Siswa SMA ngesot usai tenggak pil PCC sempat dikira keracunan
Merdeka.com - Usai videonya viral di media sosial dan heboh di pemberitaan tentang seorang siswa SMA di Makassar berinisial Bu yang bertingkah seperti orang gila diduga karena telah menelan pil PCC, warga sekitar lokasi kejadian angkat bicara. Mereka menceritakan detil peristiwa itu dan minta pemerintah serta pihak kepolisian menuntaskan kasus peredaran obat terlarang tersebut.
Hajjah Syerli Mansyur (50), warga jl Kangkung Timur, Kelurahan Tompo Balang, Kecamatan Bontoala, Makassar ,adalah warga yang suaranya terdengar jelas di video itu agar siswa Bu diberi air kelapa. Saat ditemui, Rabu (27/9), Hajjah Syerli Mansyur menunjukkan lokasi siswa Bu bertingkah aneh yakni di seberang jalan depan rumahnya.
Kejadian itu Senin (25/9) sekira pukul 14.00 WITA, saat siswa harusnya sudah masuk ke kelas untuk belajar. Lokasinya hanya berjarak beberapa meter dari SMA Abdi Pembangunan, tempat Bu menuntut ilmu.
-
Apa yang terjadi pada mahasiswa tersebut? Mahasiswa bernama Alwi Fadli tewas ditikam oleh pria inisial P (23) yang hendak menyewa kekasihnya terkait prostitusi online.
-
Siapa pelaku keracunan? Seorang perempuan pekerja di Tiongkok didakwa karena mencoba menghentikan kehamilan rekan kerjanya dengan cara menambahkan racun ke dalam minuman rekan kerjanya.
-
Kapan keracunan terjadi? Keracunan diduga akibat santapan nasi kotak yang dibagikan pada acara reses anggota DPRD Kota Cimahi, pada Sabtu (22/7) lalu.
-
Apa yang terjadi pada mahasiswi itu? 'Hasil pemeriksaan fisik sementara kita indikasikan kemungkinan pembunuhan karena terdapat luka terbuka pada beberapa bagian tubuh. Di punggung tangan dan sekitarnya,' kata Rizka.
-
Siapa yang terkena keracunan? Ratusan warga Kelurahan Padasuka, Kecamatan Cimahi Tengah, Kota Cimahi, Jawa Barat mengalami keracunan massal usai memakan nasi kotak pada acara reses anggota DPRD setempat.
-
Bagaimana siswi terdampak penyakit? Mereka melaporkan penyakit ini telah melumpuhkan kaki mereka, sehingga sebagian besar dari mereka tidak mampu berjalan.
Saat itu, kata Hajjah Syerli Mansyur, dia dengar suara agak keras seperti suara orang mau muntah. Setelah keluar rumah untuk mengecek, ternyata itu suara siswa Bu yang masih berseragam lengkap merangkak dengan lidah menjulur.
"Anak itu merangkak dengan lidah menjulur seperti anjing. Dia berusaha muntah dengan suara keras, seolah-olah mau mengeluarkan sesuatu dari perutnya. Warga sekitar termasuk teman-temannya sesama siswa takut mendekat berikan pertolongan karena memang terlihat anak ini begitu kuat. Sebagai ibu, saya kasihan lihat jadi saya teriak-teriak supaya anak ini ditolong. Saya pikir anak ini keracunan jadi butuh air kelapa untuk menetralisir. Kebetulan banyak kelapa karena di sini dekat dengan pasar," kata Hajjah Syerli.
Saat warga dan teman-temannya mencoba beri air kelapa, siswa Bu ini mengamuk membuat empat orang yang hendak menolongnya itu terlempar.
"Badannya kuat sekali jadi saya minta supaya dipaksa dikasih minum air kelapa. Beberapa saat setelah minum air kelapa, anak itu sudah sedikit tenang. Dia sudah bisa berdiri. Tapi seperti orang linglung, namanya saja dia tidak tahu. Tingkah lakunya seperti orang yang habis minum obat PCC layaknya yang ada di TV itu," kata Hajjah Syerli.
Ditambahkan, apa yang digambarkan dalam video yang viral di media itu tidak utuh. Kejadian dari awal hingga akhir, tingkah laku anak itu mengerikan. Kira-kira berlangsung selama 10 menit. Saat kondisinya mulai tenang, oleh temannya anak itu dibawa pergi dengan sepeda motor.
Adapun, Andi Jumiati (55), Guru BP atau Bimbingan dan Penyuluhan di SMA Abdi Pembangunan sekaligus wali kelas siswa Bu di kelas III IPA yang ditemui di lokasi menampik. Dia mengatakan, siswa Bu bukan lagi siswanya.
"Sejak 3 minggu lalu siswa Bu telah dikeluarkan dari sekolah hasil rapat dewan guru karena akumulasi pelanggaran yang dilakukan dalam lingkungan sekolah," tandas Andi Jumiati.
Adapun keberadaan siswa Bu sendiri belum diketahui. Dia sekolah di Jalan Kangkung Timur itu tetapi bukan warga setempat. Informasinya, siswa Bu berdomisili di satu rumah kontrakan di sekitar Jalan Kalumpang, Makassar bersama orang tuanya yang berprofesi sebagai tukang becak.
Aiptu Akib, Bhabinkamtibmas di kelurahan tersebut, saat ditemui juga mengatakan, masih berusaha mencari alamat rumah siswa Bu tersebut.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Siswa dipulangkan pukul 10.00 yang seharusnya pukul 12.00
Baca SelengkapnyaPermen semprot yang sebabkan keracunan juga terdaftar di BPOM
Baca Selengkapnya30 Siswa SD di Meranti Keracunan Setelah Konsumsi Minuman Saset
Baca SelengkapnyaKasus bullying memang sangat sering terjadi, termasuk di Indonesia. Belum lama ini viral anak SMA di Banjarmasih menikam teman sekelas yang kerap membullynya.
Baca SelengkapnyaBeberapa siswa yang mengalami gejala keracunan ini masih ada yang harus dirawat di beberapa fasilitas kesehatan berbeda.
Baca SelengkapnyaUntuk memastikan kandungan di dalam minuman, Disdik membentuk tim khusus dan menggandeng BPOM.
Baca SelengkapnyaKapolsek Cengkareng, Kompol Hasoloan Situmorang mengatakan, pihaknya tengah mendalami dugaan adanya kelalaian dari pihak sekolah.
Baca SelengkapnyaMereka masuk secara paksa ke dalam ruang Laboratorium dengan merusak pintunya, lalu setelah di dalam ruang Lab para pelaku mengambil
Baca SelengkapnyaEmosi pelaku memuncak saat korban memfoto dan mengolok-oloknya saat salat Jumat.
Baca SelengkapnyaPelajar SMP ditemukan tewas di belakang sekolahnya pada pagi tadi, Senin (9/10).
Baca SelengkapnyaMiris, seorang guru dibacok muridnya sendiri hingga kritis saat tengah mengajar di kelas. Sempat dilarikan ke rumah sakit, begini kondisinya sekarang.
Baca SelengkapnyaSeorang siswa SMK Negeri 3 Palu baru saja mengalami momen apes. Kepalanya tersangkut di salah satu pagar sekolahnya. Lantas bagaimana kelanjutan nasibnya?
Baca Selengkapnya