Tepergok asyik ngelem, dua ABG pasrah digiring polisi
Merdeka.com - Dua anak baru gede kedapatan sedang mengisap lem jenis Fox oleh Polsekta Banjarmasin di kota setempat. Keduanya tertangkap basah sedang ngelam saat petugas tengah menggelar razia.
"Anggota lagi razia dan patroli ke wilayahan kemudian menemukan dua anak yang asyik mengisap lem dan langsung diamankan," kata Kapolresta Banjarmasin Kombes Pol Anjar Wicaksana di Banjarmasin, seperti dikutip Antara, Jumat (20/1).
Anjar mengatakan, kedua pria yang masih di bawah umur itu saat diamankan sedang memegang satu lem Fox di dalam plastik dan satu lem masih di dalam kaleng.
-
Apa yang dilakukan polisi tersebut? Penyidik menetapkan Bripka ED, pengemudi mobil Toyota Alphard putih yang viral, sebagai tersangka karena melakukan pengancaman dengan pisau terhadap warga.
-
Bagaimana polisi menangkap mereka? Penangkapan ini tidak lepas dari kegiatan patroli rutin yang ditingkatkan di wilayah Kepolisian Resor Kota Besar Medan dan jajaran untuk membantu menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas).
-
Siapa yang ditangkap? Seorang pria di China utara ditangkap oleh pihak kepolisian setelah ia membuat surat penangkapan palsu untuk dirinya sendiri di media sosial.
-
Siapa saja yang ditangkap? Ratusan pelajar itu diamankan di empat lokasi di Jakarta Pusat pada Selasa (2/4) sore. 'Hari ini kita mengamankan remaja yang konvoi berdalih berbagi takjil yang selalu membuat kerusuhan dan keonaran di jalan raya, sehingga membahayakan pengguna jalan maupun warga sekitar karena sering menutup jalan sambil teriak-teriak menyalakan petasan,' kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro dalam keterangan tertulis.
-
Bagaimana bocah itu tertangkap? 'Itu kayak ditangkep aja sama TNI. Ketahuan, karena rumahnya deket dari warnet. Anak-anak situ,' jelasnya, menambahkan bahwa penangkapan itu berlangsung cepat berkat kedekatan lokasi tempat tinggal anak tersebut dengan warnet.
"Mereka berdua tidak melakukan perlawanan dan nampak pasrah saat digiring ke Polsekta Banjarmasin Selatan," ucap Anjar.
Dikatakannya, untuk nama anak pengisap lem itu diketahui berinisial YS (16) dan AS (16) kedua anak tersebut warga Jalan Tembus Mantuil Gang Gandapura RT26 Kel. Kelayan Selatan.
"Anak-anak itu hanya diamankan saja kemudian diberikan pembinaan serta pendatan agar nanti bisa ketahuan apabila mereka berbuat itu lagi," ucapnya.
Selain itu juga kegiatan razia penyakit masyarakat dilakukan pada Rabu (18/1) sekira pukul 22.35 WITA hingga Kamis dinis hari sekitar pukul 00.30 WITA.
"Kali ini kami kasih ampun, namun apabila mengulangi akan diberikan sanksi tegas sesuai aturan yang ada," tutur orang nomor satu dijajaran Polresta Banjarmasin.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Akhir Pelarian Dua Anggota Gengster Sadis yang Bacok Pemuda di Tangerang!
Baca SelengkapnyaKedua ABG itu ditangkap saat polisi menggelar patroli.
Baca SelengkapnyaTak terima ditegur, kedua pelaku langsung melakukan penyerangan kepada Aipda D dan A.
Baca SelengkapnyaNiat hendak melaju kencang, si pemotor justru mengalami hal tak terduga.
Baca SelengkapnyaPolisi meringkus dua remaja putri yang viral duel menggunakan senjata tajam di salah satu tempat pemakaman umum (TPU) di Palembang.
Baca SelengkapnyaDua polisi dilempari cairan diduga air keras saat membubarkan tawuran di Jalan Joglo Raya Kembangan Jakarta Barat pada Sabtu (21/9) pukul 04.30 WIB.
Baca SelengkapnyaDua pasang remaja kalang kabut begitu dicegat Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Sumatera Selatan Kombes Pol Anwar Rekswidjojo
Baca SelengkapnyaPolisi Jombang sengaja beri hukuman tak biasa kepada puluhan remaja pengendara motor knalpot brong.
Baca SelengkapnyaPelaku berjumlah dua orang tiba-tiba mendekat ke arah para korban dan menantang.
Baca Selengkapnyatawuran yang terjadi di perempatan Alexis Jembatan Kampung Bandan, Pademangan, Jakarta Utara pada Rabu (1/5)
Baca SelengkapnyaSaat bertugas tersebut, Ipda Hamsir melihat sekelompok pemuda mondar-mandir di sekitar Komplek Aditarina.
Baca SelengkapnyaParah! Dua pelaku begal di Cikarang Barat mengaku baru lulus SD. Pengakuan keduanya terungkap usai diamankan warga setelah melancarkan aksi perampasan.
Baca Selengkapnya