Selain Indonesia, ASEAN dikritik cuma bak 'klub main golf' soal Rohingya
Merdeka.com - Penasihat Bidang Sosial dan Budaya Pemerintah Malaysia Tan Sri Rais Yatim mengimbau agar ASEAN tidak seperti klub main golf dengan anggota yang tidak berani bersuara keras terhadap Myanmar yang telah melakukan kejahatan kemanusiaan terhadap minoritas Rohingya.
"Apa yang terjadi di Myanmar adalah masalah kemanusiaan paling hebat. Saya tidak puas hati kenapa ASEAN hanya seperti klub main golf saja, tidak berani mengeluarkan kata kata keras keras," kata Rais Yatim saat menjadi pembicara dalam Conference International on Culture, Arts and Humanities (ICCAH) yang digelar Jurusan Sastra Inggris di Kampus Universitas Andalas Padang, pekan lalu.
Rais Yatim yang juga Presiden Universitas Islam Internasional Malaysia itu juga mengimbau bahwa kalau perlu anggota ASEAN sepakat untuk mengeluarkan Myanmar dari keanggotaan.
-
Apa itu Rohingya? Etnis Rohingya adalah kelompok etnis minoritas Muslim yang mayoritas tinggal di negara bagian Rakhine di Myanmar.
-
Dimana Rohingya mau berangkat ke Malaysia? Rencananya mereka akan menyebrang ke Malaysia melalui Kepulauan Panipahan Darat, Kecamatan Pasir Limau Kapas, Kabupaten Rohil.
-
Siapa yang mau bawa Rohingya ke Malaysia? Polisi mencurigai mereka sebagai TKI ilegal yang mau diberangkatkan. 'Informasinya ada dugaan tindak pidana perdagangan orang (TPPO). Kemudian mereka diperiksa, ternyata ada orang dari etnis Rohingya juga,' jelas Andrian.
-
Apa tujuan Rohingya? Menurut Andi, pengungsi etnis Rohingya itu berangkat dari Bangladesh dengan tujuan Malaysia.
-
Kenapa Rohingya mau ke Malaysia? 'Sebanyak 11 orang Rohingya dan 11 lainnya WNI yang mau diberangkatkan ke Malaysia,' ujar Kapolres Rokan Hilir AKBP Andrian Pramudianto, Kamis (4/1).
-
Apa yang dilakukan Rohingya di Pekanbaru? 'Telah diamankan pengungsi Rohingya yang sedang mencari suaka di depan Kantor Konsulat Malaysia Jalan Jendral Sudirman Kecamatan Bukit Raya oleh Polresta Pekanbaru,' ujar Heri kepada merdeka.com Kamis (14/12).
"Meski ada suara yang kuat mengatakan, hei Burma keluar kau dari ASEAN, karena tidak layak lagi jadi anggota, tapi siapa yang berani?" katanya seperti dikutip Antara.
Rais Yatim menilai Indonesia sebagai 'abang besar' di ASEAN telah menyatakan sikap yang berani dengan mengutus Menlu Retno Marsudi untuk bertemu pemimpin Myanmar Aung San Suu Kyi dan sikap Indonesia harus diikuti negara anggota lainnya.
"Suara ASEAN harus muncul mendukung langkah Indonesia dan sebagai mayoritas, suara Indonesia pasti didengar," kata Rais yang berasal dari keturunan Minang itu.
PBB menurut Rais juga harus menggunakan data yang sudah ada dan menyatakan bahwa apa yang telah dilakukan oleh Pemerintah Myanmar adalah kejahatan kemanusiaan.
Kekerasan terkini di Rakhine Sate di Myanmar bermula ketika pemberontak Rohingya menyerang puluhan pos polisi dan satu pangkalan angkatan darat. Bentrok-bentrok lanjutannya dan serangan balasan dari militer telah menewaskan sedikitnya 400 orang dan memicu pengungsian warga desa-desa di sana ke Bangladesh.
Para pejabat di Bangladesh mengatakan pemerintah akan memajukan rencana menjadikan satu pulau terasing yang bebas banjir di Bay of Bengal untuk sementara menampung puluhan ribu warga Rohingya.
Rencana untuk membangun pulau dan menjadikannya sebagai tempat menampung pengungsi dikritik oleh pekerja kemanusiaan ketika diusulkan tahun 2015 dan dihidupkan lagi tahun lalu. Bangladesh berkeras mereka berhak memutuskan di mana mereka akan menampung pengungsi.
Sementara itu, dua sumber pemerintah di Dhaka mengatakan bahwa dalam tiga hari terakhir ada ladang ranjau di perbatasan Myanmar dengan Bangladesh dan menyebut itu ditujukan untuk mencegah kembalinya Muslim Rohingya yang mengungsi. (mdk/ian)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pemerintah Indonesia adalah negosiasi dengan pemerintah Myanmar soal pengungsi Rohingya.
Baca SelengkapnyaWapres Ma'ruf Amin membuka opsi untuk menampung para pengungsi Rohingya di Pulau Galang.
Baca SelengkapnyaSedikit bukti adanya ASEAN menanggapi kebutuhan dan tantangan yang dihadapi masyarakat.
Baca SelengkapnyaJika pemerintah terlambat mengambil kebijakan bisa jadi pekerjaan rumah yang sulit untuk diselesaikan di kemudian hari.
Baca SelengkapnyaAsosiasi ditargetkan terbentuk melalui forum Konferensi Ulama se-Asia Tenggara pada 26-28 Juli 2024 di Jakarta.
Baca SelengkapnyaJokowi mengatakan, saatnya ASEAN terus mendorong dilakukannya dialog inklusif nasional.
Baca SelengkapnyaBesarnya kasus perdagangan penipuan online di Asia Tenggara masih sulit diperkirakan. Namun setidaknya ada 120 ribu orang telah menjadi korban di Myanmar.
Baca SelengkapnyaPengungsi Rohingya kini mendapat penolakan dari warga Aceh. Pemerintah diminta bertindak tegas.
Baca SelengkapnyaJokowi menilai polemik Rohingya jadi persoalan dunia bukan negara yang disinggahi saja
Baca SelengkapnyaSidang umum ini juga akan membahas isu penanganan demokrasi di Myanmar, merealisasikan SDG'S, dan isu upaya mewujudkan ekonomi hijau.
Baca SelengkapnyaDPR Ungkap Isu-Isu yang Bakal Dibahas dalam Sidang Parlemen Negara ASEAN
Baca SelengkapnyaDia akan berkunjung ke Aceh untuk melihat langsung kondisi pariwisata.
Baca Selengkapnya