Polri tegaskan tindakan Polantas terhadap eks ketua DPC PDIP sesuai prosedur
Merdeka.com - Eks Ketua DPC PDIP Bima, Ruslan Usman, dibebastugaskan oleh partai buntut cekcok mulut dengan anggota Polantas karena tilang lalu lintas. Kepala Divisi Humas Polri, Irjen Setyo Wasisto, menegaskan yang dilakukan Polantas tersebut sudah benar.
"Kalau dari sisi polisi, kami tetap sesuai aturan. Kalau tidak ada surat-suratnya, tidak ada pelat nomor dari Polri, maka kami tindak," ujar Setyo di Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Jakarta Selatan, Selasa (24/4/2018).
Setyo juga memastikan, Polri tidak pandang bulu dalam menindak pelanggaran lalu lintas. Sekalipun pelanggar merupakan seorang pejabat atau politikus partai politik tertentu.
-
Apa yang dilakukan petugas Satpol PP? Petugas Satpol PP menggerebek sejumlah kamar kos yang berada di Jalan Gajah Mada, Kelurahan Kepuharjo, Kabupaten Lumajang.
-
Bagaimana cara Polisi Lalu Lintas di Sumut menjalankan tugas? Polisi Lalu Lintas melaksanakan tugas Polri di bidang lalu lintas yang meliputi segala usaha, pekerjaan, dan kegiatan dalam pengendalian lalu lintas untuk mencegah dan menidakan segala bentuk gangguan serta ancaman agar terjamin keamanan dan keselamatan lalu lintas di jalan umum.
-
Bagaimana PTPS mencegah pelanggaran Pemilu? Untuk mencegah dugaan pelanggaran Pemilu, PTPS harus melakukan pengawasan yang ketat pada setiap tahapan pemungutan suara, termasuk pengawasan terhadap penyelenggaraan pemilu, pemilih, dan tim kampanye.
-
Apa motto keren Polri? Polri mempunyai moto Rastra Sewakotama yang artinya Abdi Utama bagi Nusa Bangsa.
-
Dimana Polisi mengatur lalu lintas? Banjir mengakibatkan ruas jalan lintas Riau-Sumatera Utara (Sumut) tepatnya di Kecamatan Tanah Putih Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) terendam air.
-
Apa yang dilakukan polisi tersebut? Penyidik menetapkan Bripka ED, pengemudi mobil Toyota Alphard putih yang viral, sebagai tersangka karena melakukan pengancaman dengan pisau terhadap warga.
"Kami sesuaikan aturan saja, kami tidak lihat dia siapa, dari partai apa, kami tetap melakukan prosedur sesuai aturan," dia menandaskan.
Sebelumnya, aksi Ruslan Usman memarahi polisi lalu lintas viral di media sosial. Dia tidak terima lantaran diberhentikan dan ditilang petugas akibat pelat nomor yang terpasang di mobilnya tidak sesuai aturan.
Buntut dari peristiwa tersebut, DPP PDIP membebastugaskan Ruslan Usman dari jabatannya sebagai Ketua DPC PDIP Bima. Dia juga memerintahkan Ketua DPD PDIP NTB untuk menyampaikan klarifikasinya ke kepolisian setempat.
Reporter: Nafiysul Qodar
Sumber: Liputan6.com
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Di saat pemotor berpelat dinas Polri melintas justru dibiarkan begitu saja, sedangkan pemotor yang pakai pelat biasa malah diberhentikan.
Baca SelengkapnyaKapolri berjanji akan melakukan tindakan tegas bagi anggotanya yang telah berjudi. Sebab judi merupakan salah satu dari banyaknya tindak pidana.
Baca SelengkapnyaTidak sedikit baliho caleg juga bendera parpol mengganggu pengendara yang melintas
Baca SelengkapnyaPDIP menggelar konsolidasi kader di Hotel Padma Kota Semarang, Selasa (15/8) malam.
Baca SelengkapnyaMenurutnya, netralitas Polri tentunya mendukung pengamanan dan dapat memastikan Pilkada serentak 2024 berjalan aman, damai dan bermartabat.
Baca SelengkapnyaFadil menjelaskan, netralitas anggota Polri tertuang dalam Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2002 tentang Kepolisian Negara Republik Indonesia
Baca SelengkapnyaPolda Jabar merespons pernyataan anggota DPR RI Fraksi PDIP, Safaruddin yang menyebut ada polisi yang diduga memasang baliho PSI di daerah Jawa Barat.
Baca SelengkapnyaDalam operasi itu turut melibatkan sebanyak 2.938 personel gabungaN.
Baca SelengkapnyaTidak semua bisa melakukan tilang loh. Ada syarat khusus agar anggota polisi bisa menindak pengedara.
Baca SelengkapnyaEmpat polisi itu terdiri dari dua anggota dari Polda Sulawesi Utara dan dua anggota dari Polda Sulawesi Selatan.
Baca SelengkapnyaHasto menyebut petugas bertanya hal-hal yang tidak ada kaitannya dengan tugas dan fungsi Polri. Seperti agenda rapat dan kehadiran.
Baca SelengkapnyaMenurutnya, TNI-Polri tidak perlu takut dengan wanti-wanti Megawati itu.
Baca Selengkapnya