Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Serapan APBD terendah se-Indonesia, Bupati Tangerang berdalih hati-hati

Serapan APBD terendah se-Indonesia, Bupati Tangerang berdalih hati-hati Tiga Pemimpin Tangerang Raya Kompak Serukan Persatuan. ©2016 merdeka.com/mitra ramadhan

Merdeka.com - Bupati Tangerang A Zaki Iskandar mengakui, penyerapan anggaran dan belanja daerah Kabupaten Tangerang hingga memasuki kuartal III masih rendah. Tercatat, memasuki triwulan ke empat ini penyerapan belanja daerah baru 38 persen dari Rp 5 triliun APBD Kabupaten Tangerang.

"APBD belum terserap, karena banyak pekerjaan-pekerjaan besar yang sedang dalam tahap finishing," kata Zaki dalam keterangan tertulis, Rabu (25/10).

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo menyebutkan empat daerah dengan serapan belanja terendah se-Indonesia. Kabupaten Tangerang menduduki peringkat pertama dengan raihan 38 persen. Presiden berharap, Pemda bisa memaksimalkan penggunaan anggaran agar roda perekonomian daerah dapat berputar positif.

Namun Zaki menegaskan, dana tersebut bukan sengaja mengendap dan diendapkan di bank. Tetapi lebih kepada kehati-hatian dalam penggunaan anggaran.

"Itu prinsip kami," tegasnya.

Karena, lanjutnya, prinsip kehati-hatian dalam penggunaan anggaran lebih baik dari pada berurusan dengan hukum di kemudian hari.

Menurutnya, anggaran yang belum terserap oleh Pemkab Tangerang itu meliputi sejumlah proyek yang sedang berlangsung. Seperti RSUD Pantura di Pakuhaji, stadion mini kecamatan, kantor keagamaan kecamatan, pembangunan jalan oleh Dinas Binamarga dan pembangunan gedung-gedung oleh Dinas Cipta Karya.

"Semua itu sedang dalam proses penagihan, dan penyelesaian fisiknya," beber Bupati Tangerang.

Pekerjaan lainnya, yang menyediakan anggaran besar, ialah pembebasan lahan untuk jaringan jalan, seperti Jalan Cibadak-Tigaraksa, pelebaran Jalan Cikupa-Pasar Kemis, pembebasan lahan sebagian untuk sports center serta anggaran untuk KPUD Kabupaten Tangerang guna pelaksanaan Pilkada 2018.

Zaki menargetkan hingga akhir Desember 2017, anggaran akan lebih banyak terserap. Hal ini terlihat dari progres pekerjaan fisik dan nonfisik yang segera rampung dan telah dianggarkan sesuai dengan APBD dan APBDP 2017.

Pemerintah Kabupaten Tangerang akan segera membuat laporan ke Presiden, Menteri Dalam Negeri dan Menteri Keuangan terhadap proses dan progres APBD Kabupaten Tangerang di triwulan terakhir ini. (mdk/cob)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jokowi Soroti Serapan Anggaran Rendah: Hampir Setiap Hari Saya Telepon Sri Mulyani
Jokowi Soroti Serapan Anggaran Rendah: Hampir Setiap Hari Saya Telepon Sri Mulyani

Presiden Jokowi terus memantau realisasi belanja pemerintah pusat maupun daerah.

Baca Selengkapnya
DPRD dan Pemprov DKI Sahkan Perda APBDP 2023 Rp79,52 Triliun
DPRD dan Pemprov DKI Sahkan Perda APBDP 2023 Rp79,52 Triliun

APBDP 2023 terdiri dari Pendapatan Daerah yang diproyeksikan mencapai Rp70,63 triliun.

Baca Selengkapnya
Realisasi Penyerapan Anggaran Baru 31 Persen, Jokowi Perintahkan Kepala Daerah Segera Belanjakan APBD
Realisasi Penyerapan Anggaran Baru 31 Persen, Jokowi Perintahkan Kepala Daerah Segera Belanjakan APBD

Minimnya realisasi belanja ini berdampak pada peredaran uang di kabupaten/kota dan menunjukkan daya beli masyarakat yang rendah.

Baca Selengkapnya
Pendapatan Negara Turun di Awal 2024, Sri Mulyani: Kita Harus Hati-Hati
Pendapatan Negara Turun di Awal 2024, Sri Mulyani: Kita Harus Hati-Hati

Dengan capaian ini, untuk keseimbangan primer mengalami surplus mencapai Rp122,1 triliun.

Baca Selengkapnya
Banyak Bupati Belanja Produk Impor Pakai Uang Negara, Jokowi: Kumpulkan Uang Itu Sangat Sulit
Banyak Bupati Belanja Produk Impor Pakai Uang Negara, Jokowi: Kumpulkan Uang Itu Sangat Sulit

Padahal, pemerintah pusat sangat sulit mengumpulkan uang dari pajak, royalti, hingga dividen untuk ditransfer ke daerah.

Baca Selengkapnya
Banggar DPRD Kota Tangerang Mulai Bahas KUA PPAS Tahun 2024
Banggar DPRD Kota Tangerang Mulai Bahas KUA PPAS Tahun 2024

Rapat dilakukan bersama Ketua dan jajaran DPRD Kota Tangerang, di Ruang Rapat Paripurna DPRD Kota Tangerang,

Baca Selengkapnya
Sri Mulyani Kantongi Pajak Rp760 Triliun Hingga Mei 2024
Sri Mulyani Kantongi Pajak Rp760 Triliun Hingga Mei 2024

Pajak penghasilan (PPh) non migas terkontraksi sebesar 5,41 persen dengan realisasi sebesar Rp443,72 triliun, sekitar 41,73 persen dari target.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Momen Jokowi Kecewa Berat Ke Kepala Daerah Soal ini, Kalimat Sampai Diulang 3 Kali
VIDEO: Momen Jokowi Kecewa Berat Ke Kepala Daerah Soal ini, Kalimat Sampai Diulang 3 Kali

Menurutnya, saat ini, sangat sulit untuk mengumpulkan penerimaan negara

Baca Selengkapnya
APBD 2023 Tak Tercapai, Pemprov DKI Lakukan Penyesuaian Defisit Rp5 Triliun
APBD 2023 Tak Tercapai, Pemprov DKI Lakukan Penyesuaian Defisit Rp5 Triliun

Rencana belanja daerah tersebut terdiri dari belanja operasi, belanja modal, belanja tidak terduga, dan belanja transfer.

Baca Selengkapnya
Anggaran Pembangunan IKN Turun Drastis di Era Prabowo, Begini Kata Gerindra
Anggaran Pembangunan IKN Turun Drastis di Era Prabowo, Begini Kata Gerindra

Anggaran pembangunan IKN yang dialokasikan pada APBN 2025 hanya sebesar Rp143,2 miliar. Turun drastis dari APBN 2024.

Baca Selengkapnya
Jokowi Singgung Serapan Anggaran Produk Dalam Negeri Masih Kecil: Kabupaten dan Kota Hanya 41%
Jokowi Singgung Serapan Anggaran Produk Dalam Negeri Masih Kecil: Kabupaten dan Kota Hanya 41%

Jokowi menyinggung serapan anggaran pembelian produk dalam negeri untuk pemerintah kabupaten dan kota masih kecil

Baca Selengkapnya
Sri Mulyani: APBN Alami Defisit Rp35 Triliun per 12 Desember 2023
Sri Mulyani: APBN Alami Defisit Rp35 Triliun per 12 Desember 2023

Pendapatan negara sampai 12 Desember 2023 tercatat mencapai Rp2.553,2 triliun.

Baca Selengkapnya