Tim 7 Summit Mahasiswi Unpar siap daki gunung tertinggi di Antartika
Merdeka.com - Tim The Women of Indonesia Seven Summits Expedition Mahitala (WISEMMU) Universitas Parahyangan Bandung bersiap mendaki gunung kelima dari rangkaian pendakian tujuh puncak tertinggi di tujuh benua. Gunung kelima itu adalah Vinson Massif, gunung tertinggi di Antartika yang memiliki ketinggian 4.892 meter di atas permukaan laut (mdpl).
Dua mahasiswi yang akan mendaki Vinson Massif adalah Fransisika Dimitri Iniriwang dan Mathilda Dwi Lestari berlanjut. Keduanya sudah menyelesaikan empat gunung dari tujuh puncak tertinggi dunia. Yakni Carstensz Pyramid (4.884 mdpl) pada 13 Agustus. Gunung tertinggi di Benua Eropa, Elbrus 5.642 mdpl pada 15 Mei 2015. Gunung tertinggi di Afrika, Kalimanjaro 5.895 mdpl pada 24 Mei 2015 dan terakhir Gunung tertinggi di Asia, Aconcagua dengan 6.962 mdpl pada 1 Februari 2016.
"Kami akan melanjutkan perjalanan lagi dengan menaklukkan Gunung Vinsosn Massif Antartika sebagai gunung ke lima," kata Fransiska saat ditemui di Kampus Unpar Bandung, Senin (19/12).
-
Bagaimana persiapan Tissa Biani untuk mendaki? Meski baru pertama kali naik gunung, persiapan Tissa tampak begitu matang. Selain memakai pakaian yang nyaman dan hangat, ia juga tampak membawa carriernya sendiri. Ia juga memakai perlengkapan khusus mulai dari sepatu hingga tongkat untuk membantunya berjalan.
-
Apa yang dilakukan di gunung? Beberapa di antaranya bahkan menjadi tempat bertapa bagi orang-orang yang mencari berkah, hikmah, atau ilmu.
-
Apa saja latihan fisik untuk mendaki? Berikut ini 5 latihan fisik yang wajib dilakukan sebelum naik gunung.
-
Bagaimana orang mendaki gunung terpendek ini? Sebagian besar orang hanya memerlukan satu menit untuk mencapai puncaknya, namun setiap tahun lebih dari 10.000 orang mengunjungi tempat ini dengan tujuan khusus.
-
Siapa yang mendaki gunung bersama Putri? Biasanya, waktu senggang Putri digunakan untuk bermain bersama teman-temannya di sawah, sungai, dan bahkan mendaki gunung.
-
Bagaimana pendaki mencapai puncak? Ada beberapa jalur yang dapat ditempuh untuk mendaki Gunung Salak. Puncak yang umumnya menjadi tujuan pendaki adalah Salak I. Alternatif jalur lainnya termasuk melalui 'jalan belakang' melalui Cidahu, Sukabumi, atau dari Kawah Ratu, yang berdekatan dengan Gunung Bunder.
Fransiska dan Mathilda akan bertolak dari Jakarta pada 21 Desember 2016 menuju Santiago, Chile. Dua mahasiswi kelahiran Jakarta ini akan bermalam lima hari sebelum melanjutkan perjalanan ke Punta Arena 26 Desember 2016. Tempat ini merupakan kota terakhir sebelum memulai pendakian. Pendakian akan dimulai dari Vinson basecamp pada 1 Januari 2017.
"Perjalanan dari pergi sampai pulang kembali diperkirakan 12 hari. Diperkirakan kami tiba di puncak 7 Januari," ungkap Mathilda.
Pendakian yang dilakukan tim ini lanjut dia akan sedikit berbeda dengan pendakian sebelumnya. Saat mendaki Aconcagua, tim ini beranggotakan tiga srikandi plus Dian Indah Carolina. Untuk pendakian ke Vinson Massif Dian terpaksa tidak bisa turut serta lantaran masa pemulihan kesehatan yang masih dilakukan pasca pendakian Aconcagua awal tahun ini.
"Kita memang tim berkurang. Biasanya ada Dian, yang suka menjadi tim dokumentasi. Tapi sekarang tidak ada, tapi kita masih tetap akan melanjutkan misi kami ini," lanjut Fransiska yang masih terdaftar sebagai mahasiswi semester 11 jurusan Hubungan Internasional Unpar tersebut.
Kesiapan fisik dan mental sudah dilakukan sejak delapan bulan terakhir. Ini penting mengingat cuaca di gunung ini terkenal ekstrem. Bisa mencapai -40 derajat. Gunung ini juga terkenal sebagai salah satu gunung dengan trek paling sulit dilintasi karena hampir seluruhnya dipenuhi tumpukan es yang licin. Meski tidak mengenal malam, kawasan ini sangat ekstrem cuacanya.
"Gunung punya karakter berbeda. Ada hal spesifik yang berbeda. Tantangan besar adalah cuaca ekstrem, ini paling dingin dunia makanya kami harus siap menghadapi cuaca seperti ini," terangnya.
Fransiska yang memiliki hobi bermain futsal ini bakal menerapkan sebuah metoda melawan suhu dingin dari dalam diri dengan latihan pernapasan. Dia juga berendam di dalam kolam berisi balok es. "Kita harus bisa melawan suhu dingin menjadi tidak dingin bagi tubuh kami," ucapnya.
Keduanya menyadari, fisik yang prima menjadi modal untuk menghadapi cuaca ekstrem. Untuk latihan fisik, dia selalu lari ringan, push up dan sit up bahkan lari jarak jauh dengan medan curam juga harus dilakoni. "Karena ini dituntut kondisi fisik yang harus kuat," terangnya.
Kondisi fisik yang kuat juga dibutuhkan mengingat beban yang dibawa sangat berat. Beban yang dibawa dalam carrier seberat 25 kg dan ditarik dengan sled seberat 25 kg. Keduanya memohon doa pada masyarakat Indonesia agar bendera merah putih bisa menancap di gunung yang disebut paling bersih di dunia tersebut.
"Doakan agar kami bisa kembali lagi ke Indonesia dengan selamat." (mdk/noe)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
13 pendaki tersebut terpisah menjadi dua kelompok. Masing-masing 10 orang dan 3 orang.
Baca SelengkapnyaNaila tak bisa melanjutkan perjalanan. Dia pun dievakuasi oleh Tim SAR setempat
Baca Selengkapnya5 orang ini rayakan 40 tahun kelulusan dengan berdiri di atas Gunung yang memiliki nama yang mirip dengan nama SMA mereka.
Baca SelengkapnyaSeorang pendaki mengalami hipotermia saat menuruni puncak Gunung Bawakaraeng.
Baca SelengkapnyaJalur ekspedisi tersebut belum banyak dieksplorasi para pencinta alam yang lain.
Baca SelengkapnyaSebuah video memperlihatkan seorang perempuan yang mengalami hipotermia dan ditolong oleh pendaki lain.
Baca SelengkapnyaBalai Besar Taman Nasional Gunung Gede Pangrango menyarankan pendaki harus berhati-hati
Baca SelengkapnyaSaat kejadian, rombongan korban sempat mengirim video kondisi korban ke kerabat dan keluarga.
Baca SelengkapnyaAsosiasi Pemandu Gunung Indonesia (APGI) Jawa Tengah (Jateng), memperkirakan sekitar 20.000 orang akan mendaki 10 gunung di daerah itu pada malam tahun baru.
Baca SelengkapnyaSeperti kita tahu, belum lama ini Tissa Biani baru merayakan ulang tahunnya yang ke-21. Di usia barunya ini, ia merayakannya di ketinggian.
Baca SelengkapnyaPutri Handayani, wanita asal Serdang Bedagai yang sudah menaklukan berbagai gunung di dunia. Ia pun menjadi sosok inspirasi bagi kaum muda.
Baca SelengkapnyaDalam keadaan gelap gulita, mereka tunggang langgang menyelamatkan .
Baca Selengkapnya