Polri evaluasi hasil pemeriksaan Novel Baswedan di Singapura
Merdeka.com - Polri bersama dengan KPK telah melakukan pemeriksaan terhadap Novel Baswedan di Singapura. Pemeriksaan tersebut dilakukan sebelum penyidik senior lembaga antirasuh tersebut melakukan operasi mata.
Kadiv Humas Mabes Polri, Irjen Pol Setyo Wasisto mengatakan, saat ini pihaknya sedang melakukan evaluasi terkait hasil pemeriksaan terhadap Novel.
"Ya kita evaluasi dulu hasil pemeriksaan, saksi korban ini (Novel) dicocokan dengan keterangan-keterangan saksi-saksi yang lain," katanya di Kompleks Mabes Polri, Jakarta Selatan, Selasa (15/8).
-
Mengapa KPK menelaah laporan tersebut? 'Bila ada laporan/pengaduan yang masuk akan dilakukan verifikasi dan bila sudah lengkap akan ditelaah dan pengumpul info,' kata Tessa dalam keterangannya, Selasa (4/9).
-
Siapa saja yang diperiksa polisi? Hari ini, tiga saksi diperiksa unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Tangerang Selatan, Jumat (23/2).
-
Apa yang diselidiki KPK? Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terus menyelidiki dugaan kasus korupsi pengadaan lahan proyek Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS).
-
Apa yang di periksa KPK? 'Yang jelas terkait subjek saudara B (Bobby) ini masih dikumpulkan bahan-bahannya dari direktorat gratifikasi,' kata Jubir KPK, Tessa Mahardika Sugiarto di Gedung KPK, Kamis (5/9).
-
Apa yang sedang diselidiki KPK? Didalami pula, dugaan adanya penggunaan kendali perusahaan tertentu oleh saksi untuk mengikuti proyek pengadaan di Kementan RI melalui akses dari Tersangka SYL,' ungkap Ali.
-
Siapa yang diperiksa oleh KPK? Wakil Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Wamenkumham) Edward Omar Sharif Hiariej alias Eddy Hiariej rampung menjalani pemeriksaan penyidik KPK, Senin (4/12).
Meskipun sudah dilakukan pemeriksaan terhadap Novel, Setyo menuturkan pihaknya akan kembali melakukan konfirmasi lagi terhadapnya. Karena pemeriksaan terhadap Novel tidak cukup jika dilakukan sekali.
"Belum, belum bisa cukup atau tidaknya nanti kan penyidik yang akan menilai," tuturnya.
Namun, Setyo tidak bisa membeberkan terkait pertanyaan yang ditanyakan oleh tim Penyidik Polda Metro Jaya terhadap Novel.
"Saya enggak tahu, karena itu substansi ya, substansi jadi enggak bisa diekspos," ucapnya.
Selain itu, Setyo juga belum bisa menjawab ketika ditanyakan apakah penyidik menanyakan kepada Novel soal melihat pelaku atau kronologisnya seperti apa.
"Saya belum bisa menjawab," pungkasnya.
Diketahui, Penyidik senior KPK Novel Baswedan telah menjalani pemeriksaan di KBRI di Singapura, terkait penyiraman air keras terhadap dirinya oleh orang tak dikenal. Pemeriksaan itu dilakukan sekitar pukul 11.30 waktu Singapura pada Senin (14/8) kemarin.
Saat dilakukan pemeriksaan, saat itu Novel didampingi oleh tiga orang kuasa hukum yaitu Al-Ghifari Axa, Harris Acer dan Daniati Andriani.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kompolnas menyarankan untuk tidak terburu-buru menerbitkan surat perintah penyidikan (sprindik) baru terhadap Pegi.
Baca SelengkapnyaTim jaksa peneliti sedianya telah mengembalikan berkas atau P-19.
Baca SelengkapnyaFirli dijadwalkan diperiksa pada 26 Februari pukul 10.00 wib di ruang riksa Dittipidkor Bareskrim Polri lantai 6 Gedung Bareskrim Polri
Baca Selengkapnya