Tak Terima Ditegur, Dua Pemuda di Surabaya Keroyok Sopir Taksi Online
Merdeka.com - Seorang sopir taksi online, Samsul Arifin (36), warga Jalan Gundih, Surabaya menjadi korban pengeroyokan. Pelakunya adalah dua pemuda bernama Muchamad Anggi Pradana (23) dan Garnaf Kurniawan. Keduanya adalah warga Jalan Pesapen Lor, Surabaya.
Iptu Rudi Sulistiawan, Kanit Reskrim Polsek Bubutan, Surabaya menjelaskan kasus ini bermula saat kedua tersangka memesan taksi online di tempat parkir mobil Giant Jalan Rajawali, Surabaya pada Minggu (2/12) malam.
"Keduanya dalam kondisi mabuk saat memesan taksi online," ujarnya, Senin (3/12).
-
Siapa pelaku keracunan? Seorang perempuan pekerja di Tiongkok didakwa karena mencoba menghentikan kehamilan rekan kerjanya dengan cara menambahkan racun ke dalam minuman rekan kerjanya.
-
Kenapa orang mabuk perjalanan? Mabuk perjalanan terjadi ketika otak menerima informasi yang bertentangan dari berbagai sistem sensorik dalam tubuh.
-
Apa yang menyebabkan perempuan itu mabuk? Sindrom auto-brewery/pembuatan bir muncul ketika jamur tersebut, termasuk Saccharomyces cerevisiae, atau ragi pembuat bir, dan Candida albican, tumbuh dalam konsentrasi yang cukup tinggi dan menyerap cukup banyak karbohidrat dari makanan seseorang sehingga membuat mereka keracunan.
-
Apa yang menyebabkan mabuk perjalanan? Mabuk perjalanan, atau yang dikenal juga sebagai motion sickness, merupakan kondisi ketidaknyamanan yang dialami seseorang saat bepergian menggunakan kendaraan seperti mobil, pesawat, kapal, atau kereta api. Fenomena ini terjadi akibat ketidaksesuaian antara gerakan yang dirasakan oleh sistem keseimbangan tubuh dengan apa yang dilihat oleh mata.
-
Apa aja gejala mabuk perjalanan? Gejala paling umum dan mengganggu yang dialami seseorang saat mabuk perjalanan adalah mual.
-
Apa saja gejala mabuk perjalanan? Ini dapat menyebabkan sensasi tidak nyaman seperti melihat objek bergerak padahal tubuh diam.
Dalam kondisi mabuk berat, salah satu tersangka kemudian muntah di dalam mobil taksi. Hal ini membuat kesal korban.
Dia pun menegur kedua penumpangnya tersebut. Tak terima dengan teguran itu, mereka sempat adu mulut hingga berujung adu fisik.
Kedua tersangka ini menghajar korban hingga babak belur. Bahkan, salah satu giginya pun rontok akibat dipukul oleh salah satu tersangka.
"Laporan korban kita terima, selanjutnya dilakukan penangkapan terhadap kedua tersangka," pungkasnya.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Di bawah pengaruh minuman beralkohol, ia menghadang pengendara mobil. Aksinya pun membuatnya dibekuk polisi.
Baca SelengkapnyaSetelah puas mengeroyok sopir dan kondektur para pelaku diketahui langsung melarikan diri.
Baca SelengkapnyaKeduanya ditetapkan sebagai tersangka dengan Pasal 365 ayat 2 KUHP tentang pencurian dengan kekerasan.
Baca SelengkapnyaPelaku berjumlah dua orang tiba-tiba mendekat ke arah para korban dan menantang.
Baca SelengkapnyaKejadian tersebut telah dilaporkan Ke Polsek Pulogadung.
Baca SelengkapnyaPelaku yang ditangkap yakni inisial CM (30) dan J alias R (29).
Baca SelengkapnyaMomen penganiayaan itu diabadikan oleh korban lewat kamera dan rekaman video viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaViral video dua orang pemuda mabuk mabuk mengadang bus berakhir dihajar massa.
Baca SelengkapnyaSeorang driver taksi online di kawasan Jakarta Pusat tengah ramai jadi perbincangan usai kedapatan emosi ke penumpang wanita.
Baca SelengkapnyaTotal, dua orang saksi dimintai keterangan terkait kasus ini, termasuk terlapor.
Baca SelengkapnyaPelaku tak tahan emosi karena kesal dinasihati dan direndahkan
Baca SelengkapnyaParah! Dua pelaku begal di Cikarang Barat mengaku baru lulus SD. Pengakuan keduanya terungkap usai diamankan warga setelah melancarkan aksi perampasan.
Baca Selengkapnya