Terbukti timbun BBM bersubsidi, bos PT Godang Tua Jaya dibui 1 tahun
Merdeka.com - Terbukti melakukan penimbunan Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi, salah satu direksi PT Godang Tua Jaya, LF Lumban Toruan dijatuhi vonis satu tahun penjara. Tak hanya itu, terdakwa juga dituntut membayar denda kepada negara sebesar Rp 2 miliar, atau penjara selama enam bulan.
Putusan kasasi Mahkamah Agung (MA) yang dipimpin Artidjo Alkostar dan beranggotakan hakim Surya Jaya serta hakim Murwahyuni ini sekaligus membatalkan putusan banding di Pengadilan Negeri Bekasi dengan nomor 1298/PID.B/2012/PN.BKS.
"Menyatakan terdakwa Drs LF Lumban Toruan telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana 'Melakukan Penyimpanan BBM Tanpa Ijin Usaha Penyimpanan'," demikian dikutip dari situs MA, Senin (9/11).
-
Bagaimana Pertamina menentukan harga BBM non subsidi? Harga BBM non subsidi bersifat fluktuatif, sehingga Pertamina melakukan evaluasi secara berkala mengikuti tren dan mekanisme pasar.
-
Mengapa Pertamina turunkan harga BBM? 'Harga BBM nonsubsidi setiap bulannya per tanggal 1 mengalami penyesuaian harga pasar, namun dapat kita sampaikan bahwa harga BBM Pertamina paling kompetitif untuk menjaga daya beli masyarakat,' ucap VP Corporate Communication PT Pertamina Fadjar Djoko Santoso.
-
Bagaimana Pertamina menentukan harga BBM? Dia menambahkan komposisi terbesar dalam menentukan harga BBM adalah harga ICP karena merupakan bahan baku. Jadi kalau harga ICP lebih tinggi dibandingkan nilai tukar maka harga ICP yang dominan menentukan harga BBM tersebut. 'Kalau keduanya bergerak naik (nilai tukar dan ICP), maka mempercepat penyesuaian harga BBM,' kata Tauhid.
-
Apa yang dilakukan Pertamina untuk mendistribusikan BBM subsidi? Pertamina siap menjalankan penugasan Pemerintah tersebut, dan melalui PT Pertamina Patra Niaga sebagai Subholding Commercial & Trading, Pertamina akan memastikan distribusi energi bersubsidi di tahun 2024 dapat menjangkau masyarakat kurang mampu di seluruh pelosok negeri dengan harga terjangkau.
-
Dimana harga BBM termahal di dunia? Biaya satu galon bahan bakar di Hong Kong mencapai Rp187.000.
-
Kenapa Pertamina turunkan harga BBM? Adapun harga BBM non subsidi bersifat fluktuatif, sehingga Pertamina melakukan evaluasi secara berkala mengikuti tren dan mekanisme pasar.
Dalam putusan tersebut dijelaskan, kasus ini bermula dari terungkapnya penimbunan BBM secara ilegal untuk mendukung pengelolaan TPST Bantargebang. Lumban yang menjabat sebagai Vice Managing Director PT Godang Tua dianggap menyuruh sopir truk sampah membeli BBM bersubsidi jenis solar di SPBU setempat dan mengeluarkannya di sekitar TPST.
Kasus tersebut berhasil diungkap oleh Polda Metro Jaya pada 22 Maret 2012 lalu. Di mana, PT Godang Tua Jaya menjalani kerja sama berupa joint operation dengan PT Navigat Organic Energy Indonesia dan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta sejak 2008. Untuk mendukung operasi pembakaran sampah, di mana dibutuhkan bahan bakar sebanyak 10 ribu liter setiap harinya.
Namun, dalam peraturan pemerintah, PT Navigat Organic Energy Indonesia selaku pendukung operasional yang juga dipimpin Lumbun dinilai tak berhak untuk menggunakan BBM subsidi. Lumbun diduga memanfaatkan selisih harga BBM bersubsidi dengan harga BBM non-subsidi.
"Berdasarkan pada fakta dan alasan pertimbangan tersebut, Judex Facti telah salah menerapkan hukum, karena perbuatan Terdakwa sebagaimana dimaksud adalah bertentangan dengan ketentuan Pasal 53 huruf c Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2001, sehingga Terdakwa terbukti secara sah dan meyakinkan telah bersalah melakukan tindak pidana sebagaimana dakwaan Subsidair, karenanya harus dijatuhi pidana sesuai dengan kesalahannya."
(mdk/tyo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
BBM Pertalite yang dibeli, dijual GP kembali secara eceran dengan harga Rp12.000 per liter.
Baca SelengkapnyaBeberapa waktu lalu, Mahkamah Agung memenangkan gugatan Budi Said sehingga PT Antam harus membayar 1,1 ton emas atau setara 1,1 triliun.
Baca SelengkapnyaMenurut Febrie, pelimpahan berkas perkara TPPU tersangka Budi Said dilakukan pada Kamis, 8 Agustus 2024.
Baca SelengkapnyaPT Antam mengalami kerugian sebesar 1,136 Ton logam mulia atau mungkin bisa setara Rp1,1 triliun sekian.
Baca SelengkapnyaSetelah menurunkan Pertalite sebanyak 1.800 liter, pelaku menerima uang sebesar Rp14 juta.
Baca SelengkapnyaPelaku mengaku menerima uang sebesar Rp14 juta setelah menurunkan Pertalite sebanyak 1.800 liter.
Baca SelengkapnyaKesaksian Eksi Anggraeni, yang bertindak sebagai broker dalam transaksi pembelian emas Budi Said di Butik Emas Logam Mulia (BELM) Surabaya 01 ANTAM
Baca SelengkapnyaMenetapkan sebanyak lima orang tersangka dalam kasus BBM oplosan
Baca SelengkapnyaDalam kasus dugaan korupsi penanganan perkara di MA, Gazalba didakwa menerima gratifikasi dan melakukan TPPU dengan total nilai Rp62,89 miliar.
Baca SelengkapnyaTersangka Budi Said telah ditahan selama 20 hari ke depan.
Baca SelengkapnyaTransaksi yang dilakukan Budi Said bisa menimbulkan ketidaksesuaian antara uang yang masuk dengan jumlah emas yang diserahkan.
Baca SelengkapnyaPertamina bersama aparat penegak hukum akan terus bersinergi mengungkap dan menindak upaya penyalahgunaan BBM bersubsidi.
Baca Selengkapnya