Rakyat Diminta Tak Ragukan Kemampuan Pemerintah Atasi Pandemi Corona
Merdeka.com - Juru Bicara Indonesia untuk Covid-19 Achmad Yurianto meminta masyarakat tidak meragukan pemerintah dalam menangani pandemi Covid-19. Dia menuturkan, sudah banyak kebijakan yang diambil pemerintah untuk membantu masyarakat dalam menghadapi pandemi Covid-19.
"Untuk memberikan ketenangan pada masyarakat untuk tetap tinggal di rumah, tidak bepergian tidak mudik maka pemerintah harus bisa memberikan jaminan kepada semua masyarakat kita bahwa arus logistik akan terkirim dengan lancar. Baik dari pusat sampai ke daerah," kata dia, dalam konferensi pers, Senin (27/4).
Dia melanjutkan, pemerintah melalui Kementerian Pertanian dan Perum Bulog juga telah memastikan ketersediaan pasokan bahan pokok selama pandemi Covid-19. Sejumlah langkah disiapkan agar proses distribusi bahan pokok berjalan lancar.
-
Bagaimana penanganan Covid-19 di Indonesia? Jokowi memilih menggunakan strategi gas dan rem sejak awal untuk menangani pandemi Covid-19. Gas dan rem yang dimaksudkan Jokowi diimplementasikan dalam tiga strategi yakni penanganan kedaruratan kesehatan, jaring pengaman sosial, dan pemulihan ekonomi. Inilah yang kemudian menjadi ujung tombak dalam penanganan Covid-19 di Indonesia.
-
Bagaimana polisi dapat berkontribusi dalam penanganan Covid-19? Operasi Aman Nusa II menjadi studi kasus utama yang memperlihatkan bagaimana kepolisian, dengan sumber daya dan kapasitasnya, dapat berkontribusi signifikan terhadap penanganan krisis kesehatan publik.
-
Bagaimana Kemenkes RI memperkuat kesiapsiagaan? Kemenkes berkomitmen untuk mengoptimalkan daftar patogen prioritas ini sebagai bagian dari upaya meningkatkan kesiapsiagaan nasional. Salah satu langkah yang diambil adalah memperkuat surveilans rutin, termasuk program ILI (Influenza-like Illness) dan SARI (Severe Acute Respiratory Infections).
-
Apa dampak pandemi Covid-19? Pandemi Covid-19 mengubah tatanan kesehatan dan ekonomi di Indonesia dan dunia. Penanganan khusus untuk menjaga keseimbangan dampak kesehatan akibat Covid-19 serta memulihkan ekonomi harus dijalankan.
-
Apa yang Jokowi ajak untuk ditanggulangi? 'Selain itu kejahatan maritim juga harus kita tanggulangi seperti perompakan, penyelundupan manusia, narkotika, dan juga ilegal unregulated unreported IUU Fishing,'
-
Siapa yang memimpin Satgas Penanganan Covid-19? Sejak pandemi Covid-19 melanda Indonesia, Presiden Jokowi menugaskan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy menjadi komando dalam sektor penanganan kesehatan. Lalu dibentuklah Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Pandemi Covid-19.
"Dan akan panen raya. Karena kan tetap menjamin ketersediaan ini. pemerintah juga membuka ruas-ruas jalan tol demi kelancaran distribusi logistik dari pusat sampai daerah," ujar dia.
Selain itu, ada pula sejumlah kebijakan stimulus ekonomi yang diambil pemerintah.
"Karena itu kita bersama-sama mestinya tidak memiliki keraguan sedikitpun pada saat kebijakan yang diberikan pemerintah baik terkait dengan pengurangan biaya listrik, meringankan beban UMKM, maupun dengan banyak cara yang dilakukan pemerintah untuk bisa membantu masyarakat tetap bisa terjamin perputaran ekonominya," tegas dia.
Pemerintah akan memperkuat pengawasan dan penegakan hukum selama pelaksanaan PSBB. Dengan begitu diharapkan masyarakat bisa menjalankan PSBB dengan penuh kedisiplinan.
"Berdisiplin untuk tidak melanggar PSBB. tidak mudik, tidak bepergian karena hal ini yang menjadi faktor-faktor penyebab penularan dan penyebarluasan penyakit," terang Yuri.
"Termasuk informasi palsu, berita yang tidak bisa dipertanggungjawabkan akan tetap ditindak sesuai aturan hukum yang berlaku," tutupnya.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dari semua perang yang dihadapi manusia, melawan patogen mencatatkan kematian yang paling banyak.
Baca SelengkapnyaJokowi mengajak masyarakat patut bersyukur karena Indonesia sampai saat ini mampu melewati berbagai tantangan dunia
Baca SelengkapnyaAHY tidak menginginkan masyarakat tergantung pada bantuan jangka pendek.
Baca SelengkapnyaCalon Gubernur Jakarta Dharma Pongrekun berapi-api saat menjelaskan badai pandemi Covid-19.
Baca SelengkapnyaAHY mengatakan Prabowo Subianto berjasa besar saat menjabat menjadi Menteri Pertahanan.
Baca SelengkapnyaJokowi bersyukur pemerintah bisa mengelola ekonomi pasca pandemi dan kembali normal dalam waktu yang sangat cepat.
Baca SelengkapnyaKetua DPR RI Puan Maharani mengingatkan Pemerintah akan pentingnya kesiapan dalam menghadapi potensi pandemi yang mungkin terjadi di masa depan.
Baca SelengkapnyaInformasi Jokowi terima dari Menkes, kasus Covid-19 masih dalam kondisi yang baik meski memang ada kenaikan.
Baca SelengkapnyaDisertasinya berjudul ‘Telaah Kebijakan Publik atas Peran DPR Mengintegrasikan Kebijakan Fiskal dan Moneter Dalam Postur APBN untuk Penanganan Pandemi Covid-19.
Baca SelengkapnyaMenurut Prabowo, Indonesia yang berhasil menekan angka inflasi pada saat itu karena kepemimpinan Presiden Joko Widodo.
Baca SelengkapnyaBahkan, muncul narasi menyatakan bahwa virus SARS-CoV-2 penyebab Covid-19 tidak ada.
Baca Selengkapnya"Kedepan kita tahu tantangan akan makin berat. Ada apa dikit viralkan ke depan makin banyak tuntutan masyarakat itu," kata Jokowi
Baca Selengkapnya