Sengketa Lahan Berujung Penyegelan SDN Karang Rahayu 01 Bekasi
Merdeka.com - Sekolah Dasar Negeri Karang Rahayu 01 di Kecamatan Karang Bahagia, Kabupaten Bekasi sempat disegel oleh ahli waris pemilik lahan, Yakoeb Andrianto pada Sabtu lalu. Segel baru dibuka pada Senin siang kemarin setelah ada mediasi antara pemerintah daerah dengan ahli waris.
Penyegelan diawali dengan pemasangan spanduk bertuliskan lahan seluas 1.270 meter yang berdiri bangunan sekolah merupakan milik ahli waris H. Sebleng bin Naiyam yaitu Yakoeb Andrianto. Keesokan harinya, akses ke sekolah ditutup bahkan sejumlah ruangan dipaku.
Hal ini membuat siswa di sekolah tersebut terpaksa memanjat pagar ketika masuk pada Senin pagi. Tapi, setelah ada pertemuan antara pemerintah dengan ahli waris yang dimediasi oleh DPRD, segel dibuka pada Senin pukul 09.30 WIB. Aktivitas belajar mengajar normal lagi.
-
Siapa pemilik rumah terbengkalai? Rumah ini dulunya dimiliki oleh almarhum artis Suzzanna.
-
Siapa pemilik rumah terbengkalai itu? Bangunan kuno milik artis terkenal yang terbengkalai sejak 1990-an, kini menjadi pusat perhatian di kanal YouTube Sang Penjelajah Amatir.
-
Siapa yang melakukan pemalakan? Dijelaskan bahwa oknum di PPDS Anestesi Undip ini meminta uang senilai Rp20-40 juta. Permintaan uang ini bahkan berlangsung sejak dokter Risma masuk PPDS Anestesi sekitar bulan Juli hingga November 2022 lalu. 'Dalam proses investigasi, kami menemukan adanya dugaan permintaan uang di luar biaya pendidikan resmi yang dilakukan oleh oknum-oknum dalam program tersebut kepada almarhumah Risma. Permintaan uang ini berkisar antara Rp20-Rp40 juta per bulan,' ungkap Juru Bicara Kementerian Kesehatan Mohammad Syahril pada Minggu (1/9).
-
Siapa pemilik awal rumah ini? Awalnya, rumah ini merupakan milik keturunan Han Kikko, mantan Kapitein derChineezen Pasuruan pada tahun 1771-1794.
-
Siapa yang memiliki rumah itu dulu? Rumah yang dulu ditempati oleh almarhumah Nike Ardilla dan kini diubah menjadi museum, berlokasi di Komplek Arya Graha, Jalan Aria Utama No. 5, Kecamatan Rancasari, Kota Bandung, Jawa Barat.
-
Kenapa rumah dinas bupati terbengkalai? Dilansir dari kanal YouTube Bucin TV, istana putih itu dari awal direncanakan akan menjadi rumah dinas bupati. Namun setelah selesai dibangun pada tahun 2013, rumah itu tidak pernah digunakan sama sekali.
Dasar kepemilikan lahan adalah putusan Pengadilan Negeri Bekasi perkara nomor: 200/Pdt.G/2017/PN. Bks. Putusan dikuatkan sampai kasasi ke Mahkamah Agung bahwa status lahan tersebut milik ahli waris. Sehingga, pengadilan memerintahkan pemerintah membayar lahan yang dipakai sebagai fasilitas sosial tersebut.
Bupati Bekasi Eka Supria Atmaja mengatakan, pemerintah berjanji membayar lahan seluas 1.270 menggunakan anggaran daerah pada tahun 2020. Oleh karenanya, pemerintah meminta ahli waris bersabar. Sebab persiapan anggaran butuh proses di APBD.
"Kami sudah berkonsultasi dengan DPRD supaya memprioritaskan anggaran pembayaran lahan itu dalam penyusunan APBD," ucap Eka di Cikarang pada Selasa (29/10).
Eka menambahkan, selain SD Karang Rahayu 01, kabarnya ada banyak sekolah yang berdiri di atas lahan milik ahli waris. Oleh sebab itu, pemerintah akan menginventarisasi melalui dinas pendidikan setempat.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pihak ahli waris tetap akan menutup sekolah hingga Pemkot Makassar mengganti rugi lahan tersebut
Baca SelengkapnyaPenutupan SD Inpres Pajjaiang dilakukan hingga tiga hari karena menunggu hasil perundingan antar ahli waris.
Baca SelengkapnyaBerikut masalah yang terjadi sampai warga Desa Gabusan Blora kompak saling tutup akses jalan.
Baca SelengkapnyaModusnya masuk dengan merusak pintu dengan mencongkel jendela ruangan.
Baca SelengkapnyaSiswa SD Negeri Bugel Kulon Progo harus rela mengungsi ke rumah warga karena sekolahnya terdampak pembangunan JJLS.
Baca SelengkapnyaPara guru, siswa, hingga wali murid tak kuasa menahan haru bahagia saat SMK Prapanca 2 Surabaya kembali dibuka.
Baca SelengkapnyaBangunan lapuk, dindingnya terkelupas dimana-mana, atapnya bocor
Baca SelengkapnyaBanyak anak-anak yang tidak masuk sekolah karena jarak dari kampung ke sekolah cukup jauh.
Baca SelengkapnyaWali Kota Danny Pomanto mengaku Pemkot Makassar mempunyai novum atau bukti baru yang sudah diajukan melalui peninjauan kembali (PK) ke MA.
Baca SelengkapnyaUntungnya saat kejadian sore hari itu tidak sampai menimbulkan korban jiwa.
Baca SelengkapnyaProyek senilai Rp830 juta itu disebut dikerjakan oleh pihak ketiga.
Baca SelengkapnyaPihak RT dan RW mengungkapkan pihak Wensen School sempat meminta izin sebelum beroperasi.
Baca Selengkapnya