Polsek Ciracas resmi tahan pelaku bawa kabur bus Transjakarta

Merdeka.com - Sentot, pelaku yang membawa kabur bus Transjakarta hingga ke Pekalongan resmi ditahan Polsek Ciracas, Jakarta Timur. Sentot akan ditahan selama 20 hari kedepan.

"Penahanan 20 hari, nanti kami lihat bukti hasil pemeriksaaanya," ujar Tuti dalam pesan singkatnya, Selasa (1/8).

Saat ini, Sentot tengah menjalani pemeriksaan di RS Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur. Sentot akan diperiksa terkait kondisi kejiwaannya.

Tuti menambahkan, jika positif alami gangguan jiwa, kasus Sentot berpeluang untuk dihentikan.

"Nanti kami hentikan kalau hasil pemeriksaan dia alami gangguan jiwa," tutur Tuti.

Saat ini, Tuti masih menunggu hasil pemeriksaan, karena ia belum bisa simpulkan jika belum melihat hasilnya. Setelah hasil telah diketahui baru ditentukan langkah selanjutnya soal kasus ini.

Tuti mengatakan, jika pihak Mayasari juga sudah dilakukan pemeriksaan.

"Sudah, sudah lengkap semua. Tinggal nunggu hasil pemeriksaan kejiwaannya," jelas Tuti.

Sebelumnya, Humas PT Transjakarta Wibowo mengatakan, satu unit bus milik operator PT Transjakarta telah dicuri dan di temukan di Pekalongan. Bus milik PT Mayasari Bakti itu dicuri dari pool bus di Jakarta Timur.

"Jadi itu bukan busnya milik Transjakarta tetapi itu busnya Mayasari jadi Mayasari itu operatornya Transjakarta," katanya.

Lanjut Wibowo, pihaknya belum mengetahui kronologis kejadian tersebut. Nanti PT Transjakarta akan memintai keterangan lebih lanjut dari PT Mayasari.

"Jadi kita indivasinya kita memang mau minta keterangan dari Mayasari kronologinya bagaimana ini kan busnya ini pull nya pull mayasari bukan bus pool nya Transjakarta. Kalau sebenarnya kita mau tau lebih lengkap bus itu bisa tahu sampai keluar bagaimana kita mau minta keterangan," jelasnya. (mdk/rhm)