Warga Tanah Datar diminta mengaji usai Magrib dan matikan televisi
Merdeka.com - Bupati Tanah Datar, Sumatera Barat, Irdinansyah Tarmizi mengimbau warganya yang beragama Islam untuk turut serta pada program maghrib mengaji di rumah masing-masing dengan mematikan televisi pada rentang waktu shalat Maghrib sampai Isya.
"Dengan mematikan televisi pada saat Maghrib sampai Isya, maka peran orang tua dalam membentuk karakter anak-anaknya dapat maksimal," kata Irdinansyah di Batusangkar, Jumat (13/5).
Irdinansyah menambahkan, program maghrib mengaji ini merupakan sebuah budaya masyarakat Minangkabau telah dilaksanakan sejak dahulu, namun seiring dengan perkembangan zaman saat ini sudah hampir terlupakan.
-
Bagaimana cara menenangkan hati dengan Al-Quran? Doa penyejuk hati ini ada di dalam Al-Quran dan hadist.
-
Kenapa membaca Al Quran penting? Membaca Al Quran merupakan salah satu bentuk ibadah yang diharapkan oleh umat muslim. Dalam membaca Al Quran, umat Muslim dapat mempelajari berbagai hukum, etika, dan petunjuk hidup yang ditetapkan oleh Allah SWT.
-
Bagaimana cara mengatasi kebosanan saat mendengarkan dakwah? Untuk mengantisipasinya, Anda dapat mencoba memberikan dakwah singkat yang ada dalilnya lengkap.
-
Bagaimana Al Quran mengajarkan tentang pentingnya membaca? Surah Al Alaq ini berisi tentang perintah Allah kepada manusia agar memperbanyak membaca dan juga belajar. Membaca merupakan salah satu cara guna memperoleh pengetahuan serta wawasan luas.
-
Kenapa Alquran raksasa dibaca di Banyuwangi? Seperti masjid-masjid pada umumnya, Masjid Agung Baiturrahman di Kota Banyuwangi, Jawa Timur, juga memiliki tradisi tadarus Alquran selama bulan suci Ramadan.
-
Apa makna Al-Quran bagi umat muslim? Al-Quran bukan hanya panduan hidup, melainkan cahaya yang menerangi jiwa dan hati yang mencari kedamaian.
"Kita sudah terlena dengan begitu banyaknya hiburan yang membuat kita melupakan membaca Al Quran," ucap Irdinansyah.
Maghrib mengaji ini, kata Irdinansyah, merupakan program memotivasi masyarakat untuk menyemarakkan kembali membaca Al Quran.
"Semoga program Maghrib mengaji ini terus berlanjut sehingga nilai-nilai terkandung di dalam Al Quran kembali menyatu di tengah-tengah kehidupan masyarakat," harapnya.
Kepala Kantor Kemenag Tanah Datar Malikia sangat mendukung program agar setiap rumah warga selesai shalat Maghrib sampai Isya membaca Al Quran, dan mematikan televisi pada waktu Magrib dan Isya.
"Dengan mematikan televisi pada saat Maghrib sampai Isya, maka peran masyarakat dalam membentuk karakter anak-anaknya secara maksimal," tutur Malikia kepada Antara.
Dia berharap program ini terus berlanjut sehingga nilai-nilai yang terkandung di dalam Al Quran kembali menyatu di tengah-tengah kehidupan masyarakat. (mdk/cob)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Televisi, sebagai salah satu sumber hiburan, memiliki dampak yang signifikan pada tumbuh kembang anak-anak.
Baca SelengkapnyaMembatasi screentime atau waktu penggunaan gawai sangat penting bagi kondisi tidur kita terutama pada bulan Ramadan ini.
Baca SelengkapnyaRiset ini membuat banyak orang tak sadar berapa lama mereka menatap layar HP.
Baca SelengkapnyaAnwar BAB memiliki target mulia selama jalani ibadah puasa tahun ini.
Baca SelengkapnyaBerikut cara mengembalikan aura wajah setelah menonton film dewasa dalam Islam dan tanda-tanda orang yang sudah kecanduan.
Baca SelengkapnyaTradisi ini sudah jadi bagian dari masyarakat Betawi dan kini masuk kategori Warisan Budaya Tak Benda (WBTB).
Baca SelengkapnyaUmat muslim mulai melakukan itikaf di masjid-masjid selama sepuluh hari terakhir pada bulan suci Ramadan.
Baca Selengkapnya