Tes Urine, 3 anggota DPRD Jeneponto, polisi & PNS negatif narkoba
Merdeka.com - Penyidik Satuan Narkoba Polrestabes Makassar telah melakukan pengambilan sampel urine tiga legislator Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jeneponto masing-masing ST, AS dan IA, dan tiga kawannya yakni Brigadir H, SJ dan AA, hasilnya dinyatakan negatif. Hanya saja, hasil tes darahnya belum selesai sehingga kesimpulan hasil pemeriksaan belum dikeluarkan.
"Untuk pemeriksaan urinenya sudah selesai dan hasilnya dinyatakan negatif. Sementara hasil pemeriksaan darahnya belum diketahui. Penyidik punya waktu 3x24 jam itu menyelesaikan pemeriksaan terkait penyalahgunaan narkoba ini," kata Wakil Kepala Satuan (Wakasat) Narkoba Polrestabes Makassar, Kompol Muhammad Fajri Mustafa saat memberikan keterangan bersama Kasat Reskrim Polrestabes Makassar, AKBP Noviana Tursanurrohmad kepada wartawan, Jumat (30/10).
Dia menjelaskan, pengambilan sampel urine dan darah enam orang yang diamankan dari hasil penggeledahan di salah satu kamar di lantai 8 hotel Best Westren di Jalan Boto Lempangan. Penggeledahan itu berdasarkan informasi awal adanya dugaan pesta sabu, miras dan judi.
-
Apa kasus yang sedang diselidiki? Pemerasan itu berkaitan dengan penanganan kasus dugaan korupsi di Kementan tahun 2021 yang tengah ditangani KPK.
-
Kasus apa yang sedang diselidiki? Kejagung melakukan pemeriksaan terhadap adik dari tersangka Harvey Moeis (HM) terkait kasus dugaan tindak pidana korupsi dalam pengelolaan tata niaga komoditas timah di wilayah Izin Usaha Pertambangan (IUP) di PT Timah Tbk tahun 2015 sampai dengan 2022.
-
Siapa yang ditangkap dalam kasus narkoba ini? Sejumlah orang yang diduga terlibat sebagai kurir narkoba telah ditangkap dan ditetapkan sebagai tersangka.
-
Narkoba apa yang disita? 'Barang bukti yang disita sebanyak 16 paket sabu, bong, pipet, gunting, senjata tajam dan barang lainnya,' ujar Komandan Tim Patroli Brimob Polda Sumut Iptu Edward Sardi di Medan.
-
Apa saja barang bukti yang disita dalam kasus narkoba ini? Dari pengungkapan kasus tersebut, Ditresnarkoba Polda Metro Jaya berhasil menyita sejumlah barang bukti narkoba, seperti 117 kg sabi-sabu dan 90.000 butir pil ekstasi.
-
Siapa yang terbukti positif menggunakan narkoba? Setelah melalui uji tes, Saipul Jamil dinyatakan tidak terlibat dalam penggunaan barang haram tersebut. Sebaliknya, yang terdeteksi positif adalah asisten yang saat itu berada bersama Saipul Jamil.
Memang, lanjut Fajri, di Tempat Kejadian Perkara (TKP), tidak ditemukan barang bukti saat penggeledahan Jumat dini hari, (30/10) sekira pukul 03.30 WITA oleh tim dari Unit Reserse Mobile (Resmob) Polrestabes Makassar tetapi sebagai penyidik narkoba tetap melakukan langkah-langkah sesuai SOP (Standar Operasional Prosedur) sesuai informasi awal terkait kecurigaan adanya tindakan penyalahgunaan narkoba itu.
"Hasil koordinasi kita dengan tim Labfor bahwa biasanya jika hasil tes urine negatif maka hasil yang sama akan terjadi pada hasil tes darah. Hanya saja kami tidak akan menyimpulkan secara dini karena kami akan tetap menunggu hasil tes darah itu keluar secara resmi dari pihak Labfor," ujar Fajri. (mdk/cob)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Hasil pengecekan di Kantor KPU Pekanbaru menunjukkan bahwa keempat belas anggota polisi negatif.
Baca SelengkapnyaPegawai Dinas Pemberdayaan Desa (PMD) Musi Banyuasin, Sumatera Selatan, dites urine mendadak. Hasilnya, dua orang dinyatakan positif narkoba.
Baca Selengkapnya4 Polisi Narkoba Gunakan Sabu Tak Dipidana, Jalani Rehab karena Dinyatakan Pengguna
Baca SelengkapnyaSaipul Jamil sempat diamankan oleh pihak kepolisian di daerah Jakarta Barat.
Baca SelengkapnyaSanksi tegas yang pantas bagi anggota Polri terlibat narkoba adalah dipecat
Baca SelengkapnyaSebelumnya, tiga orang Aparatur Sipil Negara (ASN) Ternate, Provinsi Maluku Utara ditangkap atas tuduhan penyalahgunaan narkoba
Baca SelengkapnyaHasil tes urine Saipul Jamil negatif, sedangkan asistennya positif narkoba
Baca SelengkapnyaDua anggota DPRD Sinjai, MW dan KM, yang ditangkap saat hendak pesta sabu hanya direhabilitasi di salah satu rumah sakit yang direkomendasikan BNN.
Baca SelengkapnyaHasil tes urine Saipul negatif, sedangkan asistennya bernama Steven positif narkoba
Baca SelengkapnyaPengecekan tes urine tersebut merupakan bentuk antisipasi dari Polres Metro Jaksel.
Baca SelengkapnyaSaat ini kepolisian tengah mendalami asal muasal narkoba yang didapatkan oleh keempat pelaku.
Baca SelengkapnyaKeputusan tidak menahan dilakukan polisi setelah melakukan gelar perkara untuk menentukan kelanjutan kasus yang menyeret ketiga ASN Ternate tersebut.
Baca Selengkapnya