Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Tauke Karet di Muba Dirampok, Uang Puluhan Juta dan 100 Gram Emas Dibawa Kabur

Tauke Karet di Muba Dirampok, Uang Puluhan Juta dan 100 Gram Emas Dibawa Kabur ilustrasi garis polisi. ©2021 Merdeka.com

Merdeka.com - Seorang tauke karet di Musi Banyuasin, Sumatera Selatan, menjadi korban perampokan yang membuatnya kehilangan uang ratusan juta rupiah. Polisi tengah menyelidiki kasus ini untuk mengungkap kawanan pelaku.

Peristiwa itu terjadi di rumah korban, PR, di Desa Sukadamai, Kecamatan Sungai Lilin, Musi Banyuasin, Minggu (19/6) dini hari. Empat pelaku masuk ke rumah dengan cara mencongkel terali besi jendela.

Para pelaku awalnya masuk ke kamar cucu-cucu korban sehingga terdengar teriakan yang sampai ke telinga anak korban, HD. Begitu masuk ke kamar, HD ditodong senjata api yang membuatnya tak berkutik. HD diikat dengan tali rapia dan dijaga salah satu pelaku.

Lalu para pelaku mendatangi korban PR yang sedang tidur di kamarnya. PR pun tak luput dari kekerasan pelaku. Tangan dan kakinya diikat sambil diminta paksa menunjukkan barang berharga miliknya.

Takut dengan ancaman, korban pun menunjukkan apapun barang di dalam rumah. Alhasil, para pelaku berhasil membawa kabur uang sebanyak Rp58 juta, perhiasan emas seberat 100 gram, dan 5 unit ponsel pintar.

Sebelum itu, korban PR meminta para pelaku tidak melukai bahkan sampai membunuh anggota keluarganya. Dia bersedia memberikan apapun yang diminta asal keluarganya selamat.

Kasi Humas Polres Musi Banyuasin Iptu Susianto mengungkapkan, para pelaku diduga sudah mengintai rumah korban dan beraksi di waktu yang tepat. Setiap pelaku membawa senjata api untuk mengancam korbannya.

"Pelaku diperkirakan berjumlah empat orang, masih lidik," ungkap Susianto, Selasa (21/6).

Perampokan itu terbilang cepat yang hanya selama 20 menit. Setelah barang rampokan didapat, para pelaku keluar dari pintu belakang dan kabur ke arah desa sebelah.

"Tidak ada anggota keluarga yang terluka, hanya korban dan anaknya sempat disekap agar tidak melawan," pungkasnya.

(mdk/eko)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pegawai Minimarket Ditodong Sajam dan Senpi, Uang Rp67 Juta Dibawa Kabur
Pegawai Minimarket Ditodong Sajam dan Senpi, Uang Rp67 Juta Dibawa Kabur

Awalnya pelaku yang menggunakan pakaian serba hitam, berhelm, beransel, dan bermasker itu masuk ke dalam minimarket

Baca Selengkapnya
Komplotan Perampok yang Bacok dan Perkosa Istri Korban di Musi Rawas Ditangkap
Komplotan Perampok yang Bacok dan Perkosa Istri Korban di Musi Rawas Ditangkap

Para pelaku ditembak di bagian kaki karena melawan.

Baca Selengkapnya
Seorang Cucu Merampok Neneknya Sendiri Demi Handphone dan Emas
Seorang Cucu Merampok Neneknya Sendiri Demi Handphone dan Emas

Cucu perempuan tega memukul neneknya menggunakan besi

Baca Selengkapnya
Dua Pelaku Pembunuhan Sadis Kakek di Garut Diringkus saat Kabur ke Bandung dan Bekasi
Dua Pelaku Pembunuhan Sadis Kakek di Garut Diringkus saat Kabur ke Bandung dan Bekasi

Dua pelaku pembunuhan yang ditangkap berinisial TR dan HH.

Baca Selengkapnya
Perampok Toko Emas di Sulsel Ditangkap, Gelang Curian Dititipkan di Orang Tua
Perampok Toko Emas di Sulsel Ditangkap, Gelang Curian Dititipkan di Orang Tua

Pelaku membawa gelang emas seberat lebih kurang 17 gram.

Baca Selengkapnya
Sepak Terjang Iwan Toket, Curi Emas hingga Ditembak Polisi
Sepak Terjang Iwan Toket, Curi Emas hingga Ditembak Polisi

Petugas mengamankan barang bukti linggis serta besi ulir yang digunakan pelaku saat menjebol rumah korban.

Baca Selengkapnya
Gara-Gara Masalah Sepele, Anak di Tasikmalaya Ancam Bacok Leher Ibu Pakai Kapak
Gara-Gara Masalah Sepele, Anak di Tasikmalaya Ancam Bacok Leher Ibu Pakai Kapak

Anak di Tasikmalaya Ancam Bacok Leher Ibu Pakai Kapak, Ini Penyebabnya

Baca Selengkapnya
Paham Situasi Rumah, Seorang Pria di Depok Cabuli Anak Usia 6 dan 2 Tahun
Paham Situasi Rumah, Seorang Pria di Depok Cabuli Anak Usia 6 dan 2 Tahun

Tindakan rudapaksa dan pelecehan dilakukan ketika orang tua korban tidak di rumah.

Baca Selengkapnya