Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Siswa SD dan SMP Purwakarta wajib tanam cabai di sekolah dan rumah

Siswa SD dan SMP Purwakarta wajib tanam cabai di sekolah dan rumah Siswa SD dan SMP Purwakarta wajib tanam cabai di sekolah dan rumah. ©2017 Merdeka.com

Merdeka.com - Melambungnya harga cabai di pasaran tak lepas dari kurangnya pasokan dan jalur distribusi yang panjang. Pemkab Purwakarta memiliki jurus untuk meningkatkan pasokan cabai nasional. Salah satunya dengan cara mewajibkan seluruh pelajar SD dan SMP untuk menanam cabai di sekolah dan rumah.

Dari pantauan merdeka.com di beberapa sekolah di Purwakarta, kebijakan ini sudah mulai dijalankan pada Rabu (11/1). Seperti di SDN Purwamekar dan SDN Maracang. Sejak pagi para pelajar sudah membawa bibit tanaman cabai masing-masing dari rumah. Saat gerakan tanam cabai tersebut dimulai, masing-masing pelajar menanam bibit yang dibawanya di sekitar halaman dan pot-pot yang berada di sekitar sekolah.

Bupati Purwakarta, Dedi Mulyadi menjelaskan, saat ini yang menjadi problem di Indonesia adalah mahalnya harga cabai di pasaran. Padahal cabai menjadi kebutuhan pokok masyarakat sebagai salah satu bumbu yang digunakan dalam masakan.

"Tapi problemnya anak-anak dan masyarakat sekarang lupa akan hal itu. Mereka selalu sibuk dengan gadget. Padahal punya halaman bahkan tanah yang luas-luas," kata Dedi saat mempelopori gerakan tanam cabai di SDN 1 Ciwangi, Kecamatan Bungursari, Selasa (10/1) kemarin.

Gerakan tanam cabai akan terintegrasi dengan pola pendidikan berkarakter berbudaya aplikatif yang sudah berjalan sejak lama di Kabupaten Purwakarta. Selain belajar mengenai cara menanam, para pelajar juga akan diberi pengarahan mengenai perawatan, panen, hingga penjualan.

Selama ini, sekolah-sekolah di Purwakarta sudah memulai gerakan menanam bahan pangan. Jenis tanaman yang ditanam mulai dari padi, sayuran, buah, dan palawija. Sementara khusus cabai nantinya akan menjadi tanaman wajib bagi pelajar.

Dedi sudah meminta para penyuluh pertanian turun tangan membantu program tersebut agar para pelajar bisa memahami seluh beluk tanaman cabai. Sehingga nantinya saat panen cabai yang terkumpul akan melimpah dan kebutuhan masyarakat bisa terpenuhi, khusunya di Purwakarta.

"Sekarang ini kurang lebih ada 20.000 pelajar dan guru yang serentak menanam cabai. Misal satu bibit cabai bisa panen 1 ons, bayangkan berapa banyak nanti hasil panen kita," tuturnya.

Lebih lanjut Dedi mengungkapkan, nantinya program tersebut akan berkembang sesuai jenjang pendidikan seperti program menanam pohon yang sudah lama ada.

"Jadi kalau kelas lima, ya tanam bibit cabainya di sekolah lima dan di rumah lima. Terus nanti sampai kelas sembilan, berarti punya sembilan bibit di sekolah dan sembilan di rumah," beber Dedi.

(mdk/noe)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Strategi Wali Kota Jaga Ketahanan Pangan di Kota Semarang
Strategi Wali Kota Jaga Ketahanan Pangan di Kota Semarang

Tidak hanya berhenti pada tanaman cabai, pihaknya juga mendorong Tim penggerak PKK untuk memproduksi komoditas lainnya.

Baca Selengkapnya
Tanam Cabai, Kelompok Petani Ini Raup Omzet Jutaan Rupiah Tiap Kali Panen
Tanam Cabai, Kelompok Petani Ini Raup Omzet Jutaan Rupiah Tiap Kali Panen

Awalnya, petani setempat pesimis dapat menghasilkan cabai yang bagus meski mereka mengikuti caranya bertanam.

Baca Selengkapnya
Jaga Ketahanan Pangan, Mas Adi Sebar Benih Ikan Sekaligus Sinau Bareng Buat Pupuk Organik
Jaga Ketahanan Pangan, Mas Adi Sebar Benih Ikan Sekaligus Sinau Bareng Buat Pupuk Organik

Mas Adi mengimbau masyarakat untuk melakukan budidaya cabai, terong di pekarangan rumah.

Baca Selengkapnya
Perjuangan Pj Gubernur Bahtiar Galakkan Budidaya Pisang Cavendish di Sulsel
Perjuangan Pj Gubernur Bahtiar Galakkan Budidaya Pisang Cavendish di Sulsel

Bahtiar lebih banyak menghabiskan waktu kerjanya di daerah dibandingkan di Kota Makassar.

Baca Selengkapnya
Belajar dari Ibu-ibu di Purwakarta untuk Atasi Inflasi, Bangun Gerakan Tanam Sayur di Dalam Galon Bekas
Belajar dari Ibu-ibu di Purwakarta untuk Atasi Inflasi, Bangun Gerakan Tanam Sayur di Dalam Galon Bekas

Ibu ibu di Purwakarta ini membawa inspirasi lewat ketahanan pangan

Baca Selengkapnya
Warga Desa Di Tegal Dapat Bantuan 1.500 Bibit Cabai dari PNM
Warga Desa Di Tegal Dapat Bantuan 1.500 Bibit Cabai dari PNM

Keterlibatan PNM dalam mendorong kemandirian pangan di desa akan terus digenjot.

Baca Selengkapnya
Kendalikan Inflasi, Kemendagri Harap Pemda Susun Perencanaan Gerakan Menanam dengan Baik
Kendalikan Inflasi, Kemendagri Harap Pemda Susun Perencanaan Gerakan Menanam dengan Baik

Upaya ini dibutuhkan Pemda untuk mengendalikan laju inflasi di daerah.

Baca Selengkapnya
Dukung Program Pemerintah, Begini Strategi Polri Perkuat Ketahanan Pangan di Dumai
Dukung Program Pemerintah, Begini Strategi Polri Perkuat Ketahanan Pangan di Dumai

Kepolisian memberikan sosialisasi dan pendampingan kepada para petani, untuk mendukung program pemerintah dalam mewujudkan swasembada pangan.

Baca Selengkapnya
Gandeng Kelompok Tani, Polres Inhil Manfaatkan Lahan untuk Garap Program Nasional
Gandeng Kelompok Tani, Polres Inhil Manfaatkan Lahan untuk Garap Program Nasional

Lahan seluas 1,2 hektare itu ditanami jagung dan cabai.

Baca Selengkapnya
Kawal Program Prabowo, Lahan-Lahan di Pelalawan akan Ditanami Semangka hingga Cabai
Kawal Program Prabowo, Lahan-Lahan di Pelalawan akan Ditanami Semangka hingga Cabai

Lahan yang telah disiapkan akan ditanami hortikultura pertanian seperti semangka, jagung, cabai keriting dan lainnya.

Baca Selengkapnya
Amran Rangkul 3 Ribu Milenial untuk Jadi Petani dan Beri Alat Gratis, Targetkan 50 Ribu
Amran Rangkul 3 Ribu Milenial untuk Jadi Petani dan Beri Alat Gratis, Targetkan 50 Ribu

Mentan mengajak para petani termasuk generasi muda, untuk mensukseskan tranformasi pertanian dari tradisional menjadi modern.

Baca Selengkapnya
Miliki Kebun dan Produk Lemon, SMAN di Sumedang Ini Latih Para Siswa jadi Entrepreneur
Miliki Kebun dan Produk Lemon, SMAN di Sumedang Ini Latih Para Siswa jadi Entrepreneur

Sekolah ingin para siswa memiliki kemampuan bertani untuk menghadapi isu ketahanan pangan di masa mendatang.

Baca Selengkapnya