Roy Suryo minta waktu untuk klarifikasi aset Kemenpora
Merdeka.com - Pengacara Roy Suryo, Tigor Simatupang mendatangi kantor Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) mewakili kliennya guna memberi surat kepada Menpora Imam Nahrawi dan Sekretaris Menpora Gatot S Dewa Broto. Tigor diterima oleh Gatot di ruangannya.
"Saya terima di ruang saya. Pak Tigor menyampaikan surat merespons keinginan Menpora untuk bertemu dengan pihak Roy Suryo. Dan tadi surat juga sudah dilayangkan. Ditujukan kepada pak menteri dan saya selaku sesmenpora," kata Gatot di Kemenpora, Jakarta, Senin (10/9).
Gatot menjelaskan, dalam surat itu Roy minta waktu kepada Kemenpora untuk mengklarifikasi soal aset Kemenpora yang belum dikembalikannya. Surat ini nantinya akan disampaikan ke Menpora Imam Nahrawi untuk menunggu arahan selanjutnya.
-
Bagaimana Roy Suryo menanggapi laporan tersebut? 'Ya, saya sudah mendengar kabar tersebut dan saat ini tim hukum saya (dari IDCC & Associates) sedang mengkaji laporan tersebut,' kata Roy saat dikonfirmasi, Rabu (3/1).Karena masih mengkaji delik unsur pidana yang dilaporkan, Roy pun belum bisa memberikan tanggapan lebih lanjut. Ia meminta waktu agar nanti bisa memberikan sikap atas laporan tersebut.
-
Kapan Roy Suryo dilaporkan? Sebelumnya, Pilar 08 yang merupakan salah satu organisasi relawan pasangan calon nomor urut dua Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka melaporkan Roy Suryo dengan nomor LP/B/3/I/2023/SPKT/Bareskrim Polri, 2 Januari 2024.
-
Kenapa Roy Suryo dilaporkan? 'Terkait dugaan berita bohong/hoaks, ujaran kebencian yang diduga dilakukan oleh Roy Suryo terkait pasca debat cawapres kedua kemarin yang mana katanya, Roy Suryo menyatakan bahwa adanya kecurangan,' kata Kabidkum Pilar 08, Hanfi Fajri kepada wartawan, Selasa (2/1).
-
Apa yang dituduhkan kepada Roy Suryo? 'Terkait dugaan berita bohong/hoaks, ujaran kebencian yang diduga dilakukan oleh Roy Suryo terkait pasca debat cawapres kedua kemarin yang mana katanya, Roy Suryo menyatakan bahwa adanya kecurangan,' kata Kabidkum Pilar 08, Hanfi Fajri kepada wartawan, Selasa (2/1).
-
Siapa yang melaporkan Roy Suryo? Sebelumnya, Pilar 08 yang merupakan salah satu organisasi relawan pasangan calon nomor urut dua Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka melaporkan Roy Suryo dengan nomor LP/B/3/I/2023/SPKT/Bareskrim Polri, 2 Januari 2024.
-
Siapa yang menyampaikan surat klarifikasi ke Komisi III DPR? 'Surat itu disampaikan tadi pagi, tentunya langkah ini diambil untuk membangun kembali komunikasi dengan DPR, untuk meluruskan kesalahan persepsi,' ucap Wakil Ketua KY Siti Nurdjanah saat konferensi pers di Kantor KY RI, Jakarta, Jumat (6/9).
"Klarifikasi terhadap barang-barang yang ditengarai masih jadi ranahnya di Pak Roy Suryo seperti yang menjadi temuan BPK di tahun 2016, 2017, dan 2018 yang isinya suratnya cuma seperti itu, dan tidak ada kata-kata BPK nya aset yang saat ini sedang ramai di perbincangkan. Tetapi kan itu identik apa yang menjadi temuan BPK," tuturnya.
Selanjutnya Menpora akan melakukan pertemuan mediasi dengan Roy Suryo. Gatot berharap masalah ini cepat selesai mengingat tahun depan memasuki tahun politik Pileg dan Pilpres 2019.
"Kita welcome kok sama pak Roy. Yang berhak melakukan penilaian itu bukan kami tapi BPK ya. Karena kalau kami sih maunya masalah ini cepat selesai. Tahun depan kalau ini enggak selesai pasti akan muncul," tandasnya.
Terpisah, Pengacara Roy Suryo, Tigor Simatupang menyebut pertemuan selanjutnya dengan Kemenpora akan membahas aset aset yang di temukan oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). Namun dia belum memastikan apakah kliennya akan datang.
"Nanti pertemuan yang berikut nanti kita bicarain masalah list barang terbaru apa ya, kan karena itu kan dari BPK kita juga minta resmi salinannya," ucapnya.
Diketahui, Kemenpora menyurati mantan Menpora Roy Suryo untuk mengembalikan barang milik negara selama menjabat 15 Januari 2013 hingga 20 Oktober 2014. Roy Suryo membantah belum mengembalikan 3.226 aset negara selama menjadi Menpora seperti surat dilayangkan Kemenpora.
"Terhadap aset BMN Kemenpora sebanyak 3.226 unit yang disebut-sebutkan masih saya bawa ? Padahal tidak sama sekali," kata Roy Suryo dalam pesan singkat kepada merdeka.com, Selasa (4/9) malam.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Muannas yang juga calon anggota legislatif PSI itu mengaku khawatir masyarakat atas pernyataan Mantan Menteri Olahraga tersebut.
Baca SelengkapnyaSupres RUU Perampasan Aset sudah dikirimkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada awal Mei 2023.
Baca SelengkapnyaKPK juga akan mempelajari putusan MA yang justru berpihak kepada Rafael untuk mengembalikan sejumlah aset.
Baca SelengkapnyaPelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih baru akan digelar pada 20 Oktober 2024.
Baca SelengkapnyaSYL sudah meminta waktu kepada Jokowi untuk bertemu hari ini.
Baca SelengkapnyaRoy Suryo sebelumnya mengancam bakal melaporkan Ketua KPU Hasyim Asy'ari ke polisi usai menyebutnya tukang fitnah.
Baca Selengkapnya