Tak Cabut Laporan Polisi, Risma Sebut Penghinanya Menyerang Pribadi
Merdeka.com - Meski sudah memaafkan penghinanya di media sosial (medsos), Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini, tetap tidak mencabut laporannya ke polisi. Ia punya alasan mengapa proses hukum terhadap penghinanya harus tetap berjalan.
Pertama, akun tersebut dianggap sudah menyerang pribadinya dengan menyebutnya sebagai kodok. Ia lantas menganalogikan jika disebut kodok, maka orangtuanya juga kodok.
"Alasan saya melaporkan itu, pertama terus terang itu pribadi saya. Karena saya kalau kodok berarti orangtua saya kodok. Saya tidak ingin orangtua saya direndahkan," tegas Risma saat menggelar jumpa pers di rumah dinas, Rabu (5/2).
-
Kenapa Ria Ricis lapor polisi? 'Hari ini saya melakukan pemeriksaan lanjutan terkait adanya pemerasan dan ancaman menggunakan data pribadi. Di sini saya merasa dirugikan dan sangat terancam tentunya,' ucap Ria Ricis di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Senin (10/6/2024).
-
Bagaimana Risma ingin Poltekesos selesaikan masalah sosial? Mensos berharap dengan pengetahuan solusi yang kaya, para civitas bisa menyelesaikan implikasi permasalahan sosial yang timbul karena pembangunan atau perubahan.
-
Apa yang diunggah Risma Nilawati? Risma Nilawati baru saja mengunggah foto saat menghadiri resepsi pernikahan Rizky Febian dan Mahalini pada hari Minggu, 12 Mei 2024.
-
Kenapa Risma dipuji? Senyum Risma semakin merekah ketika berfoto bersama temannya saat bertemu di acara resepsi. 5 Gayanya pun masih sangat modis, bukan? Kecantikannya selalu membuat Risma mendapatkan pujian
-
Siapa yang dilaporkan ke polisi? Polda Metro Jaya diketahui mengusut dugaan kasus menyebarkan hoaks Aiman lantaran menuding aparat tidak netral pada Pemilu 2024.
-
Kenapa Risma harus bertemu Jokowi? Risma mengaku dia harus bertemu Jokowi untuk menyampaikan langsung niat pengunduran diri ini. Sebab, sebelum dia ditunjuk sebagai Mensos dulu, ia juga lebih dulu berjumpa dengan kepala negara.'Tapi saya besok akan ngadep beliaunya karena dulu saya jadi menteri juga dipanggil, saya juga akan menghadap beliaunya untuk menyerahkan pengunduran diri saya,' ucapnya.
Alasan kedua, ia merasa ada desakan dari warga Surabaya agar dirinya melaporkan kasus tersebut ke polisi. Atas, desakan itu lah, ia pun memutuskan menempuh jalur hukum untuk menyelesaikan masalah penghinaan itu.
"Kedua juga ada desakan warga Surabaya yang meminta saya melaporkan. Ada juga warga Surabaya yang melaporkan," ungkapnya.
Risma kaget dengan hinaan itu lantaran tidak merasa memiliki kesalahan hingga harus disebut kodok. "Makanya saya juga kaget, salah apa saya kok saya harus di sebut kodok. Padahal ini ada juga akun yang mengikuti juga menyebut saya kodok. Kalau seandainya anak kita cucu kita disebut kodok itu bagaimana," ujarnya.
Ia pun menegaskan, dalam kasus ini pihak pelapor adalah dirinya sendiri. Risma mengaku menandatangani sendiri laporan polisi yang dibuatnya.
"Saya pribadi dan saya diperiksa pribadi. Bukan atas nama siapapun, saya tanda tangan pribadi," katanya.
Sebelumnya, penghina Wali Kota Surabaya bernama Zikria Dzatil ditangkap Tim Unit Resmob Satreskrim Polrestabes Surabaya dari rumahnya usai aksinya dilaporkan Pemkot Surabaya pada 21 Januari 2020.
Zikria dilaporkan setelah mengunggah foto Wali Kota Risma di laman akun Facebook miliknya dengan menambahkan tulisan caption atau keterangan foto, yang berisi penghinaan terhadap wali kota perempuan pertama di Kota Surabaya itu, yang berisi "Anjirrrrr.... Asli ngakak abis...nemu nih foto sang legendaris kodok betina".
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ria Ricis datangi Polda Metro Jaya karena alami dugaan pemerasan dan pengancaman?
Baca SelengkapnyaRia merasa sangat dirugikan dengan kejadian yang menimpanya ini.
Baca SelengkapnyaPelaku juga mengancam akan menyebar foto dan video pribadi Ria Ricis juga tak memenuhi uang yang diminta.
Baca SelengkapnyaDalam persidangan, Angga menyatakan rasa penyesalan yang mendalam atas tindakan yang telah merugikan Ricis beserta keluarganya.
Baca SelengkapnyaPolisi menyebut motif pelaku terkait ekonomi usai berhasil meretas akses pribadi dari Ria Ricis.
Baca SelengkapnyaRia Ricis datangi Polda Metro Jaya karena alami dugaan pemerasan dan pengancaman?
Baca SelengkapnyaArtis sekaligus youtuber Ria Ricis turut melayangkan laporan polisi, karena merasa menjadi korban pemerasan.
Baca SelengkapnyaAde Ary mengatakan, pengirim pesan meminta uang Rp300 juta kepada Ria Ricis.
Baca SelengkapnyaRia Ricis mengungkap video dan foto yang akan disebar pelaku ke media sosial.
Baca SelengkapnyaKuasa hukum menegaskan korban tidak memiliki motivasi lain seperti yang disebut jenderal bintang dua itu.
Baca Selengkapnyaaporan pertama dilayangkan Relawan Indonesia Bersatu dan teregister dengan nomor LP/B/4459/VII/2023/SPKT POLDA METRO JAYA tanggal 31 Juli 2023.
Baca SelengkapnyaRelawan Jokowi melaporkan pengamat politik Rocky Gerung, imbas video dugaan menghina Presiden Jokowi.
Baca Selengkapnya