Sebelum & Usai Tewas, Wanita Ditemukan Terbakar di Atas Spring Bed Sempat Diperkosa

Merdeka.com - Empat dari lima pelaku pembunuhan Inah Antimurti (20) yang mayatnya dibakar ditangkap polisi. Ironisnya, korban sempat diperkosa oleh dua pelaku sebelum dan setelah dibunuh.

Kapolda Sumsel Irjen Pol Zulkarnain Adinegara mengungkapkan, pembunuhan dilakukan di rumah kontrakan pelaku utama AS yang saat ini masih buron di Desa Talang Taling, Gelumbang, Muara Enim, Sabtu (19/1) malam. AS yang melakukan perkosaan sekaligus pembunuhan terhadap korban.

"Dari keterangan empat tersangka, pelaku utamanya adalah AS, dia masih kita kejar," ungkap Zulkarnain, Rabu (23/1).

Saat AS memperkosa, dua tersangka lain yakni Feri (30) dan Febriansyah (16), memegangi tangan dan kaki korban. Sementara tersangka Abdul Malik (22) dan Dian Prayoga (16) menunggu di luar.

"Nah karena korban berontak, AS memukul kepala korban dengan kayu balok, pingsan lalu meninggal dunia," ujarnya.

Setelah korban tewas, tersangka Abdul Malik masuk lalu menyetubuhi mayat korban. Namun, dia berdalih tidak sampai mencapai klimaks.

"Jadi, tersangka Abdul Malik ikut memperkosa, tapi ketika korban sudah meninggal," terangnya.

Kemudian, kelima pelaku mengikat leher dan tubuh korban dengan kawat lalu dimasukkan ke karung. Untuk menghilangkan barang bukti, para pelaku membawa jasadnya ke semak-semak di Desa Rambutan, Indralaya Utara, Ogan Ilir.

"Di sanalah, korban dibakar di atas tempat tidur atau spring bed," katanya.