Satgas Sebut Kematian Dokter Akibat Covid-19 Tergolong Tinggi
Merdeka.com - Ketua Satuan Tugas Penanganan Covid-19, Doni Monardo, mengatakan angka kematian dokter di Indonesia termasuk tinggi. Karena itu, Doni meminta masyarakat supaya mematuhi protokol kesehatan agar tidak bertambah lagi kasus Covid-19.
"Yang kita khawatirkan adalah tenaga-tenaga kesehatan kita, dokter dan perawat kehabisan tenaga kehabisan waktu merawat pasien," ujar Doni dalam Webinar Ke-56 HUT Partai Golkar, Selasa (20/10).
"Kita bisa menimbulkan hal fatal bagi para dokter. Karena angka kematian dokter di Tanah Air kita termasuk yang tinggi," sambungnya.
-
Kenapa kasus Covid-19 naik? Kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Apa dampak pandemi Covid-19? Pandemi Covid-19 mengubah tatanan kesehatan dan ekonomi di Indonesia dan dunia. Penanganan khusus untuk menjaga keseimbangan dampak kesehatan akibat Covid-19 serta memulihkan ekonomi harus dijalankan.
-
Kapan kasus Covid-19 meningkat? Kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Kenapa angka DBD di Indonesia terus meningkat? Demam berdarah dengue terus menjadi beban serius di Indonesia. Setiap tahun, ribuan kasus dilaporkan di seluruh negeri, menyebabkan beban yang signifikan pada sistem kesehatan.
-
Mengapa kasus DBD di Jakarta meningkat? Lebih lanjut, Ngabila menjelaskan adanya peningkatan kasus DBD di Tanah Air terjadi karena efek dari kemarau ekstrem panjang atau El Nino pada Juli hingga November 2023.
-
Apa penyebab peningkatan kasus DBD di Jakarta? Angka kasus DBD di DKI Jakarta mengalami peningkatan sebanyak 1.102 orang dari sebelumnya hanya 627 kasus pada 19 Februari 2024.
Sebab itu, pemerintah mengupayakan mencegah tidak seluruh masyarakat dirawat di rumah sakit. Begitu juga, Doni mengingatkan masyarakat agar patuh kepada dokter dan tenaga kesehatan.
"Oleh karenanya upaya kita mencegah masyarakat tidak dirawat RS sama halnya dokter, kita ditunjuk untuk patuh kepada petugas kesehatan dengan pengorbanan perjuangan para dokter yang merawat pasien di rumah sakit," ucapnya.
Doni juga mengingatkan potensi penyebaran virus corona pada libur panjang mendatang. Doni mengatakan, pemerintah daerah punya peran penting untuk melakukan intervensi.
"Apabila kasus naik dilakukan intervensi maka kasus bisa dikendalikan tetapi manakala kasus meningkat terjadi pembiaran atau kurang maksimal dalam pengelolaan maka kasus bertambah," ucapnya.
Data Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI) 136 dokter di Indonesia meninggal dunia akibat Covid-19. Peningkatan jumlah tenaga medis yang meninggal disebabkan naiknya kurva kasus Covid-19.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Berdasarkan data Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), kasus penyakit katastropik mengalami peningkatan sebanyak 23,3 juta kasus di 2022.
Baca SelengkapnyaTjandra mengatakan, data WHO menunjukkan, ada kenaikan 255 persen perawatan Covid-19 di rumah sakit Indonesia.
Baca SelengkapnyaDari data terbarunya, ada 84 petugas pemilu yang meninggal dunia dengan rincian 71 dari unsur KPU dan 13 dari Bawaslu
Baca SelengkapnyaKemenkes mencatat 27 kasus kematian petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) pada Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaKemenkes mengajak masyarakat mencegah DBD dengan membersihkan lingkungan.
Baca SelengkapnyaKemenkes RI sudah mengirimkan vaksin Inavac ke Dinkes Sumsel.
Baca SelengkapnyaDua kasus kematian baru dari pasien Covid-19 pada Desember 2023.
Baca SelengkapnyaKepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Kemenkes, Siti Nadia Tarmizi merinci data petugas pemilu yang meninggal dunia.
Baca SelengkapnyaSejumlah pasien demam berdarah dengue sampai saat ini masih menjalani rawat inap.
Baca SelengkapnyaKementerian Kesehatan mencatat, hingga minggu ke-15 tahun 2024, terdapat 475 orang meninggal karena DBD.
Baca SelengkapnyaKemenkes juga melaporkan kasus Covid-19 terkonfirmasi per 12 Desember 2023 mencapai 6.815.576 kasus atau bertambah sekitar 298 pasien dalam sepekan terakhir.
Baca SelengkapnyaKementerian Kesehatan juga menyatakan bahwa ada 13.675 petugas pemilu yang tengah dirawat.
Baca Selengkapnya