Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Suami istri bisnis mi berformalin, produksi 150 kg per hari

Suami istri bisnis mi berformalin, produksi 150 kg per hari Ilustrasi. ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Petugas Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BBPOM) Riau, didampingi Rakorwas Reskrimsus Polda Riau dan Polsek Mandau, menggerebek sebuah pabrik mi kuning di Jalan Damai, Kelurahan Duri, Kecamatan Mandau, Riau.

Dalam operasi yang dilakukan pada Kamis (12/3) sekitar pukul 22.30 WIB itu, petugas menyita 150 kilogram mi kuning siap edar yang diduga mengandung zat kimia berbahaya formalin.

Petugas juga menyita 3 jeriken cairan kimia formalin dengan berat satuan 50 liter dan bungkus pewarna metanil yellow.

Kasi Pemeriksa BPPOM Riau Veramika Ginting dikonfirmasi, Jumat (13/3) menjelaskan, pemilik pabrik mi kuning berformalin itu dimiliki Suryadi Wibisono (60) dan istrinya Hartanti (34).

Pengakuan Suryadi kepada petugas, dia sudah menjalankan usaha tersebut sekitar empat tahun lamanya. Setiap hari, pabriknya memproduksi 150 kilogram mi basah. Mi yang sudah dicampur formalin itu dijual di sekitar kota Duri hingga ke Kecamatan Kandis.

"Kita langsung melakukan pengujian sample mi kuning basah tersebut, dan didapatkan hasil bahwa mi kuning basah ini sudah bercampur cairan kimia formalin," kata Veramika.

Setelah terbukti, pasangan suami istri pemilik pabrik tersebut beserta barang bukti digiring ke Mapolsek Mandau, guna menjalani proses penyelidikan dan diambil keterangannya.

"Selama ini, keduanya mempekerjakan dua karyawan untuk memproduksi 150 kilogram mi basah setiap harinya, yakni saudara Rizal dan Paijo," sambung Veramika.

Ditambahkan Veramika, bahan-bahan pembuatan mi yang diproduksi terbuat dari tepung terigu, minyak makan, tepung kanji, soda, garam, zat pewarna metanil yellow dan zat cairan kimia formalin.

Pengakuan Ketua Rukun Warga (RW) setempat Wilman, pihaknya tak tahu sama sekali bila suami istri tersebut memproduksi mi basah berbahan formalin.

"Kami mengetahui bahwa dia (Suyadi) memproduksi mi kuning basah, tetapi tidak tahu kalau mi hasil produksinya berbahan campuran formalin," tuturnya. (mdk/cob)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
BPOM Temukan Pabrik Produksi Mie Mengandung Formalin di Semarang
BPOM Temukan Pabrik Produksi Mie Mengandung Formalin di Semarang

Mie tersebut dijual dengan harga Rp22 ribu per kilogram. Saat ini jumlah karyawannya ada lima orang.

Baca Selengkapnya
Waspada, Ditemukan Mie Kuning Basah Berformalin di Depok
Waspada, Ditemukan Mie Kuning Basah Berformalin di Depok

Selanjutya BPOM telah melakukan pembinaan kepada pedangnya untuk tidak menjual produk makanan yang mengandung zat kimia berbahaya.

Baca Selengkapnya
Digerebek, Clandestine Lab di Medan Bisa Produksi 314 Ribu Butir Ekstasi
Digerebek, Clandestine Lab di Medan Bisa Produksi 314 Ribu Butir Ekstasi

Rencana produksi tersebut urung terlaksana lantaran sudah terlebih dahulu berhasil diungkap oleh tim gabungan Bareskrim

Baca Selengkapnya
BBPOM Temukan Makanan Mengandung Formalin dan Boraks di Kawasan Kota Tua
BBPOM Temukan Makanan Mengandung Formalin dan Boraks di Kawasan Kota Tua

Adapun bahaya yang ditimbulkan ke tubuh manusia bersifat akumulatif atau tidak langsung terasa.

Baca Selengkapnya
7 Makanan Ini Rawan Mengandung Formalin, Sudah Tahu Ciri-cirinya?
7 Makanan Ini Rawan Mengandung Formalin, Sudah Tahu Ciri-cirinya?

Perlu ketelitian yang tinggi saat akan membeli bahan makan terutama yang berbahan dasar segar seperti ayam, ikan, tahu dan beberapa bahan lain.

Baca Selengkapnya
Dampak yang Bisa Dirasakan Tubuh Usai Tak Sengaja Menyantap Tahu atau Bakso yang Mengandung Formalin
Dampak yang Bisa Dirasakan Tubuh Usai Tak Sengaja Menyantap Tahu atau Bakso yang Mengandung Formalin

Konsumsi sejumlah makanan yang mengandung formalin terutama yang terkandung pada tahu dan bakso bisa sebabkan masalah kesehatan.

Baca Selengkapnya
Menengok Pabrik Arak Beromzet Belasan Juta di Tangsel yang Digerebek Polisi, Pemilik Diburu
Menengok Pabrik Arak Beromzet Belasan Juta di Tangsel yang Digerebek Polisi, Pemilik Diburu

Pabrik miras itu mampu memproduksi 900 botol plastik ukuran 600 mili liter setiap kali produksinya.

Baca Selengkapnya
Sepak Terjang Pasutri Muda di Palembang Simpan 111,642 Kg Sabu dan Ratusan Ribu Butir Ekstasi
Sepak Terjang Pasutri Muda di Palembang Simpan 111,642 Kg Sabu dan Ratusan Ribu Butir Ekstasi

Kasus ini terungkap setelah kepolisian mendapatkan laporan dari masyarakat.

Baca Selengkapnya
Penyelundupan Ratusan Botol Miras Siap Edar di Batang Digagalkan, Satu Pelaku Ditangkap
Penyelundupan Ratusan Botol Miras Siap Edar di Batang Digagalkan, Satu Pelaku Ditangkap

Polisi menemukan 256 botol ukuran kecil, dan 32 jerigen berisi 35 liter

Baca Selengkapnya
Usaha Pembuatan BBM Pertalite Tiruan Dibongkar di Sumsel, Tiga Pekerja Ditangkap
Usaha Pembuatan BBM Pertalite Tiruan Dibongkar di Sumsel, Tiga Pekerja Ditangkap

Usaha pengoplosan bahan bakar minyak (BBM) dari sumur ilegal tak habis-habisnya di Sumatera Selatan. Teranyar, satu lokasi diungkap dan ditutup di Ogan Ilir.

Baca Selengkapnya
Fakta Baru Kasus Miras Oplosan Menewaskan 13 Orang di Subang: Tersangka Pakai Alkhohol Antiseptik
Fakta Baru Kasus Miras Oplosan Menewaskan 13 Orang di Subang: Tersangka Pakai Alkhohol Antiseptik

Minuman keras oplosan di Subang membuat 13 orang meninggal dunia.

Baca Selengkapnya
BPOM Semarang Temukan Takjil Mengandung Formalin dan Zat Rhodamin
BPOM Semarang Temukan Takjil Mengandung Formalin dan Zat Rhodamin

Para pedagang hanya diedukasi dan diingatkan agar tak mengulangi perbuatanya.

Baca Selengkapnya