Suara Jokowi di TPS 04 Gianyar Naik Drastis dari Hasil C1
Merdeka.com - Hasil penghitungan data dari TPS 04 Kelurahan Petak Kaja, Kecamatan Gianyar, Kabupaten Gianyar, Bali menjadi perbincangan. Hal ini lantaran perbedaan jumlah perolehan suara Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden Joko Widodo (Jokowi)-Ma'ruf Amin berdasarkan form C1 dengan hasil hitung yang diunggah di website KPU.
Berdasarkan scan form C1, jumlah perolehan suara Jokowi-Ma'ruf sebanyak 183. Sedangkan pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Salahuddin Uno mengantongi 2 suara.
Jumlah suara sah sebanyak 185, sedangkan suara tidak sah 4. TPS 04 menerima surat suara sebanyak 243. Surat suara yang digunakan 189. Sedangkan surat suara yang tidak digunakan, tidak terpakai, termasuk sisa surat suara cadangan mencapai 54.
-
Apa itu Surat Suara Pemilu? Surat suara pemilu adalah selembar kertas atau dokumen yang digunakan oleh pemilih untuk memberikan suara mereka dalam pemilihan umum atau pemilu.
-
Data apa yang bocor dari situs KPU? Situs resmi Komisi Pemilihan Umum (KPU) dibobol hacker dan sekitar 204 juta data DPT bocor dalam kejadian ini.
-
Apa itu konversi suara di Pemilu? Dalam pemilihan legislatif, konversi suara digunakan untuk mengonversi perolehan suara partai politik menjadi jumlah perolehan kursi legislatif.
-
Apa hasil Quick Count Pilkada DKI 2017? Hasil quick count Pilkada DKI 2017 putaran kedua menunjukkan bahwa pasangan Anies Baswedan dan Sandiaga Uno memperoleh dukungan sebesar 58,5%, sedangkan pasangan Basuki Tjahaja Purnama dan Djarot Saiful Hidayat, mendapatkan dukungan sebesar 41,5%.
-
Siapa yang bisa menggunakan Surat Suara Pemilu? Pemilih yang sudah terdaftar dalam DPT dapat menggunakan hak suaranya di TPS pada hari Rabu 14 Februari 2024 pada pukul 07.00-13.00 waktu setempat.
-
Apa hasil rekapitulasi suara di DIY? Dari hasil rekapitulasi suara ini, pasangan capres dan cawapres nomor urut 2 yaitu Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka menjadi peraih suara terbanyak di Pilpres 2024. 'Peringkat 1 dipaslon nomor urut 2. Peringkat 2 dipaslon nomor urut 3. Peringkat 3 ada dipaslon nomor urut 1,' kata Ketua KPU DIY Ahmad Shidqi, Selasa (5/3).
Sedangkan hasil hitung suara yang di-input di website KPU, suara Jokowi-Ma'ruf mencapai 1.833. Sedangkan Prabowo-Sandi 2 suara. Data ini diakses merdeka.com, Selasa (23/4), pukul 12.40 WIB.
Dalam website KPU tersebut, keterangan jumlah seluruh suara sah mencapai 185. Suara tidak sah 4. Jumlah pemilih terdaftar 255, yang menggunakan hak pilihnya 189 pemilih.
©2019 Merdeka.comMerdeka.com berusaha mengkonfirmasi hal ini kepada Komisioner KPU Viryan Aziz, Hasyim Ashari dan Ilham Saputra. Namun semuanya tak menjawab telepon.
Sebelumnya, kasus perbedaan jumlah suara juga terjadi di TPS 093, Kelurahan Bidara Cina, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur. Di mana dalam scan C1 yang diunggah, suara Jokowi-Ma'ruf 47, sementara Prabowo-Sandiaga 162 suara.
Tapi, dalam data yang di-input KPU, suara Jokowi-Ma'ruf naik menjadi 180, untuk Prabowo-Sandiaga menyusut jadi 56 suara.
Terkait hal tersebut, Komisioner KPU Evi Novida Ginting Manik menjelaskan, Situng merupakan upaya pihaknya untuk menjadikan Pemilu serentak transparan dan siapapun bisa melihat penghitungan suara. Apabila ada kesalahan, KPU tak menutup diri untuk melakukan koreksi.
"Ini adalah bagian dari transparansi kami sebagai penyelenggara Pemilu. Setiap orang boleh memberikan masukan bila ada yang tidak pas di entri," jelas Evi kepada merdeka.com, Jumat (19/4).
Dia menjelaskan proses scan form C1 dari TPS hingga diunggah ke website KPU. Seluruh C1 dibawa oleh petugas di TPS ke KPU tingkat kabupaten/kota. Setelah itu, barulah petugas KPU di daerah yang mengunggahnya.
"C1 dari TPS dikumpulkan oleh PPS dan PPK kemudian diserahkan kepada KPU Kabupaten/Kota untuk discan dan entry dan dikirim ke KPU," jelas Evi.
Agar kesalahan input data tidak terulang, Evi mengimbau kepada seluruh jajaran KPU tingkat kabupaten dan kota lebih hati-hati dan teliti.
"Tidak terburu-buru entry (C1) dan teliti," tutup dia.
Update: selisih suara di TPS 04 Kecamatan Gianyar sudah diperbaiki dan sesuai dengan scan form C1. Berdasarkan pantauan merdeka.com di website KPU, Rabu (24/4), perolehan suara Jokowi-Maruf yang sebelumnya tertulis 1.833 sudah berganti menjadi 183.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jumlah yang menggunakan hak pilihnya sebanyak 26.219.453 orang.
Baca SelengkapnyaSuara PSI di real count sementara KPU naik menjadi 3,13 persen dalam hitungan hari.
Baca SelengkapnyaPadahal KPU RI telah menetapkan batas maksimal jumlah pemilih dalam satu TPS sebanyak 300 pemilih.
Baca SelengkapnyaDi Jawa Barat (Jabar), surat suara yang sudah masuk ke real count sebesar 61.589 dari 140457 TPS atau 43,85 persen.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan Sirekap KPU menunjukkan perolehan suara PSI melonjak dari awal real count KPU di bawah 3 persen kini memperoleh 2.403.316 suara atau 3,13 persen.
Baca SelengkapnyaLonjakan suara PSI di real count sementara Komisi Pemilihan Umum (KPU) menuai sorotan.
Baca SelengkapnyaDi lokasi, Prabowo-Gibran mendapatkan sebanyak 144 suara.
Baca SelengkapnyaData perolehan suara PSI di Sirekap menggelembung banyak.
Baca SelengkapnyaReal count merupakan proses penghitungan suara yang dilakukan KPU berdasarkan TPS
Baca SelengkapnyaDilihat di situs resmi KPU pemilu2024.kpu.go.id, terdapat 78,08 persen data yang sudah masuk pada pembaharuan terakhir, Senin (4/3) pada pukul 13.00.15 WIB.
Baca SelengkapnyaPrabowo-Gibran unggul dengan perolehan 1.964.183 suara
Baca SelengkapnyaPada 26 Februari lalu, partai yang diketuai oleh putra bungsu Presiden Jokowi itu hanya memperoleh 2.001.493 suara atau 2,68 persen.
Baca Selengkapnya