Wagub Jabar: Seni Kasidah Harus Kembali Populer
Merdeka.com - Wakil Gubernur Jawa Barat (Jabar) Uu Ruzhanul Ulum mengatakan, Pemerintah Daerah (Pemda) Provinsi Jabar berupaya membangkitkan kembali seni kasidah --kesusastraan Arab yang biasanya dilagukan-- karena eksistensinya dinilai semakin menurun.
Menurut Uu, seni kasidah kini sudah tergeser oleh kesenian modern seperti electone atau dangdut. Apalagi, Uu berujar Jabar adalah provinsi religius sehingga sudah sepatutnya mengembangkan seni budaya Islam seperti kasidah.
"Dulu kalau di kampung-kampung setiap ada hajatan pasti ada kasidah atau di acara tabligh akbar selalu diawali kasidah. Tapi hari ini, kasidah sudah tergeser oleh electone dangdut dan kesenian lain," kata Uu usai membuka Festival Seni Qasidah Tingkat Provinsi Jabar Tahun 2019 di kampus UIN Sunan Gunung Djati Bandung, Kota Bandung, Senin (11/11/19).
-
Bagaimana Kemendikbudristek selenggarakan Festival ini? Festival Kenduri Swarnabhumi 2023 yang diselenggarakan di Provinsi Jambi resmi ditutup, Rabu (27/12). Mengangkat tema 'Cintai Budaya Kita Lestarikan Sungai, Cintai Sungai Kita Lestarikan Budaya', Kenduri Swarnabhumi berhasil meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai hubungan kebudayaan dan pelestarian lingkungan sungai, dan juga sebaliknya yakni masa depan sungai terhadap kebudayaan yang lebih maju.
-
Kenapa Kemendikbudristek adakan festival ini? Sebagai festival yang bertujuan untuk menggali serta melestarikan identitas budaya Melayu khususnya di Daerah Aliran Sungai (DAS) Batanghari, terselenggaranya Kenduri Swarnabhumi 2023 menjadi khazanah bagi kita semua untuk selalu mengingat kejayaan budaya Nusantara di tanah Melayu.
-
Mengapa Muhibah Budaya di Banyuwangi diselenggarakan? “Muhibah Budaya ini tidak semata pertunjukkan, namun sebagai wadah saling silaturahmi dan memperkuat kebudayaan di daerah masing-masing,“ ungkap Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani saat hadir dalam acara tersebut.
-
Kapan festival Ubud menarik wisatawan? Selain itu, Ubud juga dikenal akan festival eksotis yang menarik, seperti Ubud Writers and Readers Festival, Ubud Food Festival, dan Bali Spirit Festival yang menarik minat para pengunjung dari berbagai negara.
-
Kapan Dieng Culture Festival akan diselenggarakan? Dieng Culture Festival rencananya akan digelar akhir Agustus tahun ini.
-
Apa yang dicapai Kemendikbudristek lewat Festival ini? 'Saya mengapresiasi keberhasilan festival Kenduri Swarnabhumi yang kedua. Tentu capaian ini merupakan berkat hasil kerja keras dan juga kolaborasi berbagai pihak yang sama-sama menginginkan pemajuan serta inovasi kebudayaan Indonesia, khususnya di ranah Melayu.'
Untuk membangkitkan kembali seni kasidah, Uu mengatakan pihaknya sudah berdiskusi dengan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) terkait penyusunan rencana aksi seperti menggelar festival-festival kasidah setiap bulannya di berbagai kabupaten/kota di Jabar.
"Kami sudah bicara dengan Kepala Disparbud Bapak Dedi Taufik bagaimana caranya agar kita bisa membangkitkan seni kasidah di Jabar dan harus kembali populer," kata Uu.
Melalui Festival Seni Qasidah Tingkat Provinsi Jabar Tahun 2019 di kampus UIN Sunan Gunung Djati, Uu pun berharap kasidah di provinsi dengan jumlah penduduk terbesar di Indonesia ini semakin berkembang dan muncul grup kasidah baru yang disukai masyarakat.
"Dulu, grup kasidah terkenal yaitu Nasida Ria dari Semarang, (dari) Tasikmalaya pun ada yaitu Almanar dan banyak lagi. Kenapa tidak dari grup kasidah yang sekarang ikut festival ini lahir grup kasidah andal, populer, dan disukai masyarakat?" ujarnya.
Menurut Ketua Lembaga Seni Qasidah Indonesia (LASQI) Jawa Barat Eni Sumarni selaku penyelenggara Festival Seni Qasidah Tingkat Provinsi Jabar Tahun 2019, festival tersebut tak hanya menjadi ajang silaturahmi antara penggemar kasidah tetapi juga bahan evaluasi untuk mengukur sejauh mana kemampuan grup kasidah di Jabar.
"Ini juga ada unsur hiburannya," kata Eni.
Adapun Festival Seni Qasidah Tingkat Provinsi Jabar Tahun 2019 ini diikuti oleh peserta dari 27 kabupaten/kota se-Jabar yang saling beradu alunan lagu dari 11 hingga 13 November 2019 di kampus UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
Eni menambahkan, pemenang pada festival kasidah paling bergengsi se-Jabar ini akan dilombakan kembali untuk mengikuti festival seni kasidah tingkat nasional di Kota Ambon, Provinsi Maluku, masih di tahun yang sama.
"Festival ini juga jadi ajang seleksi untuk ikut di tingkat nasional," ujar Eni mengakhiri. (mdk/hhw)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tayub merupakan tari pergaulan yang dalam perwujudannya bisa bersifat romantis dan bisa pula erotis.
Baca SelengkapnyaFestival Gunung Watu Pecah ialah cara untuk merawat kesenian dan budaya lokal masyarakat di sekitar Kaki Gunung Watu Pecah.
Baca SelengkapnyaFestival Junjung Pusako rencananya dilaksanakan 26-27 September 2023 di Desa Tanjung Gagak, Kecamatan Bathin VII, Sarolangun.
Baca SelengkapnyaIni tercermin dari mudahnya menemukan ikon khas adat Sunda seperti seni musik angklung, rampak bedug sampai tradisi ngaruwat bumi
Baca SelengkapnyaPelaksanaan festival pun melibatkan 8 desa yang ada di Kecamatan Pangkalan Jambu.
Baca SelengkapnyaSandiaga menyebut BEC sebagai contoh event bagi daerah-daerah penyelenggara kalender pariwisata Kharisma Event Nusantara.
Baca SelengkapnyaKesenian ini menghasilkan kolaborasi unik antara kasidah dengan dangdut jaipong.
Baca SelengkapnyaKeunikan junjung pusako adalah sebuah kain panjang yang membungkus di dalamnya berisikan tulisan kuno.
Baca SelengkapnyaPasar takjil Ramadan ini menjadi bagian dari upaya pengendalian inflasi daerah. Sekaligus media merajut harmoni dalam masyarakat. Ipuk juga meminta agar dinas
Baca SelengkapnyaWilayah Cirebon, Jawa Barat memiliki ragam tradisi dan budaya yang khas. Seluruhnya perlu dirawat salah satunya melalui Festival Kedawung Ngesti Luhung.
Baca SelengkapnyaAda beragam atraksi seni dan budaya yang dihelat dalam sepekan Lebaran di Banyuwangi.
Baca SelengkapnyaPenjabat (Pj) Wali Kota Tarakan, Bustan mengapresiasi antusias masyarakat dan kerja keras seluruh pihak yang membantu dalam pelaksanaan tersebut.
Baca Selengkapnya