Saran Moeldoko Cegah Stunting: Setiap Keluarga Pelihara Ayam
Merdeka.com - Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko mengimbau masyarakat memelihara ayam agar setiap keluarga bisa makan sehat setiap hari. Hal tersebut adalah upaya untuk mencegah terjadinya stunting.
"Mengharapkan masyarakat mungkin perlu setiap keluarga punya ayam gitu. Penting itu. Karena enggak perlu beli. Enggak perlu makan aneh-aneh. Makanan lokal itu yang dioptimalisasi," kata Moeldoko di Kantornya, Jalan Medan Merdeka Utara, Jumat (15/11).
Moeldoko menceritakan dulu pernah memelihara ayam. Dengan memelihara ayam, Moeldoko bisa membeli buku dari hasil menjual telur ayam.
-
Bagaimana cara Kemenkes mencegah stunting? 'Apabila ditemukan suatu faktor resiko, jadi bisa dilakukan pencegahan,' tutur Laila.
-
Bagaimana Kemenkominfo mendorong masyarakat untuk mencegah stunting? Genbest mendorong masyarakat, khusunya generasi muda, agar menerapkan pola hidup bersih dan sehat di kehidupan sehari-hari. Melalui situs genbest.id dan media sosial @genbestid, Genbest juga menyediakan berbagai informasi seputar stunting, kesehatan, nutrisi, tumbuh kembang anak, sanitasi, siap nikah, maupun reproduksi remaja dalam bentuk artikel, infografik, serta videografik.
-
Bagaimana cara mencegah stunting dengan makanan? Pencegahan stunting melalui asupan makanan yang tepat menjadi sangat penting diperhatikan.
-
Mengapa Kemenkominfo ingin cegah stunting? Hal ini dikarenakan stunting tidak hanya membuat anak bertubuh pendek, tetapi juga menurunkan tingkat produktivitas, serta saat dewasa rentan terkena penyakit komorbid.
-
Apa yang Kemenkominfo kampanyekan untuk mencegah stunting? 'Kami mengampanyekan pencegahan stunting lebih dini kepada generasi muda, harapannya dengan mengetahui lebih awal tentang stunting anak yang dilahirkan nanti tidak terkena stunting,' katanya.
-
Bagaimana Kemenkominfo dorong pencegahan stunting? Genbestival yang diadakan kali ini merupakan bagian dari kampanye Genbest (Generasi Bersih dan Sehat), yang merupakan inisiasi Kemenkominfo untuk menciptakan generasi Indonesia yang bersih dan sehat serta bebas stunting.
"Saya pelihara 3 ayam cukup untuk sekolah sendiri. Mungkin nanti perlu digiatkan kalau setiap keluarga punya ayam," kata Moeldoko.
Kemudian dia juga mengatakan Presiden Joko Widodo menegaskan perlunya mencegah stunting sejak sebelum menikah. Sebab kata dia, stunting 1.000 hr pertama kehidupan tidak ditangani dengan baik akan membawa resiko berkepanjangan.
"Resikonya adalah anak-anak Indonesia jadi tidak punya daya saing. Kalau itu terjadi maka sesungguhnya ketahanan keluarga menjadi tdk baik," ungkap Moeldoko.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Cara ini bisa jadi inspirasi bagi pemerintah daerah lain.
Baca SelengkapnyaStunting rupanya tak hanya dialami anak dari keluarga miskin, tapi juga orang kaya.
Baca SelengkapnyaStunting merupakan masalah kritis yang memiliki tantangan multi dimensi dan membutuhkan upaya berkelanjutan dan solusi yang kolaboratif dalam penanganannya.
Baca SelengkapnyaMenurut Ibu Negara Iriana, mencegah stunting atau bertumbuhan lambat sangatlah mudah.
Baca SelengkapnyaIDAI menilai upaya pencegahan stunting dengan pemberian makan siang untuk anak tidak efektif.
Baca SelengkapnyaPembagian telur itu dilakukan usai Atikoh berdialog dengan ibu-ibu pengajian dan wanita hamil dari Kecamatan Banguntapan, Bantul.
Baca SelengkapnyaPemkab Jember ingin mengurangi dampak buruk berkepanjangan
Baca SelengkapnyaMenurut Hashim, jika terlalu banyak nasi putih membahayakan bisa terkena penyakit diabetes
Baca SelengkapnyaKubu prabowo mengklaim program makan bergizi gratis bisa meningkatkan konsumsi protein di Indonesia yang kalah dari Malaysia dan Filipina.
Baca SelengkapnyaHasto Wardoyo, mengatakan, keluarga harus dijadikan arus utama pembangunan
Baca SelengkapnyaPj Wali Kota Tarakan Bustan memantau pemberian makanan tambahan kepada balita di Posyandu Mataram Kampung Satu Skip.
Baca SelengkapnyaWapres mengingatkan tanggung jawab bersama dalam mengawal kebijakan pembangunan SDM
Baca Selengkapnya