Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Wali Kota Solo Klaim Masyarakat Makin Waspada Usai Ditetapkan KLB Corona

Wali Kota Solo Klaim Masyarakat Makin Waspada Usai Ditetapkan KLB Corona Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo beri contoh cuci tangan. ©2020 Merdeka.com/Arie Sunaryo

Merdeka.com - Wali Kota F.X Hadi Rudyatmo (Rudy) mengklaim masyarakat makin waspada semenjak Kota Solo ditetapkan KLB Corona, Jumat pekan lalu. Masyarakat mulai melakukan pencegahan virus Corona atau COVID-19 dimulai dari diri sendiri dan keluarga.

"Untuk perkembangan KLB, dengan kita tetapkan status KLB Corona, masyarakat semakin waspada. Sehingga pemerintah kota tinggal memberikan pelayanan semprot, cara cuci tangan yang baik dan pola hidup bersih dan sehat," ujar Rudy disela Walikota Surakarta FX. Hadi Rudyatmo memberikan pengarahan kepada petugas angkutan sampah Dinas Lingkungan Hidup (DLH)," Selasa (17/3).

Kondisi 62 orang yang menjalani karantina mandiri dan pasien di RSUD dr Moewardi, jelas Rudy, semakin membatik. Pemkot Solo, tinggal memantau dan mengirimkan logistik bagi puluhan warga di Semanggi, Mojosongo dan Kadipiro yang menjalani karantina mandiri.

Orang lain juga bertanya?

Rudy juga mengklaim jika tidak terjadi kepanikan yang dialami warga seusai penetapan status KLB Corona. Pihaknya berhasil memberikan pemahaman kepada masyarakat terkait tujuan ditetapkannya KLB tersebut. Yakni untuk mencegah penyebaran virus Corona.

"Jumlah pasien (di RSUD dr Moewardi) masih 3 dan kondisinya membaik. Tidak bertambah, karena kita langsung tanggap. Kalau tidak kita keteteran, karena lab-nya kan harus ke Jakarta," katanya.

Rudy menjelaskan, penetapan status KLB Corona bukan hanya karena virusnya yang sudah memakan korban.namun lebih ke penanganannya yang luar biasa. Yang biasanya pelayanan dilakukan selama 8 jam, sekarang bisa hingga 24 jam.

"Itulah yang dimaksud kejadian luar biasa. Jadi masyarakat tidak perlu panik, tidak perlu memborong bahan baku makanan, semuanya masih tetep buka," tandasnya.

Rudy menambahkan, masyarakat juga diimbau tetap berbelanja ke pasar tradisional. Pihaknya menyediakan tempat cuci tangan dan hand sanitizer yang bisa dimanfaatkan.

(mdk/rhm)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kasus Covid-19 Kembali Muncul di Solo
Kasus Covid-19 Kembali Muncul di Solo

Meskipun Covid-19 yang muncul saat ini sudah tidak berbahaya seperti dulu.

Baca Selengkapnya
Usai Libur Akhir Tahun, Kasus Covid-19 di Depok Naik 200 Persen
Usai Libur Akhir Tahun, Kasus Covid-19 di Depok Naik 200 Persen

Saat ini tercatat ada 300 warga yang terpapar covid dari sebelumnya 100 kasus.

Baca Selengkapnya
43 Kasus Covid-19 Ditemukan di Bali, Warga Diimbau Terapkan Prokes
43 Kasus Covid-19 Ditemukan di Bali, Warga Diimbau Terapkan Prokes

Temuan kasus Covid-19 kembali memantik kekhawatiran. Di Bali, ditemukan 43 kasus sejak awal Desember 2024.

Baca Selengkapnya
Covid-19 Naik Lagi, Menkes Minta Masyarakat Pakai Masker Selama Libur Akhir Tahun
Covid-19 Naik Lagi, Menkes Minta Masyarakat Pakai Masker Selama Libur Akhir Tahun

Imbauan ini mengingat penularan Covid-19 dilaporkan kembali meningkat dalam beberapa waktu terakhir.

Baca Selengkapnya
Menkes Budi: Kasus Covid-19 di Indonesia Jelang Natal dan Tahun Baru 2024 Tak Mengkhawatirkan
Menkes Budi: Kasus Covid-19 di Indonesia Jelang Natal dan Tahun Baru 2024 Tak Mengkhawatirkan

Budi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.

Baca Selengkapnya
Fakta di Balik Kebakaran Gudang di Solo, Puluhan Warga Harus Mengungsi
Fakta di Balik Kebakaran Gudang di Solo, Puluhan Warga Harus Mengungsi

Pemprov Jateng berjanji akan membantu perbaikan rumah korban terdampak kebakaran.

Baca Selengkapnya
Jokowi ke Menkes soal Kasus Covid-19: Amati Betul Secara Detail Perkembangannya Seperti Apa
Jokowi ke Menkes soal Kasus Covid-19: Amati Betul Secara Detail Perkembangannya Seperti Apa

Informasi Jokowi terima dari Menkes, kasus Covid-19 masih dalam kondisi yang baik meski memang ada kenaikan.

Baca Selengkapnya
2 Kasus Covid-19 Baru Terdeteksi di Palembang, Warga Diminta Kembali Biasakan Prokes
2 Kasus Covid-19 Baru Terdeteksi di Palembang, Warga Diminta Kembali Biasakan Prokes

Kasus Covid-19 bisa meluas jika masyarakat tidak mengindahkan pola hidup sehat dan menjaga jarak

Baca Selengkapnya
Alarm Covid-19 Kembali Berdering, Penumpang KRL Diimbau Pakai Masker Lagi
Alarm Covid-19 Kembali Berdering, Penumpang KRL Diimbau Pakai Masker Lagi

Berbagai fasilitas umum telah mengeluarkan imbauan untuk memakai masker.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 di Jakarta Naik Jelang Nataru, Dinkes: Masih Aman & Sangat Terkendali
Kasus Covid-19 di Jakarta Naik Jelang Nataru, Dinkes: Masih Aman & Sangat Terkendali

Sejak 27 November sampai 3 Desember kenaikan sebanyak 30 persen.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 di Sumsel Naik Drastis usai Libur Nataru, 1 Orang Meninggal
Kasus Covid-19 di Sumsel Naik Drastis usai Libur Nataru, 1 Orang Meninggal

Kemenkes RI sudah mengirimkan vaksin Inavac ke Dinkes Sumsel.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 Muncul lagi, Sekda Jateng Sebut yang Terpapar Karena Belum Booster
Kasus Covid-19 Muncul lagi, Sekda Jateng Sebut yang Terpapar Karena Belum Booster

Terkait mobilisasi orang yang banyak berpotensi terjadi pada liburan Natal dan Tahun Baru, pemerintah belum mengeluarkan kebijakan pembatasan perjalanan.

Baca Selengkapnya