Warga tewas tertimpa besi di Pasar Rumput, polisi panggil PT Waskita
Merdeka.com - Kepolisian akan memanggil PT Waskita terkait tewasnya Tarminah (54) usai tertimpa material bangunan proyek rusun di Jalan Lingkar Pasar Rumput, Setiabudi, Jakarta Selatan, Minggu (18/3). Saat kejadia, Tarminah sedang berbelanja di Pasar Rumput yang tidak jauh dar lokasi pembangunan rusun.
"Nanti kita pertimbangkan untuk panggil Waskita. Kita akan tanyakan bagaimana SOP dalam pengerjaan proyek tersebut," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono di Mapolda Metro Jaya, Senin (19/3).
Saat ini kata mantan Kabid Humas Jawa Timur, sudah ada lima orang saksi yang diperiksa dalam peristiwa itu.
-
Siapa yang bertanggung jawab? Faktor kelalaian petugas menjadi penyebab utama terjadinya tragedi ini. Salah satu penyebabnya adalah kurangnya komunikasi antara petugas stasiun dan masinis, yang menyebabkan ketidakpahaman mengenai posisi kereta.
-
Siapa yang membantu proses pembangunan rumah? Meskipun melewati jangka waktu yang ditargetkan, Mona dan Indra tetap bersyukur serta bahagia dalam proses pembangunan rumah baru mereka.
-
Siapa pemilik rumah terbengkalai? Rumah ini dulunya dimiliki oleh almarhum artis Suzzanna.
-
Siapa yang bertanggung jawab atas kecelakaan? 'Saya kira selain sopir bus yang lalai dan memaksakan, kuat dugaan pemilik bus juga sebenarnya mengetahui kondisi ini. Karena hanya dua dugaannya, unit bus tidak pernah dicek atau sengaja dibiarkan beroperasi meski bermasalah.' 'Apa pun itu, dua-duanya jelas salah.
-
Siapa pemilik rumah di depan kuburan itu? Setelah ditelusuri kuburan itu berada tepat di depan rumah salah seorang artis senior yakni Abdel.
-
Siapa pemilik rumah terbengkalai itu? Bangunan kuno milik artis terkenal yang terbengkalai sejak 1990-an, kini menjadi pusat perhatian di kanal YouTube Sang Penjelajah Amatir.
"Sudah ada lima saksi ya. Ini masih penyelidikan. Saksinya itu yang melihat, yang berada di sekitar lokasi saat kejadian ya," ujarnya.
Sementara itu, Kepala Proyek pembangunan rumah susun sederhana sewa (Rusunawa) Pasar Rumput, Made Arie Bawadana menyampaikan permohonan maaf. Pihaknya berjanji akan menanggung semua keperluan korban hingga proses pemakaman.
Arie menjelaskan, proyek pembangunan Rusunawa Pasar Rumput dihentikan sementara sampai hasil evaluasi selesai dilakukan. Dirinya menegaskan prosedur keselamatan dalam pembangunan proyek telah dilakukan, seperti pemasangan safety net.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Karena tidak terima, emak-emak sekitar langsung menggeruduk pabrik tersebut.
Baca SelengkapnyaKronologinya berawal ketika para korban menggali batu di pertengahan tebing milik Jero Mangku Budi, sekitar pukul 09:00 WITA.
Baca SelengkapnyaBangunan yang roboh saat direnovasi itu menimpa dua orang.
Baca SelengkapnyaDiduga tangki gas meledak saat pengerjaan pengelasan oleh pihak ketiga
Baca SelengkapnyaRumah Marini ikut terdampak, bengkoknya pagar depan, tembok luar, namun menurutnya tak sampai kondisi parah dan masih bisa diperbaiki.
Baca SelengkapnyaHeru Budi mengatakan, permintaan warga Kampung Bayam sudah ditangani pihak kecamatan.
Baca SelengkapnyaProyek senilai Rp830 juta itu disebut dikerjakan oleh pihak ketiga.
Baca SelengkapnyaKericuhan hingga memakan korban jiwa mewarnai eksekusi rumah milik anak Menteri Pekerjaan Umum era Soeharto di Lebak Bulus.
Baca SelengkapnyaPerusahaan dan negara melalui BPJS Tenaga Kerja harus memberikan penanganan serius.
Baca SelengkapnyaKasad Jenderal Maruli tidak merinci berapa rata-rata biaya ganti rugi yang dikeluarkan TNI.
Baca SelengkapnyaDinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Pertanahan (DPKPP) sedang melakukan asesmen rumah terdampak bencana untuk pemberian bantuan.
Baca SelengkapnyaTembok turab kali tiba-tiba roboh dan menimpa empat pekerja sedang mengerjakan konstruksi cakar ayam.
Baca Selengkapnya