Usai Pilkada, PNS Wakatobi pilih bolos beralasan takut bentrokan
Merdeka.com - Pasca pemilihan kepala daerah serentak, banyak pegawai negeri sipil (PNS) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Wakatobi, Sulawesi Tenggara, bolos kerja. Di kantor Sekretariat Pemerintah Kabupaten Wakatobi di Wangiwangi, Jumat (11/12), hanya beberapa staf masuk kerja.
Beberapa ruang kerja, seperti ruangan Bagian Kesejahteraan Rakyat, Bagian Hubungan Masyarakat, dan Bagian Ortala tampak sepi. Di bagian Ortala, hanya kepala bagian dan tiga orang staf yang tampak berada di dalam ruangan tersebut. Sedangkan di ruang Bagian Humas, hanya satu staf yang tampak berkantor.
"Beberapa staf di Sekretariat ini belum berkantor pascaliburan pilkada, karena sebagian masih pulang kampung di tiga pulau lain di Wakatobi," kata salah satu staf di Sekretariat Pemerintah Kabupaten Wakatobi, La Ode Sarfa, seperti dilansir dari Antara.
-
Kenapa KPU Papua dan Papua Pegunungan sewa pesawat? 'Memang benar kami terpaksa menyewa pesawat karena tidak ada penerbangan terjadwal yang melayani Jayapura -Jakarta di malam hari,' Komisioner KPU Papua Pegunungan Theodorus Kossay, Selasa Malam (19/3), dilansir dari Antara.
-
Apa yang membuat prajurit TNI ini ingin menghabiskan masa tuanya di Papua? Diungkapkan, Gatot ingin menghabiskan masa tuanya di Kaimana, Papua Barat. Sang istri pun dikatakan telah menyetujui keinginan prajurit TNI ini.
-
Dimana PPS Pilkada 2024 bekerja? Panitia Pemungutan Suara (PPS) memainkan peran krusial dalam pelaksanaan Pilkada 2024 sebagai salah satu elemen utama dalam sistem pemilihan umum di tingkat desa atau kelurahan.
-
Kenapa TNI butuh pasukan besar di Papua? Butuh ada satu pasukan besar yang diterjunkan serentak untuk mengikat pasukan Belanda di wilayah Merauke.
-
Apa saja yang menjadi kendala distribusi logistik Pemilu di Papua? Seperti, sarana transportasi khusus, misalnya, sewa pesawat atau perahu motor yang dilanjutkan dengan berjalan kaki.
-
Dimana PKL itu direlokasi? PKL itu sebelumnya berdagang di trotoar rumah sakit.
La Ode Sarfa bertugas melayani pegawai membubuhkan tandatangan absensi kehadiran mengaku PNS yang berkantor setelah dua hari selesai pilkada, tidak mencapai 50 persen. Bahkan di hari pertama setelah libur pilkada serentak, jumlah PNS yang masuk kantor hanya sedikit.
"Di hari pertama setelah selesai pilkada, PNS banyak yang tidak masuk kantor karena khawatir terjadi bentrok antara dua kubu pendukung pasangan calon bupati/wakil bupati yang saling mengklaim menang," ujar La Ode Sarfa.
Kedua kubu pendukung pasangan calon itu, kata La Ode Sarfa, di hari pertama setelah pilkada, melakukan konvoi keliling kota Wangiwangi.
"Massa kedua kubu sudah mulai berkumpul di posko pemenangan masing-masing pasangan calon, sejak pukul 07.00 WITA. Kondisi tersebut membuat para pegawai memilih tidak berkantor," ucap La Ode Sarfa.
(mdk/ary)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mengingat, profesi PNS merupakan abdi negara yang harus siap ditempatkan di seluruh pelosok Indonesia.
Baca SelengkapnyaPuluhan PNS Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bappelitbangda) Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, diketahui liburan ke Thailand.
Baca SelengkapnyaPemilu di Polandia berjalan tertib dan lancar serta diikuti oleh banyak WNI yang mencoblos dengan antusias.
Baca SelengkapnyaBawaslu mencatat Papua menjadi lokasi awan dalam tahapan Pilkada 2024.
Baca SelengkapnyaSanksi kepada ASN yang tidak netral selama tahapan Pilkada 2024 berlangsung akan diberikan oleh Badan Kepegawaian Negara.
Baca SelengkapnyaSelain Papua, yang menjadi konsen TNI dalam pengamanan pada Pilkada nanti yakni di Aceh.
Baca SelengkapnyaKondisi infrastruktur yang kurang memadai menjadi tantangan tersendiri dalam pendistribusian logistik Pemilu di Rohil.
Baca SelengkapnyaDalam perjalanan pengantaran surat suara pemilu itu, para anggota kepolisian Puncak Jaya Papua tiba-tiba mendapati momen tak terduga.
Baca SelengkapnyaBripka Andriko dari Bhabinkamtibmas Desa Kesuma dan Babinsa Serma Hendrik Simamora.
Baca SelengkapnyaLangkah itu diambil agar warga tetap bisa menggunakan hak pilihnya.
Baca SelengkapnyaPolisi itu harus mendaki gunung, melewati hutan belantara dan menerjang beberapa sungai deras untuk menuju perkampungan.
Baca SelengkapnyaCerita puluhan WNI di Maroko menempuh jarak ratusan kilometer melalui jalur darat demi mencoblos ke TPS.
Baca Selengkapnya