Pura-Pura Test Ride, Maling Bawa Kabur Harley Davidson milik Warga Cirendeu
Merdeka.com - Pasarkan sepeda motor bekas di situs jual beli online (OLX.com), Harley Davidson Sportster XL 883 milik warga Cirendeu, Ciputat Timur, Tangerang Selatan, dibawa kabur orang yang berpura-pura membeli.
Hal tersebut, dikisahkan Rangga (17) pemilik kendaraan Harley Davidson yang tertipu pembelinya, pada Jumat (21/8) malam.
"Awalnya saya memasang iklan untuk menjual motor Harley Davidson sejak (6/8). Kemudian ada orang atas nama akun Mahesa Permana, menanyakan iklan tersebut dan melakukan komunikasi dengan Whatsapp yang kontaknya diperoleh dari informasi iklan yang saya posting," terang pemilik kendaraan, Rangga dikonfirmasi di Senin (24/8).
-
Apa yang dilakukan pelaku penipuan terhadap mobil korban? Terduga pelaku bahkan membawa paksa kendaraan milik RAW.
-
Dimana OJK menemukan modus penipuan melalui whatsapp? Saat ini beredar pesan WhatsApp berbentuk pengiriman file APK yang mengatasnamakan kurir pengiriman paket, undangan pernikahan, surat terkait pajak, bahkan surat panggilan kepolisian.
-
Apa modus penipuan akun WhatsApp ? Dalam tangkapan layar yang beredar, akun tersebut mencatut nama serta foto profil Ridwan Kamil, dengan nomor +62 889-7553-8003.
-
Siapa pelaku penipuan? Kelima tersangka tersebut telah dilakukan penahanan sejak tanggal 26 April 2024 dan terhadap satu WN Nigeria sudah diserahkan kepada pihak imigrasi untuk diproses lebih lanjut,' tuturnya.
-
Bagaimana modus penipuan WhatsApp bekerja? 'Setelah itu kita akan ditawarkan untuk seolah-olah membeli kumpulan tugas lain yg lebih besar pembayarannya dan ternyata pada saat tugas akan selesai, kita tidak bisa menyelesaikan dengan berbagai alasan dan kita akan diminta lagi untuk melakukan topup supaya misi bisa terselesaikan. Padahal bisa saja setelah beberapa kali menerima topup dari kita mereka langsung menghilang dan mengganti nomor,' jelas Chairman Communication & Information System Security Research Center (CISSReC)
-
Siapa pelaku pencurian handphone? Pelaku berinisial MS (39), dua kakinya ditembak sebanyak 3 kali.
Dari percakapan Whatsapp itu, kemudian pelaku menanyakan ketersediaan motor yang hendak dijual, pada Jumat 21 Agustus. Kemudian pelaku menghubungi korban melalui panggilan telepon whatsapp yang menyatakan dirinya ingin melihat langsung kondisi motor yang diiklankan itu.
"Pelaku mengaku berasal dari Bandung dan dia sedang berlibur di Puncak. Pelaku meminta izin untuk melihat motor saya, karena mengaku sedang di daerah Jabodetabek. Lalu pelaku meminta alamat saya dan juga shareloc via whatsapp," katanya.
Pada hari yang sama, di malam harinya kemudian pelaku tiba di lokasi tempat motor tersebut disimpan, di kawasan Cirendeu, Ciputat, Tangerang Selatan.
"Dia datang berdua, yang belakangan kami ketahui ternyata sopir taksi online. Pada malam itu, sekitar pukul 21.00 Wib dia datang dan langsung melihat motor, dia kemudian minta test ride," ungkapnya.
Namun, setelah sekitar 5 menit berlalu. Suara deru Sepeda Motor Harley Davidson itu, tak lagi terdengar di dalam kawasan Perumahan.
"Persis sekitar pukul 21.15 Wib. Selama kurang lebih 5 menit setelah pelaku memakai motor, kami heran kenapa tidak ada suaranya. Setelah itu driver menanyakan saya kenal dengan pelaku atau tidak, dan saya jawab baru kenal via whatsapp tadi siang. Saat itu Driver baru memberi tahu bahwa ia hanyalah seorang driver Gocar. Dan benar, sepeda motor saya dicuri," kata Rangga.
Atas peristiwa itu, dia mengaku telah melaporkan kejadian tersebut ke pihak Kepolisian.
"Sudah kami laporkan, mudah-mudahan bisa segera terungkap," jelasnya. (mdk/rhm)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pelaku BR juga baru keluar LP Pemuda Tangerang bulan Maret 2023 dalam kasus yang sama.
Baca SelengkapnyaPembeli yang diduga polisi gadungan turut merampas ponsel milik korban. Dalihnya, akan disita sebagai barang bukti.
Baca SelengkapnyaAnggota yang diduga memalak korban begal sedang diperiksa propam.
Baca SelengkapnyaTindakan kejahatan tak mengenal waktu dan tempat. Menjaga waspada tetap diutamakan terlebih saat berkendara.
Baca SelengkapnyaIa terlihat mondar-mandir di depan rumah tersebut seakan sedang mengamati kondisi rumah yang kosong.
Baca Selengkapnya"Karena takut sih, takut sama warga, takut dipukulin," kata pelaku
Baca SelengkapnyaMS, maling motor yang aksinya berhasil digagalkan warga
Baca SelengkapnyaViral layanan ‘ojol-intel’ untuk memata-matai. Aksi driver ini pun curi perhatian.
Baca SelengkapnyaAiptu US ditahan di Rutan Polrestabes Bandung hingga proses sidang disiplin dan pemberian sanksi.
Baca Selengkapnya