Saksi Ahli: Aman Abdurrahman didukung pengetahuan agama yang mumpuni
Merdeka.com - Sidang lanjutan kasus teror peledakan bom di Jalan MH Thamrin Jakarta, dengan Terdakwa Aman Abdurrahman menghadirkan seorang Saksi Ahli, Pengamat Terorisme bernama Solahudin.
Lewat penuturannya di hadapan majelis, peneliti asal Universitas Indonesia (UI) ini mengungkap mengapa lisan terdakwa Aman begitu jitu, sampai diklaim sanggup menjadi otak serangkaian teror, hingga digadang sebagai pimpinan ISIS di Indonesia.
"Terdakwa sebagai orang yang mempunyai ideolog yang dihormati di kalangannya, pertama karena komitmen terhadap ideolog dia sangat tinggi oleh karena itu beliau disebut sebagai sunnah tauhid, dia sangat kukuh dengan keyakinan itu," ujar Solahudin di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (17/4).
-
Kenapa ISIS mengklaim bertanggung jawab atas penembakan? Kelompok Negara Islam atau ISIS, mengatakan mereka melakukan serangan pada hari Jumat (22/3) di Balai Kota Crocus, dan mengunggah bukti video.
-
Siapa yang melatih intelijen Indonesia? Tak lama kemudian, agen-agen Mossad mulai melatih dinas intelijen Indonesia dan sejumlah personel militer.
-
Siapa tersangka ledakan Smelter PT ITSS? Kepolisian Daerah Sulawesi Tengah akhirnya menetapkan dua tersangka kasus ledakan tungku smelter milik PT Indonesia Tshinshan Stainless Steel (ITTS) yang berada di kawasan PT Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP) Morowali, Sulawesi Tengah (Sulteng).
-
Siapa yang bertanggung jawab atas serangan ini? SOPHOS menyebut serangan ini sebagai 'SEO poisoning,' sebuah teknik di mana peretas memanipulasi hasil pencarian untuk menempatkan situs mereka di posisi teratas.
-
Siapa yang bertanggung jawab atas serangan? Seorang juru bicara Qualcomm menyatakan bahwa patch telah dikirimkan, namun kini tanggung jawab ada di tangan pengguna.
Solahudin melanjutkan, bahwa terdakwa Aman adalah seorang yang memiliki kecerdasan luar biasa. Diketahui, Aman adalah salah satu lulusan terbaik dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Islam dan Arab (LIPIA) Jakarta dengan kategori mumtaz atau cumlaude.
"Dia didukung oleh pengetahuan agama sangat mumpuni, beliau dikenal hebat di kalangan pengikutnya, dikenal sebagai hafiz, mengenal berbagai kitab fiqih, dia mampu juga menerjemahkan tulisan (Arab)," jelas dia.
Tahu sejak tahun 2003
Solahudin menjelaskan dirinya melakukan penelitian pada tahun 2002. Satu tahun kemudian, dia baru mengetahui sosok Aman Abdurrahman.
"Nama Oman atau Aman Abdurrahman itu muncl agak mendadak, saat saya melakukan penilitan 2002 dan baru mendengar namanya pada 2003, muncul sosok baru jihadi di Indonesia tentang sosok pintar da komitmen ideologi tinggi yaitu Aman Abdurrahman," kata Solahudin.
Menurut penelusurannya, Aman tidaklah berasal dari sebuah kelompok tertentu. Berbeda dengan kiprah Abu Bakar Baasyir yamg dikenal sejak tahun 1976 dengan gerakan negara Islam Indonesia.
"Jadi sebelumnya saudara terdakwa bukan lahir dari kelompok ekstrem ya, dia dikenal dengan nama ustaz salafi, pernah jadi Imam dan Dai di Masjid Asofah Lenteng Agung," jelasnya.
Karenanya, Solahudin merasa kaget kala Aman diketahui terlibat dalam insiden teror bom Cimanggis. Dan pada saat itu juga, menurut Solahudin, Aman mulai banyak menerjemahkan kitab-kitab yang diklaim sebagai rujukan para kelompok jihadi di Indonesia.
Pada penuturan saksi di persidangan sebelumnya, turut dihadirkan Mantan teroris kelompok Cibiru, Kurnia Widodo. Saat itu, Kurnia menuturkan bahwa sosok Aman adalah pemimpin organisasi Islamis State of Iraq and Sham (ISIS) di Indonesia. Informasi itu diperolehnya dari pengikut Aman Abdurrahman.
Namun, pengakuan itu disanggah Terdakwa Aman pada sidang sebelumnya. Menurutnya, dia bukanlah orang yang dapat dikatakan memiliki pengaruh di hadapan kelompok teror tersebut. "Dari mana gitu kan? Saya bukan Ketua ISIS, bukan Pimpinan ISIS," bantah Aman pada sidang Selasa (3/4)
Reporter: Muhammad RadityoSumber: Liputan6.com
(mdk/rzk)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Densus 88 mengamankan beberapa komponen elektronik dan bahan peledak
Baca SelengkapnyaAnies menilai, politikus yang akrab disapa Cak Imin itu sudah teruji. Ia mengaku bangga.
Baca Selengkapnya5 Teroris Tersangka Bom Polsek Astana Anyar Ditangkap, Ada Anak Didik Dr Azahari & Simpatisan ISIS
Baca SelengkapnyaPanji Gumilang ditetapkan menjadi tersangka penistaan agama pada Selasa, 1 Agustus 2023 kemarin.
Baca SelengkapnyaTersangka teroris itu ditangkap di perumahan pesona anggrek harapan blok B 7 Nomor 20A RT 07 RW 027 harapan Jaya Bekasi Utara, Kota Bekasi.
Baca SelengkapnyaSaksi tersebut dihadirkan oleh kubu Anies-Muhaimin sebagai detektif untuk membongkar angka-angka janggal di Sirekap.
Baca SelengkapnyaSelama Abdul Hamid Ono berada di Nusantara, ia memiliki tugas sebagai intelijen dan informan terkait berbagai aktivitas orang-orang sekaligus tokoh muslim.
Baca SelengkapnyaSalah satu simpatisan ISIS bergerak sendiri adalah DE, karyawan BUMN yang ditangkap Densus 88 Antiteror Polri.
Baca SelengkapnyaNoor Huda berpesan agar masyarakat tidak terpaku pada stereotipe atau subjektivitas yang berlaku di masyarakat.
Baca SelengkapnyaPanji dikhawatirkan menghilangkan barang bukti dan mengubah keadaan tempat kejadian perkara.
Baca SelengkapnyaTukang Servis HP Ditangkap Densus 88 di Samarinda, Ternyata Bendahara Jemaah Islamiyah
Baca SelengkapnyaDensus 88 juga berhasil menangkap satu tersangka teroris lainnya inisial NK yang diduga terafiliasi kelompok Jaringan Anshor Daulah (JAD) di Jawa Tengah.
Baca Selengkapnya