Rusia serahkan 37 tank amfibi BMP-3F pada Marinir TNI AL
Merdeka.com - Pemerintah Rusia menyerahkan 37 tank amfibi BMP-3F untuk digunakan pasukan Marinir TNI AL. Total 114 juta USD digelontorkan Kementerian Pertahanan untuk tank canggih dari Rusia ini.
Menteri Pertahanan Purnomo Yusgiantoro menerima kedatangan persenjataan baru di Pusat Latihan Tempur Karang Tekok, Kabupaten Situbondo, Jatim, Senin (27/1).
Penyerahan Tank Amfibi BMP-3F itu dihadiri oleh Panglima TNI Jenderal Moeldoko, Kasal Laksamana Marsetio, Komandan Korps Marinir Mayjen (Mar) A Faridz Washington dan pejabat Kedubes Rusia.
-
Apa yang dibeli TNI dari Blok Timur? Mulai dari kendaraan lapis baja, artileri medan, hingga roket dan alutsista lain.
-
Siapa yang memberikan dukungan anggaran untuk TNI AU? Dia menyadari bahwa berbagai kegiatan TNI AU, termasuk dalam pengadaan alutsista amat dipengaruhi kebijakan pemerintah dalam memberikan dukungan anggaran.'Kami juga berterima kasih kepada bapak Menhan (Prabowo Subiyanto) yang sudah melengkapi angkatan udara dengan berbagai alutsista,' ujar Tonny.
-
Siapa yang mengeluarkan dana Rp 30 miliar? Pengusaha asal Amerika Serikat, Bryan Johnson menghabiskan USD2 juta atau Rp30,9 miliar per tahun demi memuluskan blueprint yang dia sebut mengembalikan usia muda.
-
Dimana tank itu ditemukan? Penemuan tank yang terpendam di dalam tanah ini diketahui berlokasi di Sarmi Kota, Kabupaten Sarmi, Provinsi Papua.
-
Apa yang akan dibangun dengan anggaran Rp16 triliun di IKN? 'Dugaan saya secara politik ini adalah komitmen prabowo terhadap IKN, setelah Pak Jokowi selesai nanti. Tapi disisi lain secara realitas uangnya juga enggak ada, nggak banyak uang yang bisa diinvestasikan ke situ,' Eko menilai anggaran sebesar Rp16 triliun paling tidak hanya bisa membangun kantor para menteri.
-
Apa yang di serahkan ke TNI? Kementerian Pertahanan sendiri sebelumnya memang telah memesan lima unit C-130J Super Hercules.
Kepala Dinas Penerangan TNI AL Laksma Untung Suropati menjelaskan Tank Amfibi BMP-3F diproduksi oleh produsen senjata Kurganmashzavod sebagai realisasi pelaksanaan kontrak jual beli antara Kemhan RI dengan Rusia.
Pada 11 Desember 2011 juga telah diserahkan tank serupa sebanyak 17 unit.
Dalam penandatanganan kontrak Mei 2012 lalu, disebutkan beberapa keunggulan tank BNP-3F terbaru ini.
Antara lain komputer balistik yang telah di upgrade dengan sistem digital yang lebih akurat. Selain itu, lubang penembak untuk pasukan sudah disesuaikan dengan senapan serbu SS-1 produksi PT Pindad. Sebelumnya, lubang penembak dikhususkan untuk senjata jenis AK-47.
Ada juga penyempurnaan pada perlindungan terhadap perang nuklir biologi dan kimia. Selain itu sistem pemanas ruangan juga sudah disesuaikan dengan kondisi iklim Indonesia.
Namun untuk senjata penghancur, kendaraan lapis baja ini tidak jauh dari generasi sebelumnya. Meriam kanon kaliber 100mm dengan kecepatan tembak berkisar 250 meter per detik, dan meriam kanon kaliber 30 mm.
Selain itu, Amphibi BMP-3F seri 2 juga dilengkapi 3 pucuk mitraliur PKTM kaliber 7,62. Secara keseluruhan, Tank Amphibi ini berkapasitas 3 kru dan 7 personel pasukan bersenjata lengkap. (mdk/ian)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Potret tank marinir TNI AL yang punya kemampuan berenang di laut.
Baca SelengkapnyaTNI mendapatkan hadiah berupa ratusan unit alat peralatan pertahanan dan keamanan
Baca SelengkapnyaAlutsista tersebut dikembangkan dari kerja sama dua pabrik asal Turki FNSS dan PT Pindad Indonesia.
Baca SelengkapnyaKemhan 769 unit Alat Peralatan Pertahanan dan Keamanan (Alpahankam) untuk TNI
Baca SelengkapnyaAwalnya, target minimum essential force (MEF) ditargetkan mencapai 100 persen pada 2024, namun direvisi menjadi 70 persen.
Baca SelengkapnyaDi atas mobil, Prabowo tampak meninjau alat tempur dengan memakai seragam TNI yang dilengkapi pangkat bintang 4 dan sederet tanda kehormatan.
Baca SelengkapnyaParade Alusista TNI ini digelar di kawasan Bundaran Hotel Indonesia usai gladi bersih menyambut HUT TNI ke-78 di Monas.
Baca SelengkapnyaPrabowo usai peresmian juga menjawab terkait tambahan anggaran Kemenhan yang diungkap Menkeu Sri Mulanyani.
Baca SelengkapnyaDesain interior di dalamnya begitu apik. Tak ketinggalan, ada teknologi canggih yang digunakan.
Baca SelengkapnyaDua drone yang datang ke Indonesia diharapkan bisa meningkatkan kualitas pertahanan khususnya lingkup udara untuk TNI AU.
Baca SelengkapnyaPaket ini juga mencakup amunisi senjata ringan, ambulans, peralatan dan amunisi penghancur, serta suku cadang, peralatan medis.
Baca SelengkapnyaAlutsista tersebut dikembangkan dari kerja sama dua pabrik asal Turki FNSS dan PT Pindad Indonesia.
Baca Selengkapnya