Rampak Kendang TNI-Polri meriahkan HUT Bhayangkara 71 di Bandung
Merdeka.com - HUT Bhayangkara ke-71 di Bandung dipusatkan di Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Senin (10/7). Kegiatan yang diikuti unsur pemerintahan dan masyarakat itu disemarakan kolaborasi dari TNI-Polri.
Dua aparat itu bersatu dalam lantunan musik daerah. Mereka yang tergabung dalam grup Lodaya Tandang menampilkan gerakan aktraktif di hadapan Gubernur Jabar Ahmad Heryawan, Kapolda Jabar Irjen Pol Anton Charliyan dan Pangdam III Siliwangi Mayjen M Herindra didampingi unsur muspida lainnya.
Lodaya Tandang merupakan kolaborasi dari Polres Sukabumi dan Kodim 06/07 itu. Sebanyak 20 personel dengan baju institusinya masing-masing menampilkan tarian-tarian kedaerahan yang membuat penonton terpukau. Mereka menari dalam satu kesatuan yang cantik.
-
Siapa yang terlibat dalam Parade Budaya? Dalam kesempatan itu, Jampilklim juga menyampaikan aspirasi kepada pemerintah agar melibatkan semua elemen masyarakat dalam pengambilan kebijakan negara, termasuk anak-anak, anak muda, perempuan, dan difabel.
-
Bagaimana prajurit TNI menunjukkan kerja sama di lomba? Dalam lomba itu prajurit TNI benar-benar menunjukkan kemampuan fisik mereka, kerja sama, serta kekompakan untuk mencapai puncak demi memperoleh hadiah yang menarik.
-
Siapa yang menari di Tari Kretek Kudus? Dilansir dari Kemdikbud.go.id, Tari Kretek dibawakan beberapa penari perempuan sebagai representasi buruh dan satu penari laki-laki sebagai representasi mandor.
-
Siapa yang menampilkan tarian di Desa Budaya Pampang? Selain itu, Anda juga bisa melihat pertunjukan seni tarian yang sering digelar oleh masyarakat setempat.
-
Siapa saja yang menarikan Tari Kain? Masih melansir dari sumber yang sama, Tari Kain menjadi salah satu syarat uji kompetensi bagi kaum laki-laki di daerah tersebut. Setiap laki-laki baik orang tua atau pemuda yang akan hadir dan ingin meramaikan alek, mereka harus memiliki kemampuan Tari Kain.
-
Siapa yang berperan dalam ketoprak Polres Bantul? 'Ternyata Pak Kapolres beserta seluruh jajarannya dan anggota, serta Kapolsek-Kapolsek bisa bermain kethoprak. Walaupun latihannya cuma sekali tetapi sangat bisa menguasai pementasan,' kata Joko.
"Ya tadi kita menampilkan Jaipongan, rampak kendang, breakdance untuk mengolaborasikan musik daerah dan yang kekinian," terang salah satu anggota Lodaya Tandang Bripda Elda pada merdeka.com, Senin (10/7).
Rampak Kendang TNI-Polri dalam Hut Bhayangkara 71 di Bandung ©2017 Merdeka.com/Andrian Salam Wiyono
Dia mengatakan, tarian tadi memang dikhususkan untuk memperingati hari jadi Polri yang ke-71. Satu bulan ke belakang tim ini berlatih untuk menunjukkan yang terbaik. Kolaborasi TNI Polri juga dirasa penting untuk menyampaikan pesan bahwa dua aparat ini selalu ada untuk masyarakat.
"Kita selalu ingin ada untuk melayani masyarakat," imbuh anggota Subag Humas Polres Sukabumi tersebut.
Dalam hari jadi Polri ke-71 satu itu, apel terlebih dahulu digelar di Lapang Gasibu, Kota Bandung. Ahmad Heryawan bertindak sebagai pemimpin upacara.
Selain apel dan penampilan budaya dari Lodaya Tandang, kegiatan disemarakan juga dengan iring-iringan parade dari berbagai unit kepolisian, dinas pemerintahan dan komunitas lainnya. (mdk/noe)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ribuan prajurit hingga pimpinan TNI tumpah ruah bergoyang mengikuti lagu 'Cikini Gondangdia'.
Baca SelengkapnyaMereka adalah penari dari Duta Maritim Indonesia. Mereka melakukan tarian secara bersama-sama di Bundaran HI saat peringatan HUT ke-78 Kemerdekaan RI.
Baca SelengkapnyaAcara ini juga berhasil menyatukan komunitas dan menarik perhatian wisatawan dari berbagai daerah.
Baca SelengkapnyaSaat momen hiburan musik, ribuan prajurit hingga pimpinan TNI ikut bergoyang mengikuti lantunan musik
Baca SelengkapnyaPara pemuda-pemudi Kalimantan Timur tampil memukau membawakan Tari Natana Borneo.
Baca SelengkapnyaPolres Rokan Hulu (Rohul) menggelar olahraga bersama personel TNI di wilayah itu jelang puncak Hari Bhayangkara ke-78 , 1 Juli 2024.
Baca SelengkapnyaJenderal Dudung dan perwira tinggi TNI AD joget dengan dipandu para penari jaipong dan diiringi musik Sunda.
Baca SelengkapnyaTari tradisional klasik dari Lampung Timur ini dibawakan oleh penari pria dan wanita dengan iringan musik kolintang yang terbuat dari bahan perunggu.
Baca SelengkapnyaBudayawan Tidung, Datuk Norbeck mengatakan bahwa persiapan tari massal dalam acara Iraw Tengkayu telah mencapai 70 persen
Baca SelengkapnyaDalam rangka merayakan Hari Kemerdekaan Indonesia ke-78 ini, Belantara Budaya Indonesia menggelar pertunjukan tarian kolosal 'Tunjukkan Indonesiamu'.
Baca SelengkapnyaPenampilannya jadi sorotan saat baris berbaris dan bermanuver mengendarai motor besar.
Baca SelengkapnyaAksi jenderal-jenderal TNI-Polri tampil menyanyi seperti anak band di hadapan prajurit Kostrad.
Baca Selengkapnya