Segera Gelar PTM Terbatas, Pemkot Tangerang Percepat Vaksinasi Pelajar
Merdeka.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang mempersiapkan pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas pada jenjang Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) hingga Sekolah Menengah Pertama (SMP) atau sederajat. Salah satu persiapan yang dilakukan yakni mempercepat vaksinasi untuk pelajar.
Pelaksanaan PTM terbatas ini sebagai tindak lanjut Instruksi Menteri Dalam Negeri nomor 35 Tahun 2021 tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Level 4, Level 3, dan Level 2 Covid-19 di Wilayah Jawa dan Bali yang berlaku sejak 24 hingga 30 Agustus 2021 mendatang.
Wali Kota Tangerang Arief R. Wismansyah menjelaskan, Kota Tangerang berada dalam PPKM Level 3. Salah satu poin yang berbeda dalam penerapan PPKM terbaru adalah pelaksanaan pembelajaran di satuan pendidikan.
-
Apa yang harus dilakukan jika anak PJB terlambat imunisasi? Jika jadwal imunisasi terlewat atau tidak lengkap, dr. Sarah menekankan bahwa imunisasi tersebut harus segera dikejar agar perlindungan terhadap infeksi dapat optimal. 'Kalau dia terlambat perlu di catch up, justru harus dikejar supaya proteksi dirinya agar tidak terkena infeksi berulang, agar nggak banyak kondisi penyulitnya,' ucap dr. Sarah.
-
Bagaimana cara orang tua melanjutkan imunisasi anak yang terlambat? Orang tua tetap bisa melanjutkan imunisasi anak dengan langkah-langkah yang tepat sesuai panduan dokter. Dengan demikian, menjaga kesehatan anak tetap menjadi prioritas utama, dan imunisasi adalah salah satu cara efektif untuk mencapainya.
-
Bagaimana cara meningkatkan ketahanan kesehatan melalui vaksin? Menkes Budi juga menambahkan, untuk mendukung ketahanan kesehatan, diperlukan penelitian yang berkelanjutan dan mengikuti perkembangan teknologi. Pemerintah melalui berbagai program terus mendorong pengembangan vaksin berbasis teknologi terkini.
-
Gimana cara orang tua melatih anak masuk TK? Latih anak Anda untuk terbiasa dengan rutinitas pagi seperti bangun pagi dan menyiapkan diri. Ini akan membantu mereka mengerti apa yang harus dilakukan di pagi hari dan menghindari kejutan pada hari pertama sekolah.
-
Bagaimana vaksin melindungi anak? Pemberian vaksinasi ini merupakan langkah penting untuk mencegah munculnya sejumlah masalah kesehatan.
-
Siapa yang bisa bantu anak untuk persiapan masuk TK? Bertemu dengan Guru Ajak anak Anda untuk mengunjungi sekolah baru mereka sebelum tanggal masuk jika memungkinkan. Ini akan membantu mereka merasa lebih siap menghadapi perubahan besar ini dan mengurangi kecemasan mereka.
"Dalam Inmen yang baru pembelajaran tatap muka diizinkan melaksanakan pembelajaran tatap muka terbatas, dengan kapasitas maksimal sebanyak 50 persen dari kapasitas per kelas," ucap Arief di Pusat Pemerintahan Kota Tangerang, Selasa (24/8).
Sementara itu, bagi siswa SDLB, MILB, SMPLB, SMLB, dan MALB maksimal 62 persen sampai dengan 100 persen. "Dan bagi peserta PAUD maksimal 33 persen," imbuh Arief.
Pemkot Tangerang telah mempersiapkan dimulainya kegiatan pembelajaran tatap muka dengan melakukan vaksinasi kepada pelajar dan remaja. Arief menegaskan, jajarannya siap membantu Pemprov Banten, dalam pemberian vaksinasi bagi pelajar di jenjang SMA sederajat.
"Sekarang untuk dosis satu 50.696 orang dan dosis dua sebanyak 17.306 orang. Untuk yang SMA sederajat juga sedang diupayakan agar nantinya PTM bisa optimal," kata dia.
Dengan aturan PPKM yang baru, lanjut Arief, Pemkot Tangerang sedang melakukan pembahasan dan persiapan untuk mendukung proses pembelajaran secara tatap muka terbatas mulai jenjang Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) hingga Sekolah Menengah Pertama (SMP).
"Karena instruksinya baru keluar, jadi kita sedang persiapkan dan sosialisasi aturannya," jelas Arief.
Adapun pelaksanaan pembelajaran di sekolah dapat dilakukan melalui pembelajaran tatap muka terbatas dan atau pembelajaran jarak jauh berdasarkan Keputusan Bersama Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Menteri Agama, Menteri Kesehatan dan Menteri Dalam Negeri Nomor 03/KB/202l, Nomor 384 Tahun 2021, Nomor HK.01.08/MENKES/4242/2021, Nomor 440-717 Tahun 2021.
(mdk/yan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Cakupan imunisasi PCV pada bayi tahun 2023, yakni sebanyak 139.887 atau 84,48 persen.
Baca SelengkapnyaUji coba makan bergizi gratis dilaksanakan di SDN Karawaci 7, SDN Pasar Baru 1, MtsN 2 Tangerang, SMPN 6 serta SMPN 29 Kota Tangerang.
Baca SelengkapnyaPemkot Tasikmalaya memulai program vaksinasi rotavirus (RV) dan human papillomavirus (HPV) pada Rabu (9/8).
Baca SelengkapnyaPemkot Tarakan melaksanakan Kick Off pelaksanaan Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio 2024.
Baca SelengkapnyaAnggaran tersebut masuk dalam kegiatan Penyediaan Pendidikan Khusus dan Layanan Khusus yang pada tahun depan akan menyasar 552 anak.
Baca SelengkapnyaNantinya, venue KTT ASEAN difokuskan di Jakarta Pusat dan Jakarta Selatan.
Baca SelengkapnyaPendaftaran dimulai dengan pembuatan akun oleh calon peserta didik.
Baca SelengkapnyaJelang pengumuman hasil Pemilu 2024 oleh KPU, pembelajaran jarak jauh diterapkan di sebagian sekolah di Jakarta
Baca SelengkapnyaIntroduksi vaksin dengue bertujuan mencegah penyebaran demam berdarah.
Baca SelengkapnyaNamun Pemprov DKI belum merinci berapa nilai pencairan KJP kali ini
Baca SelengkapnyaPernyataan tersebut untuk menjawab permintaan orang tua murid yang ingin agar program MBG ini dilaksanakan setiap hari.
Baca SelengkapnyaAkibat kondisi itu, pemkot menerapkan kebijakan belajar jarak jauh.
Baca Selengkapnya