Sebelum buka kampung Inggris, Mr Kalend bikin kursus pidato santri
Merdeka.com - Lima bulanan pertama nyantri di rumah Kiai Yazid (almarhum) yang menguasai 9 bahasa secara otodidak, membuat Mr Kalend banyak menangkap peluang. Saat menjadi santri Kiai Yazid, Mr Kaled sering diajak pengajian ke berbagai pondok pesantren di sekitar Kediri.
"Gara-gara saya berkali-kali diajak oleh Ustaz Yazid mendatangi pengajian. Baik itu pengajian yang beliau isi atau orang lain yang mengisi saya selalu diajak. Ini keuntungan besar bagi saya. Yang beliau datangi biasanya pondok-pondok sekitar Kediri seperti Ponpes Sumbersari, Lirboyo dan lainnya dan setiap pengajian selalu ramai," cerita Mr Kelaend kepada merdeka.com, Rabu (11/3).
Dari menjadi pendamping Ustaz Yazid tersebut, Kalend akhirnya menemukan celah untuk berkarya. "Setiap pengajian saya memperhatikan ada yang saya lihat janggal yang saya terpanggil untuk memperbaiki, di antaranya dalam muqodimah (sambutan), ketua panitia dengan MC sering kali bahasanya sama. Bahkan bisa sama dengan mubaligh, si MC dan Mubaligh yang dibahas sama misalnya saat bulan Ramadan yakni Surah Al Baqarah ayat 186," terangnya.
-
Bagaimana Kahrudin Yunus menerapkan Bersamaisme? Dalam konsep Yunus, ia cenderung menekankan pada instrumen yang dipakai dalam menetapkan harga dan prinsip perdagangan.
-
Kenapa Syekh Wasil datang ke Kediri? Menurut sejarawan Agus Sunyoto, Syekh Wasil datang ke Kediri untuk berdakwah atas permintaan Raja Kadiri.
-
Kenapa Kasad ke Yogyakarta? Hari ini dalam perjalanan kami ke Magelang untuk menghadiri tupdik Akmil kami Pergi mengunjungi @artjog.id yang tiap tahun diadakan,' lanjutnya.
-
Siapa yang membantu Zaenal di awal? Tri Widiastuti, salah satu karyawan warung soto organik mengatakan, awalnya ia mengaku kesulitan untuk bekerja di sana. Namun di sepanjang perjalanan ia selalu diarahkan oleh pemilik serta karyawan yang lebih senior.
-
Siapa yang diingetin Ustadz Das'ad? Ustadz Das'ad Latif mengingatkan bahwa praktik suap, terutama dalam Pilkada, dapat memengaruhi keputusan hidup kita dan merusak hati. Uang haram dari suap dapat menjauhkan kita dari khusyuk dalam beribadah dan menghalangi doa agar tidak terkabul.
-
Kenapa Kahrudin Yunus mencetuskan Bersamaisme? Dari sini ia memiliki motivasi untuk melahirkan konsep Bersamaisme di Indonesia.
Mr Kalend berpikir ngapain mereka mengulang-ngulang. Mr Kalend pun akhirnya mengubah kebiasaan itu.
Peluang kedua yang ditangkap Mr Kalend adalah soal dekorasi. Dekorasi di pengajian di kala itu terlalu sederhana dan itu membuatnya sedih. Sementara dia memiliki kemampuan untuk itu ketika nyantri di Ponpes Modern Gontor selama empat tahun sembilan bulan
"Lalu saya ngomong kepada Ustaz Yazid, bagaimana kalau kita membuat program di sini nanti saya mau mengajar kursus dasar pidato. Kita undang utusan dari pesantren-pesantren sekitar. Saya ingin memperbaiki dan beliau mendukung," tuturnya.
Restu Ustaz Yazid dianggap sebagai bekal utama dari seorang guru. Akhirnya pada tahun 1976 Mr Kalend memutuskan mendirikan dirikan kursus dasar pidato (Kurdapid).
"Tidak hanya belajar pidato, tapi nyerempet dekorasi juga. Kadang saya menemui dalam dekorasi huruf besar dibuat huruf kecil. Yang paling fatal huruf i titiknya di bawah. Paling benci saya," sindirnya.
Kenapa dia membenci kreasi huruf yang tidak sesuai kaidah? Menurut Kalend karena dirinya ingat, Kiai Zarkasi Pengasuh Ponpes Modern Gontor pernah membahas masalah ini.
"Ini pelanggaran Qoidah, orang kalau biasa melanggar qoidah, lama lama melanggar akidah, ini rumus. Saya tertarik dengan kata-kata beliau," tegasnya.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kiai muda ini sangat digemari jemaahnya karena ceramah yang ia sampaikan.
Baca SelengkapnyaPondok pesantren itu punya metode sendiri agar santri bisa menyerap ilmu yang terkandung di kitab kuning.
Baca SelengkapnyaSetelah banyak belajar, Mbah Wahab menjadi salah satu ulama besar yang ikut mendirikan Nahdlatul Ulama.
Baca SelengkapnyaSang pendiri pondok pesantren terkenal cerdas sejak kecil
Baca SelengkapnyaKarena fokus ke ajaran Nasrani, sosoknya pernah dikhawatirkan murtad oleh kalangan ulama di masa silam.
Baca SelengkapnyaWillem Iskander, tokoh pelopor di bidang sastra dan perintis sekolah guru di Mandailing.
Baca Selengkapnya