Takut ditangkap kasus Pungli, Anto terjun ke sungai hingga tewas
Merdeka.com - Tepergok melakukan pungutan liar terhadap sopir truk, Aprianto alias Anto (37) nekat terjun dari jembatan ke sungai. Dia pun ditemukan tewas setelah lebih dari seharian menghilang.
Peristiwa itu terjadi saat polisi mendatangi lokasi pungli di Desa Teluk Lubuk, Kecamatan Belimbing, Muara Enim, Sumsel, Sabtu (9/6). Petugas menangkap seorang pelaku yang tak lain adalah temannya.
Takut ikut ditangkap, Anto melarikan diri dengan terjun dari jembatan ke Sungai Lematang lalu hanyut terbawa arus. Mayatnya ditemukan tim Basarnas sejauh 10 kilogram dari lokasi, Minggu (10/6) sore.
-
Kenapa sopir truk jadi tersangka? 'Sudah (tersangka). Sudah diamankan,' kata Dirgakkum Korlantas Polri Brigjen Raden Slamet Santoso di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Kamis (28/3).
-
Siapa pelaku penipuan? Kelima tersangka tersebut telah dilakukan penahanan sejak tanggal 26 April 2024 dan terhadap satu WN Nigeria sudah diserahkan kepada pihak imigrasi untuk diproses lebih lanjut,' tuturnya.
-
Apa yang dilakukan pelaku? Mereka juga meminta Y agar menyerahkan diri agar dapat diperiksa. 'Saya imbau kepada yang diduga pelaku berinisial Y yang sesuai dengan video yang beredar agar menyerahkan diri,' kata Rahman saat dikonfirmasi, Minggu (28/4).
-
Kenapa pria itu memalsukan kematiannya? Ia melakukannya untuk menghindari keharusan membayar tunjangan anak sebesar lebih dari $100.000 kepada mantan pasangannya.
-
Bagaimana pria itu memalsukan kematiannya? Jesse Kipf mengaku telah mengakses sistem pencatatan kematian di Hawaii menggunakan rincian login yang ia curi dari seorang dokter di negara bagian yang sama, pada Januari tahun lalu. Menurut penyelidik, ia membuat dan menetapkan file untuk dirinya sendiri di sistem, serta menyamar sebagai dokter untuk menyatakan bahwa dirinya telah meninggal.
-
Siapa yang bersembunyi di terowongan? Pemimpin Hamas Yahya Sinwar dan pentolan Hamas lainnya diyakini bersembunyi di bawah tanah di dalam terowongan.
Kapolres Muara Enim AKBP Afner Juwono mengungkapkan, saat kejadian petugas tidak mengejar pelaku. Namun karena terlalu panik, Anto menceburkan diri ke sungai dan tenggelam.
"Kemungkinan takut, tapi tidak kita kejar. Kebetulan, temannya kita tangkap karena pungli sopir truk," ungkap Afner saat dihubungi merdeka.com, Minggu (10/6) malam.
Dari keterangan warga, Anto beberapa kali ikut aksi pungli. Daerah itu dikenal sebagai daerah rawan pungli yang sering dilaporkan para sopir truk.
"Sehari sebelumnya, dia (Anto) ikut pungli juga bersama temannya yang ditangkap," pungkasnya.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Berikut potret pentolan Pasukan Tjakrabirawa yang memimpin G30S PKI ketika ditangkap di Tegal.
Baca SelengkapnyaDari pemeriksaan luar, tidak ada tanda-tanda kekerasan di tubuh korban.
Baca Selengkapnyasopir truk (24) ditemukan tewas di Tol Tangerang-Merak.
Baca SelengkapnyaKorban pertama ditemukan oleh warga yang akan memancing belut.
Baca SelengkapnyaSetelah buron lebih dari sepekan, tersangka pembunuh pegawai koperasi di Palembang, AN (25), akhirnya menyerahkan diri ke polisi. Dengan demikian, semua pelaku
Baca SelengkapnyaSeorang pria ditemukan tewas tenggelam di aliran kali di Kali Pesing, Jalan Kali Sekertaris, Kebon Jeruk Jakbar.
Baca SelengkapnyaKorban diduga dalam kondisi mabuk saat berada di pinggir sungai
Baca SelengkapnyaTersangka kalut karena memasuki masa jatuh tempo untuk membayar utang kepada bosnya senilai Rp26 juta untuk bisnis kayu.
Baca SelengkapnyaKontraS turut mengecam keras tindak penyiksaan yang diduga dilakukan oleh anggota Sabhara Polda Sumbar terhadap pelajar hingga tewas.
Baca SelengkapnyaSeorang paman di Kabupaten Tuban Jawa Timur nekat membunuh keponakannya yang berprofesi sebagai sekretaris desa (sekdes). Pelaku cemburu dengan korban.
Baca SelengkapnyaPelaku merupakan seorang pria pengangguran yang kerap mabuk-mabukan dan memalak orang.
Baca SelengkapnyaKondisinya mayat memprihatinkan. Tangan dan kaki terikat, serta kepala terbungkus karung
Baca Selengkapnya