Uang Milik 19 Penghuni Rusunawa Bumi Cengkareng Raib, Diduga ATM Kena Skimming
Merdeka.com - Uang milik 19 penghuni Rusunawa Bumi Cengkareng Indah raib secara misterius. Diduga terkena jebakan komplotan pembobol ATM modus skimming.
Salah seorang korban, Septi Yudiana (29) kaget bukan kepalang melihat saldo di rekening dari Rp29 juta hanya tersisa Rp250 ribu. Dia bercerita, awalnya mengecek jumlah uang di salah satu Anjungan Tunai Mandiri (ATM) kawasan Rusunawa Bumi Cengkareng Indah pada 12 April 2020 lalu. Dia tercatat sebagai nasabah dari salah satu Bank plat merah.
Saat itu, Septi merasakan kejanggalan. Kartu miliknya tiba-tiba keluar sendiri dari mulut ATM.
-
Apa yang dicuri dari bank? Suatu hari, tiba-tiba nasabah korporat datang ke salah satu bank di Amerika Serikat (AS). Ia melaporkan kehilangan uang. Tak tanggung-tanggung jumlahnya sampai USD 400.000.
-
Bagaimana cara nasabah mengambil uang di ATM dulu? Ketika sampai di bank, nasabah dapat langsung berkomunikasi dengan teller atau kasir, yang berada di lantai lain. Nasabah lalu dapat menuliskan cek untuk pengambilan uang dan sang teller dapat menyiapkan uangnya.
-
Dimana koin itu terjebak? Gambar endoskopi menunjukkan bahwa benda logam itu terletak di subglotis seperti dalam mesin slot.
-
Bagaimana cara setor tunai Mandiri di ATM? Cara setor tunai Mandiri di ATM pun bisa dilakukan dengan mudah. Jika Anda ingin mencoba, perlu memperhatikan beberapa langkah berikut untuk dapat menyelesaikan transkasi dengan baik dan lancar.
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
-
Bagaimana cara nasabah BDB transaksi dengan ATM pertama? Nantinya, nasabah BDB harus memiliki kartu khusus yang disebut cash Point card.
"Hanya sampai menu keluar sendiri tanpa saya pencet cancel," kata dia saat dihubungi, Kamis (14/4).
Dia mengatakan, dirinya belum menyadari apa-apa hingga pada Jumat 17 April 2020 isi saldo di ATM berubah drastis. Bukan tanpa sebab, Septi mengecek kembali rekeningnya setelah mendengar keluh-kesah dari para tetangga yang uangnya tiba-tiba hilang misterius.
"Ramai-ramai orang ngomongin saldo hilang akhirnya saya cek eh benar hilang Rp29 juta," ucap dia.
Septi menyebut, setidaknya ada 18 orang penghuni rusun yang bernasib sama dengannya. Menurut dia, secara keseluruhan total bisa hampir Rp200 juta. Warga itu pun dikumpulkan dalam satu grup WhatsApp Messenger.
"Nah yang pernah lakukan transaksi di situ saldo kebobolan semua sejak April. Rata-rata Rp10 juta tapi ada juga yang sampai Rp31 juta," ucap dia," ucap dia.
Septi menerangkan, kasus ini sudah dilaporkan ke pihak bank terkait. Mereka menyatakan siap menanggung kerugian nasabah jikalau kesalahan terjadi memang pada Bank. Septi diminta menunggu sampai 20 hari kerja.
"Saya melapor 17 April 2020. Namun belum ada respons apa-apa dari pihak Bank. Hari ini kami mau lapor ke kantor pusat kalau enggak ada tanggapan Bank kami mau lapor polisi juga," tandas dia.
Reporter: Ady Anugrahadi
Sumber: Liputan6.com
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dua pelaku spesialis pencurian dengan modus ganjal mesin ATM ini sudah beraksi di beberapa tempat.
Baca SelengkapnyaSelanjutnya, korban mampir ke ATM untuk mengambil sejumlah uang.Namun terjadi kendala pada saat memasukan kartu debit ke mulut mesin.
Baca SelengkapnyaKorban mengetahui kartu ATM-nya hilang saat akan mengeluarkan uang dari dalam dompetnya
Baca SelengkapnyaKedua pelaku, yakni ES dan MS, telah ditangkap jajaran Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya.
Baca SelengkapnyaModus digunakan memeriksa mutasi rekening di mobile banking milik korban.
Baca SelengkapnyaPenyidik Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya masih terus mengembangkan kasus itu.
Baca Selengkapnyasasaran tersangka hanya mesin ATM yang berada di sekitar Jakarta Utara dan Kota Bekasi
Baca SelengkapnyaPelaku baru bekerja di rumah majikannya selama tiga bulan.
Baca SelengkapnyaSetelah berhasil menarik uang korban, pelaku menggunakannya untuk sejumlah pembayaran. Salah satunya adalah menebus BPKB motor miliknya sebesar Rp16 juta.
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu kemudian terekam kamera seluler dan viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaSeharusnya mesin ATM mengeluarkan 2 lembar Rp50 ribu. Diduga karena uang Rp 50 ribu dan Rp 2 ribu nampak mirip.
Baca SelengkapnyaPelaku berhasil menguras ATM korban setelah berhasil menukar kartu.
Baca Selengkapnya