Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Sepekan hilang, WN Brasil ditemukan tewas mengapung di laut Lombok

Sepekan hilang, WN Brasil ditemukan tewas mengapung di laut Lombok Ilustrasi Orang Tenggelam. ©2014 Merdeka.com

Merdeka.com - Jenazah WN Brasil bernama Fernando Vieira Campello (24) ditemukan mengapung di sekitar perairan laut Pemenang, Kabupaten Lombok Utara. Sebelumnya, Fernando dilaporkan hilang selama sepekan.

"Berdasarkan hasil visum dan identifikasi, mayat tersebut adalah Fernando Vieira Campello WNA asal Brazil yang menghilang sejak pekan lalu," kata Kepala Bidang Humas RS Bhayangkara Mataram AKP I Wayan Redana di Mataram, Jumat (6/2).

Mayat Fernando ditemukan mengapung oleh seorang nahkoda kapal barang bernama Charlos, Selasa (3/2). Namun saat ditemukan mayat tersebut belum dapat diidentifikasi. Jenazah berhasil diidentifikasi oleh tim medis Rumah Sakit Bhayangkara Mataram.

Setelah pihak RS Bhayangkara Mataram menerima permohonan dari penyidik Polsek Pemenang, akhirnya pada Kamis (5/2), tim medis melakukan visum terhadap mayat Fernando.

"Proses visum berjalan kurang lebih dua jam lamanya. Kita mulai melakukan visum sekitar pukul 14.00 WITA," katanya.

Dia mengatakan bahwa dalam proses identifikasi mayat Fernando, tim medis didampingi oleh pihak keluarga maupun Kedutaan Brazil yang datang dari Jakarta.

Dijelaskannya bahwa mayat Fernando awalnya diidentifikasi berdasarkan pengakuan ibunya yang mengatakan ada tato motif jangkar kapal di lengan kiri bagian belakangnya.

"Memang ada, tapi saat itu ibunya sempat ragu dan memberikan ciri-ciri lainnya untuk lebih memastikan bahwa itu anaknya," ujar Redana.

Kemudian, lanjutnya, ibu Fernando memberikan ciri lain yaitu adanya pelat metal yang terpasang di tulang kering bagian kaki kirinya karena mengalami patah tulah dan dioperasi.

"Setelah dilakukan rontgen pada kaki kirinya, baru mayat itu dipastikan adalah Fernando karena hasilnya terlihat ada pelat metal yang menempel di tulang kering," ucapnya.

Kemudian, setelah mengetahui itu adalah anaknya, ibu Fernando didampingi staf dari Kedutaan Brazil diarahkan ke Polsek Pemenang untuk memberikan keterangan mengenai kebenaran hasil identifikasi mayat Fernando.

Lebih lanjut, menurut informasi yang diperoleh dari Polsek Pemenang, saat ini orangtua Fernando sedang berada di Gili Trawangan dan belum memberikan kepastian terkait tindak lanjut mayat anaknya itu. (mdk/cob)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Seorang Dokter Hilang di Perairan Lombok, 4 Hari Belum Ditemukan
Seorang Dokter Hilang di Perairan Lombok, 4 Hari Belum Ditemukan

Dokter tersebut hilang setelah perahu yang digunakan untuk memancing ikan terbalik dihantam gelombang

Baca Selengkapnya
Melompat ke Selat Bali, Penumpang KMP Pratita Hilang
Melompat ke Selat Bali, Penumpang KMP Pratita Hilang

Seorang penumpang melompat dari KMP Pratita ke Selat Bali, Senin (7/8) petang. Pria itu dilaporkan masih hilang.

Baca Selengkapnya
Hilang Berhari-hari di Sukabumi, Nelayan asal Indramayu Ditemukan di Garut
Hilang Berhari-hari di Sukabumi, Nelayan asal Indramayu Ditemukan di Garut

Kasat Polairud AKP Anang Sonjaya menjelaskan bahwa nelayan asal Indramayu yang dievakuasi oleh pihaknya bernama Carwidi (24).

Baca Selengkapnya
ABK Tewas Tercebur ke Laut di Pelabuhan Sunda Kelapa, Polisi Turun Tangan
ABK Tewas Tercebur ke Laut di Pelabuhan Sunda Kelapa, Polisi Turun Tangan

Peristiwa itu terjadi pada Sabtu, 24 Agustus 2024 sekira pukul 22.00 WIB.

Baca Selengkapnya
Mayat Tanpa Identitas Mengambang di Perairan Pulau Seribu, Ini Ciri-cirinya
Mayat Tanpa Identitas Mengambang di Perairan Pulau Seribu, Ini Ciri-cirinya

Jasad korban dibawa ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati. Kasus ini sedang dalam tahap penyelidikan.

Baca Selengkapnya
Terombang-ambing Dua Hari karena Patah Kemudi, Kapal Nelayan Sulawesi Tenggara Terdampar dan Tenggelam di Kupang
Terombang-ambing Dua Hari karena Patah Kemudi, Kapal Nelayan Sulawesi Tenggara Terdampar dan Tenggelam di Kupang

Kapal nelayan pencari teripang asal Sulawesi Tenggara, terombang-ambing dua hari akibat patah kemudi di dekat perbatasan Indonesia-Australia.

Baca Selengkapnya
WN Taiwan yang Hilang akibat Kapal Terbalik di Kepulauan Seribu Ditemukan
WN Taiwan yang Hilang akibat Kapal Terbalik di Kepulauan Seribu Ditemukan

Pencarian seorang WN Taiwan yang hilang akibat kapal speedboat terbalik dan tenggelam di Kepulauan Seribu membuahkan hasil. Korban dilaporkan telah ditemukan.

Baca Selengkapnya
Mahasiswa IPB Galang Edi Swasono yang Hilang saat Penelitian di Pulau Sempu Ditemukan Meninggal
Mahasiswa IPB Galang Edi Swasono yang Hilang saat Penelitian di Pulau Sempu Ditemukan Meninggal

Tim SAR gabungan pun segera melakukan pengecekan dan mengevakuasi jenazah.

Baca Selengkapnya
Tim SAR  Ungkap Identitas Kaki Berkostum Penyelam yang Ditemukan Dalam Perut Hiu, Ini Kronologi Hilangnya
Tim SAR Ungkap Identitas Kaki Berkostum Penyelam yang Ditemukan Dalam Perut Hiu, Ini Kronologi Hilangnya

Potongan tubuh manusia berupa kaki terbalut pakaian diving yang ditemukan nelayan Timor Leste dipastikan milik Carol Collen Monfore.

Baca Selengkapnya
KM Dewi Noor Tenggelam di Kepulauan Seribu, Dua Korban Ditemukan Meninggal Dunia
KM Dewi Noor Tenggelam di Kepulauan Seribu, Dua Korban Ditemukan Meninggal Dunia

Kedua korban saat ini dibawa ke RS Polri Kramat Jati.

Baca Selengkapnya
Peselancar Asal Australia Ditemukan Tewas di Perairan Grajagan Banyuwangi
Peselancar Asal Australia Ditemukan Tewas di Perairan Grajagan Banyuwangi

Korban berhasil dievakuasi oleh tim SAR gabungan sekitar pukul 08.46 Wib

Baca Selengkapnya
KM Lebanon Angkut 23 Penumpang Tenggelam di Alor, 4 Orang Hilang
KM Lebanon Angkut 23 Penumpang Tenggelam di Alor, 4 Orang Hilang

KM Lebanon tenggelam akibat dihantam ombak besar. Sebanyak 19 penumpang dilaporkan selamat setelah ditolong nelayan setempat.

Baca Selengkapnya