Update Covid-19 di Jakarta Minggu 10 Mei: 803 Orang Sembuh dari 5.140 Kasus
Merdeka.com - Jumlah kasus positif di Provinsi DKI Jakarta pada Minggu 10 Mei sebanyak 5.140 kasus. Angka ini meningkat 182 kasus dibanding hari sebelumnya.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Widyastuti memaparkan, dari jumlah kasus positif, sebanyak 803 orang dinyatakan telah sembuh dan jumlah pasien meninggal sebanyak 444 orang.
"Sebanyak 803 orang sembuh dari jumlah kasus positif 5.140 kasus," ujar Widyastuti.
-
Kapan kasus Covid-19 meningkat? Kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Kenapa kasus Covid-19 naik? Kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Kapan Covid-19 pertama kali terkonfirmasi di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Mengapa kasus DBD di Jakarta meningkat? Lebih lanjut, Ngabila menjelaskan adanya peningkatan kasus DBD di Tanah Air terjadi karena efek dari kemarau ekstrem panjang atau El Nino pada Juli hingga November 2023.
-
Kapan kasus DBD di Jakarta meningkat? Angka kasus DBD di DKI Jakarta mengalami peningkatan sebanyak 1.102 orang dari sebelumnya hanya 627 kasus pada 19 Februari 2024.
-
Kapan puncak kasus DBD di Jakarta? 'Trend kasus DBD akan meningkat pasca El Nino dan pola kenaikan per bulannya khas pada musim penghujan dan sama dari tahun ke tahun akan mulai meningkat Desember, puncak April, lalu kembali turun,' terangnya.
"2.360 Pasien masih menjalani perawatan di rumah sakit. Sedangkan, 1.533 orang melakukan self isolation di rumah," tambahnya.
Dia menuturkan, secara kumulatif, pemeriksaan PCR yang telah dilakukan di DKI Jakarta sampai dengan 9 Mei 2020 sebanyak 83.394 sampel. Sedangkan, tes PCR pada 9 Mei 2020 dilakukan pada 2.886 orang. Sebanyak 1.654 tes dilakukan untuk menegakkan diagnosis pada kasus baru dengan hasil 182 positif dan 1.472 negatif.
Lebih lanjut, ia merinci untuk Orang Tanpa Gejala (OTG) sebanyak 1.813 orang. Orang Dalam Pemantauan (ODP) berjumlah 7.859 orang (7.601 sudah selesai dipantau dan 258 masih dipantau) dan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) sebanyak 6.412 orang (5.309 sudah pulang dari perawatan dan 1.103 masih dirawat).
Widyastuti turut menerangkan, untuk rapid test masih terus berlangsung di 6 wilayah Kota/Kabupaten Administrasi DKI Jakarta dan Pusat Pelayanan Kesehatan Pegawai (PPKP). Total sebanyak 87.014 orang telah menjalani rapid test, dengan persentase positif Covid-19 sebesar 4 persen, dengan rincian 3.480 orang dinyatakan reaktif Covid-19 dan 83.534 orang dinyatakan negatif.
Pemprov DKI Jakarta melalui Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta juga telah memberikan layanan kesehatan mental terhadap masyarakat yang terdampak Covid-19. Selain itu, masyarakat juga dapat mengakses layanan konsultasi online melalui aplikasi sahabat jiwa (berbasis website) pada situs https://sahabatjiwa-dinkes.jakarta.go.id.
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dua kasus kematian baru dari pasien Covid-19 pada Desember 2023.
Baca SelengkapnyaDinas kesehatan DKI Jakarta mengungkapkan kasus Covid-19 naik 40 persen dalam sepekan. Sementara kasus mycoplasma pneumonia enam orang.
Baca SelengkapnyaNgabila berujar, empat kasus ini merupakan temuan yang berbeda dan tak berkaitan satu sama lain.
Baca SelengkapnyaKasus pertama cacar monyet terjadi pada Agustus 2022 lalu. Pasien itu pun sudah dinyatakan sembuh.
Baca SelengkapnyaDinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta mengungkapkan tiga penyebab kenaikan kasus Covid-19.
Baca SelengkapnyaAni menambahkan untuk fasilitas kesehatan (faskes) di DKI Jakarta sangat mencukupi dan hingga saat ini semua dalam keadaan siaga 24 jam.
Baca SelengkapnyaKemenkes juga melaporkan kasus Covid-19 terkonfirmasi per 12 Desember 2023 mencapai 6.815.576 kasus atau bertambah sekitar 298 pasien dalam sepekan terakhir.
Baca SelengkapnyaSejak 27 November sampai 3 Desember kenaikan sebanyak 30 persen.
Baca SelengkapnyaData Indeks Kualitas Udara (AQI) Air, DKI Jakarta menempati posisi teratas daftar kota dengan tingkat polusi terburuk pada Senin, 7 Agustus 2023.
Baca SelengkapnyaDinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jawa Tengah (Jateng) mengungkapkan kenaikan kasus Covid-19 di wilayahnya.
Baca SelengkapnyaBerbagai fasilitas umum telah mengeluarkan imbauan untuk memakai masker.
Baca SelengkapnyaSebanyak 88 kasus Mpox di Indonesia yang terjadi sepanjang kurun 2022 hingga sekarang, semua varian 2B dan seluruhnya telah sembuh.
Baca Selengkapnya