Satgas Tak Pernah Bocorkan Hasil Swab Test Pasien, Termasuk Rizieq
Merdeka.com - Satgas Covid-19 mendapat surat dari pimpinan Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Syihab pagi tadi. Dalam surat tersebut, Rizieq meminta agar hasil swab test-nya tidak dipublikasikan secara luas.
Satgas Covid-19 Kota Bogor menegaskan, selama ini tidak pernah membocorkan atau mempublikasikan hasil test para pasien. Ketua Bidang Penegakan Hukum dan Kedisiplinan Satgas Penanganan Covid-19 Kota Bogor, Agustiansyah mengatakan, Satgas selalu menghargai kepentingan pribadi pasien.
"Tadi pagi, ketua satgas mendapat surat dari pasien yang bersangkutan (Rizieq) yang menyampaikan bahwa pasien berkeberatan apabila hasil swabnya di publish ke muka umum," ujar Agustiansyah dalam konferensi pers yang digelar Sabtu kemarin (28/11).
-
Siapa yang memimpin Satgas Penanganan Covid-19? Sejak pandemi Covid-19 melanda Indonesia, Presiden Jokowi menugaskan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy menjadi komando dalam sektor penanganan kesehatan. Lalu dibentuklah Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Pandemi Covid-19.
-
Siapa yang melakukan tes kesehatan di RSUD Tarakan? Seperti halnya Jakarta yang tengah sibuk melakukan tes kesehatan kepada bakal pasangan calon gubernur dan bakal calon wakil gubernur di RSUD Tarakan, Jakarta Pusat.Di mana ada tiga pasangan, yakni Pramono Anung-Rano Karno, Ridwan Kamil - Suswono, dan Dharma Pongrekun - Kun Wardana yang akan secara bergantian mulai dari Jumat (30/8) sampai Minggu (1/9) menjalani tes kesehatan.
-
Kenapa Ridwan Kamil-Suswono tes kesehatan? Pasangan diusung Koalisi Indonesia Maju (KIM) plus ini menjalani tes kesehatan sebagai syarat bakal cagub dan bakal cawagub Jakarta.
-
Bagaimana proses tes kesehatan capres? Proses ini terdiri dari beberapa tahap, termasuk anamnesis (pengumpulan riwayat kesehatan), pemeriksaan jiwa dan adiksi NAPZA, serta pemeriksaan fisik oleh berbagai spesialis medis seperti penyakit dalam, jantung, paru-paru, bedah, neurologi, mata, dan banyak lainnya.
-
Bagaimana cara Hadi Tjahjanto mengetes prajurit? 'Marinir!' kata Haji Tjahjanto sambil berteriak.'Aua, aua, aua, yes,' jawab prajurit sambil mengepalkan tangan ke muka.'Berarti Marinir beneran,' kata Hadi sambil bergerak pergi meninggalkan prajurit tersebut.
-
Siapa yang meminta Hasyim melakukan tes kesehatan? Pada 31 Oktober 2023 CAT menghubungi Hasyim dan memintanya melakukan tes kesehatan seperti anjuran dokter.
"Kami terangkan sekali lagi, kami dari satgas covid kota bogor tidak pernah mempublikasikan data pasien," lanjutnya.
Agustiansyah mengatakan, Satgas hanya menggunakan hasil test Covid-19 untuk menentukan langkah dalam menangani pasien.
"Kita hanya perlu sinergi dan kolaborasi untuk mencatat dan mengetahui untuk mengambil langkah sikap yang tepat untuk menentukan langkah-langkah selanjutnya," kata dia.
Karena itu, Agustiansyah meminta Rizieq tidak perlu khawatir bila RS UMMI menyampaikan hasil test-nya kepada Satgas Covid-19. Selain itu, dia juga meminta agar Rizieq tidak menolak swab test ulang yang akan dilakukan oleh Satgas Covid-19 kota Bogor.
Satgas Polisikan RS UMMI
Satgas Covid-19 mengingatkan, setiap rumah sakit memiliki kewajiban menyampaikan hasil test pasien. Oleh sebab itu, dia meminta pihak RS UMMI untuk segera menyampaikan hasil swab test Rizieq Syihab yang dilakukan pada 26 November 2020.
"Seluruh RS Kota Bogor wajib menyampaikan hasil data swab test sebagai bahan penentuan kami dalam melakukan proses tindakan selanjutnya," katanya.
Dia melanjutkan, sebelumnya RS UMMI pernah berjanji jika hasil swab test akan keluar pada 27 November 2020 pukul 11 malam. Namun sampai saat ini pihak RS tidak pernah memberikan laporan.
Karena itu Satgas Covid-19 Kota Bogor mengambil langkah melaporkan RS UMMI ke Polresta Kota Bogor karena dianggap menghambat proses penanggulangan wabah Covid-19.
"Sehingga kami melaporkan pihak RS UMMI dengan dugaan menghambat dan menghalangi proses pengendalian penyebaran wabah penyakit menular sebagaimana diamanatkan oleh UU No 4 tahun 84 tentang penyakit menular," kata Agustiansyah.
Dia menyayangkan pihak RS tidak kooperatif dalam memberikan informasi kepada Satgas. Padahal, pihak RS wajib menyampaikan hasil swab test para pasien untuk kepentingan bersama.
"Informasi yang disampaikan pihak rumah sakit tidak utuh dan tidak komprehensif kesannya menghambat tugas kami," sesalnya.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kepala Dinkes Sumsel Trisnawarman menegaskan, pihaknya telah memeriksa sampel swab pasien J. Hasilnya diketahui negatif cacar monyet.
Baca SelengkapnyaFajar menyebut saat ini hakim MK masih melakukan RPH secara maraton sampai Minggu (21/4).
Baca SelengkapnyaKPU menunjuk RSPAD Gatot Subroto untuk melakukan tes kesehatan capres-cawapres pada Pilpres 2024.
Baca Selengkapnya