Usai tembak dua rekannya, Anggota Brimob di Semarang bunuh diri
Merdeka.com - Peristiwa mengejutkan terjadi di Blora, Semarang, Jawa Tengah, Selasa (10/10) malam. Rentetan tembakan yang diperkirakan mencapai 20 kali memecah keheningan lokasi pengeboran sumur minyak Sarana Gas Trembul, Dukuh Canggah, Desa Trembul, Kecamatan Ngawen, Blora, Jawa Tengah.
Rupanya tembakan itu dilepaskan seorang personel Brimob. Akibatnya, dua personel Brimob lainnya meregang nyawa terkena timah panas.
Saat dikonfirmasi, Karopenmas DivHumas Mabes Polri Brigjen RIkwanto membenarkan peristiwa tersebut. "Iya benar (telah terjadi penembakan)," ujar Rikwanto kepada merdeka.com, Rabu (11/10).
-
Apa yang ditembak? Tiga pemuda yang menjadi korban penembakan yakni RS, DS dan YL.
-
Kenapa mereka ditembak? Pelaku penembakan terhadap tiga orang pemuda asal Peboko, Kelurahan Kefamenanu Utara, Kecamatan Kota Kefamenanu, Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU), Nusa Tenggara Timur (NTT), ditangkap.
-
Siapa yang terluka dalam eksekusi tersebut? Seorang anggota Polri terluka dalam peristiwa itu.
-
Dimana penembakan itu terjadi? Tragedi itu terjadi di halaman parkiran Mapolres Solok Selatan pada Jumat (22/11) sekira pukul 00.15 WIB.
-
Mengapa penembakan terjadi? Serangan tersebut menyebabkan kebakaran hebat di gedung itu.
-
Siapa Bapak Brimob Polri? Atas perjuangannya, Komisaris Jenderal Polisi (Purn.) Dr. H. Moehammad Jasin dikenal sebagai Bapak Brimob Polri.
Nantinya, kasus tersebut akan dirilis oleh Kapolda Jawa Tengah Irjen Condro Kirono. "Nanti mau dirilis Pak Condro," singkatnya.
Informasi yang dihimpun, menurut keterangan saksi karyawan GGS Giken Sakata Singapura, pada pukul 18.30 Wib terdengar rentetan tembakan sekitar 20 kali. Ia yang sudah menduga tembakan berasal dari Brimob langsung mendatangi lokasi.
Benar saja. Begitu tiba, saksi melihat salah satu anggota Brimob sudah terkapar di depan tenda pengamanan. Tak mau ada kesalahan, saksi langsung menghubungi personel Polsek dan Koramil Ngawen.
Hasil olah TKP penyidik mendapati para personel Brimob ini dilengkapi senjata laras panjang jenis AK 101. Meski demikian, belum diketahui pemicu terjadinya insiden penembakan tersebut.
Sementara itu, dugaan sementara pelaku penembakan adalah Brigadir Kepala BT (36). Sedangkan, Brigadir BW (30) dan Brigadir AS (35) adalah korbannya. Usai memberondong tembakan, terduga pelaku langsung bunuh diri dengan menembak kepalanya sendiri. (mdk/rhm)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Senjata api rakitan ilegal tersebut merupakan milik tersangka IG yang kemudian dibawa oleh tersangka IMS ke Rusun Polri Cikeas.
Baca SelengkapnyaAnggota TNI AL Koptu SB diamankan Pomal Lantamal VI Makassar karena menembak dua warga, SR (19) dan FL (16).
Baca SelengkapnyaDua Terduga Teroris Perakit Bom Bunuh Diri di Polsek Astana Anyar Ditangkap
Baca SelengkapnyaPolres Bogor pun menetapkan dua tersangka yaitu Bripda IMS usia 23 tahun sebagai pengguna senjata api, dan Bripka IG usia 33 tahun sebagai pemilik senjata api.
Baca SelengkapnyaSatu Polisi Tersangka Penembakan Anggota Densus Bripda IDF Disanksi Patsus
Baca SelengkapnyaHasilnya, Brigadir Setyo mengalami luka tembak di dada sebelah kiri, hingga jantung dan paru-paru
Baca SelengkapnyaKorban tewas dengan luka tembakan. Belum diketahui kronologi kejadian.
Baca SelengkapnyaPolisi mengungkap penyebab kematian anggota Polresta Manado Brigadir RA bunuh diri dengan menembak kepala di Jaksel.
Baca SelengkapnyaPelaku berasal dari geng remaja bernama Geng Bhirues atau Biang Rusuh dan Kampung Sumur Bersatu
Baca SelengkapnyaKeduanya tewas saat baku tembak dengan KKB di Kampung Titigi, Kabupaten Intan Jaya, Papua, Rabu (22/11).
Baca SelengkapnyaHeru Ariyanto (34) tewas ditusuk dengan senjata tajam oleh temannya sendiri R saat pesta miras bersama di Jalan Majapahit Semarang, Kamis (14/3).
Baca SelengkapnyaTersangka ditembak karena melawan ketika diminta menunjukkan lokasi pelaku lain.
Baca Selengkapnya