Senin depan, pengojek GrabBike dijanjikan menerima gaji
Merdeka.com - Pengelola GrabBike telat membayar gaji puluhan tukang ojeknya selama dua minggu lebih. Atas sikap lalai pengelola GrabBike tersebut, puluhan tukang ojek GrabBike pun geram dan menggeruduk kantor GrabBike yang terletak di Jl Bendungan Hilir Raya No 134, Jakarta Pusat, hari ini.
Salah satu pengojek GrabBike, Wagiman, yang ikut menggeruduk kantornya mengatakan telah dijanjikan akan mendapatkan gajinya pada Senin depan.
"Iya tadi dijanjiin Senin mau dibayarin," kata Wagiman kepada merdeka.com di lokasi, Kamis (27/8).
-
Apa itu ojek? Mengutip dari Jurnal Ojek dari Masa ke Masa Kajian secara Manajemen Sumber Daya Manusia karya Neneng Fauziah, mengatakan bahwa istilah ‘ojek’ berasal dari kata ‘obyek’.
-
Dimana tempat ambil motor listrik Gojek? Pengambilan motor listrik akan dilakukan di kantor Gojek.
-
Apa yang dilakukan driver ojol? Driver ojol tersebut memberikan helm pribadinya kepada pengendara yang ditegur saat berhenti di lampu lalu lintas. Aksi perhatian driver ojol itupun langsung ramai mendapat beragam komentar dari warganet.
-
Dimana saja pemudik motor terlihat ramai? Mudik motor masih jadi primadona Jutaan pemudik dengan motor menyemut selama musim mudik 2023. Memadati ruas-ruas jalan demi bertemu keluarga di kampung halaman.
-
Siapa yang memanfaatkan ojek di Dusun Butuh? Tarif yang dikenakan pendaki untuk bisa naik ojek itu adalah Rp20.000 sekali jalan, untuk pulang pergi tarif totalnya Rp40.000.
-
Siapa yang mudik? Tahun ini, diprediksi 123 juta orang akan melakukan perjalanan mudik.
Pantauan merdeka.com di lokasi, sebagian tukang ojek GrabBike pun memutuskan pulang. Namun, sebagian tukang ojek GrabBike lainnya masih terlihat menunggu di depan kantor tersebut.
Sebelumnya diberitakan, keramaian yang terjadi di Kantor Grab Bike sesungguhnya bukan hanya terjadi karena puluhan tukang ojek menuntut gajinya dibayar yang sudah telat dua minggu lebih. Keramain juga terjadi dikarenakan banyaknya orang yang ingin mendaftar sebagai tukang ojek modern ini.
"Iya ini ramai-ramai sebenarnya pada mau daftar. Bukan mau minta cash out saja," kata salah satu pengojek lainnya, Sofyan. (mdk/dan)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Berbeda dengan mitra ojol, Grab Indonesia akan memberikan Tunjangan Hari Raya (THR) kepada pekerja yang mempunyai hubungan kerja konvensional dalam bentuk PKWT.
Baca SelengkapnyaMereka memastikan akan tetap bekerja seperti biasa, tidak mematikan aplikasi, agar penumpang tidak dirugikan.
Baca SelengkapnyaGojek memastikan layanan mereka akan tetap berjalan normal
Baca SelengkapnyaTransJakarta telah menyiapkan beberapa langkah antisipasi salah satunya mempercepat waktu kedatangan bus.
Baca SelengkapnyaUsai mendengarkan keterangan dari perwakilan Kominfo, massa membubarkan diri dengan tertib
Baca SelengkapnyaOjek online (ojol) dan kurir se-Jabodetabek, hari ini Kamis (29/8) akan melakukan demo
Baca SelengkapnyaGojek memiliki argumen sendiri yang meyakini pengemudi ojol bukan pekerja waktu tertentu (PKWT)
Baca SelengkapnyaAksi unjuk rasa ini menuntut persoalan mengenai tarif di mana potongan yang dibebankan kepada mitra driver mencapai 20 persen hingga 30 persen.
Baca SelengkapnyaKemnaker mengimbau perusahaan transportasi online hingga logistik untuk memberikan THR keagamaan Lebaran Idulfitri 2024
Baca SelengkapnyaDari hasil sweeping beberapa pengemudi melintas di Medan Merdeka Barat langsung diarahkan untuk ikut bergabung.
Baca SelengkapnyaPenyedia aplikasi Ojol biasanya memberikan skema tertentu yang dianggap sebagai pengganti THR.
Baca SelengkapnyaKedua jenis pekerjaan itu berhak mendapat THR Idulfitri 2024 sebagaimana tertuang dalam SE Menaker Nomor M/2/HK.04/III/2024
Baca Selengkapnya