Waspada jika ditawari umroh oleh travel dengan modus seperti ini
Merdeka.com - Penipuan bermodus berangkat umroh murah kembali makan korban. Setelah First Travel yang gagal memberangkatkan puluhan ribu jamaah tahun lalu, kini muncul kasus Hannien Tour. Ribuan orang gagal berangkat hingga masuk ranah hukum. Polisi sudah menetapkan direktur dan para pengurus Hannien Tour sebagai tersangka.
Kini yang terbaru, ribuan jamaah Abu Tour resah tak bisa berangkat setelah keberangkatan mereka ditunda. Seharusnya berangkat bulan Desember dan Januari, namun pihak Abu Tour memundurkan jadwal menjadi Bulan Februari.
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kakanwil Kemenag) Sulsel, Abdul Wahid Thahir mengaku terus memantau perkembangan janji dari Abu Tour. Sampai saat ini dia menyebut belum ada indikasi Abu Tour yang berbasis di Makassar melakukan penipuan seperti First Travel. Namun ada 16.000 jamaah yang keberangkatannya tertunda dan dijanjikan akan diberangkatkan bertahap.
-
Siapa yang perlu waspada dengan penipuan kos? Menjadi mahasiswa baru yang baru merantau tentu menghadapi banyak tantangan. Salah satunya mencari tempat tinggal yang nyaman dan aman. Di era digital seperti sekarang, mencari kos-kosan sering dilakukan melalui aplikasi atau media sosial. Namun, ada risiko penipuan yang perlu diwaspadai.
-
Apa penipuan yang marak terjadi saat ini? Beredar unggahan di media sosial terkait tawaran pinjaman bagi nasabah Bank Rakyat Indonesia (BRI) hanya dengan menghubungi nomor WhatsApp.
-
Dimana modus penipuan ini terjadi? Melansir dari Info Security Magazine, kasus ini baru saja terjadi dalam penerbangan domestik dan bandara di Australia yakni Perth, Melbourne, dan Adelaide.
-
Siapa pelaku penipuan? Kelima tersangka tersebut telah dilakukan penahanan sejak tanggal 26 April 2024 dan terhadap satu WN Nigeria sudah diserahkan kepada pihak imigrasi untuk diproses lebih lanjut,' tuturnya.
-
Siapa yang rentan tertipu? Penelitian menunjukkan bahwa kerentanan terhadap penipuan tidak terbatas pada kelompok usia tertentu. Meskipun orang tua sering dianggap lebih rentan karena kurangnya literasi teknologi, fakta menunjukkan bahwa orang muda, terutama mereka yang berusia 18 hingga 24 tahun, justru paling banyak mengalami kerugian finansial akibat penipuan.
-
Siapa yang menjadi korban penipuan? 'Saya bukanlah orang yang ada dalam berita ini. Saya tidak melakukan transplantasi wajah,' katanya kepada saluran tersebut, seraya menambahkan ia telah menjalani operasi yang berbeda empat tahun lalu.
Harapan masyarakat untuk berangkat ke Tanah Suci memang sangat besar. Sayangnya lahan ini subur dimanfaatkan para penipu untuk menjalankan aksinya.
Anggota Dewan Kehormatan Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji Republik Indonesia (Amphuri), Budi Firmasyah meminta masyarakat untuk berhati-hati dan selektif dalam memilih biro umroh.
Berikut hal-hal yang harus diwaspadai dalam memilih biro perjalanan umroh. Hal-hal seperti ini yang biasanya dipakai agen untuk menjerat calon korbannya:
1. Paket umroh promo Rp 14 juta
Travel umroh yang bermasalah menjerat calon korbannya dengan harga murah. Yang sering digunakan adalah harga promo Rp 14 juta. Konsumen pun tergiur untuk mendaftar, dengan janji akan diberangkatkan tahun depan.
Padahal jumlah Rp 14 juta itu tidak masuk akal untuk umroh menggunakan travel. Jelas beda dengan harga umroh mandiri seperti yang dilakukan beberapa komunitas backpacker misalnya.
"Kementerian Agama memberikan minimal standar (peserta) yang rasional adalah 1.700 Kalau hitung-hitungan kurang lebih di harga Rp 22 juta," kata Budi Firmansyah.
Perhitungan merdeka.com di beberapa travel umroh, berikut rincian biaya umroh per orang jika dibagi dalam satu grup dalam tiga tahun terakhir.
1. Tiket pesawat Jakarta-Jeddah (PP) : Rp 12.800.000 - Rp 15.250.0002. Hotel Madinah per orang : Rp 700.000 - Rp 4.200.0003. Hotel Mekkah per orang : Rp 800.000 - Rp 6.300.0004. Biaya makan di Mekkah dan Madinah : Rp 900.000 - Rp 4.800.0005. Biaya Visa : Rp 790.000 - Rp 1.200.0006. Sewa Bis : Rp 700.000 - Rp 1.000.0007. Snack : Rp 640.000 - Rp 750.0008. Air zam-zam : Rp 100.000 - Rp 300.0009. Airport tax : Rp 45.000 - Rp 100.00010. Handling, muthawif, supir, porter : Rp 150.00011. Pembimbing : Rp 750.000 - Rp 1.200.00012. Manasik : Rp 950.000 - Rp 1.500.00013. Admin travel : Rp 700.000 - Rp 2.000.000
Total biaya yang normal rata-rata Rp 20.075.000 - Rp 38.950.000.
2. Jadwal keberangkatan dengan tanggal terbuka
"Saya daftar umroh bulan Maret 2017. Untuk estimasi keberangkatan di Bulan Januari 2018. Namun tanggalnya belum pasti, biasanya akan diberikan H-30. Harusnya berangkat 23 Januari, tapi H-7 keberangkatan mendapat kabar diundur sampai Februari," kata Wilda, warga Malang kepada merdeka.com.
Waspadai modus tanggal fleksibel seperti ini. Jangan mau menyetor uang sebelum ada tanggal pasti. Travel yang benar pasti akan langsung membooking tiket pesawat untuk jamaah. Sementara travel abal-abal akan menggunakan uangnya untuk berinvestasi di tempat lain.
Umumnya paket promo ditawarkan jauh di depan, dari tahun sebelumnya atau beberapa bulan di muka. Bagi travel yang penting adalah menarik dana sebesar-besarnya dari calon konsumen. Seperti kasus First Travel dan Hannien Tour, ternyata uang jamaah ini digunakan pemilik untuk bisnis di tempat lain dan parahnya bisnis mereka gagal.
3. Alasan visa ditolak
Dalam beberapa kasus penipuan umroh, sering jamaah sudah dijanjikan berangkat tapi sampai di bandara diberi tahu ternyata visanya belum keluar. Mereka pun batal umroh.
Travel yang benar akan menjamin surat-surat kelengkapan jemaah haji beres maksimal dua atau tiga hari sebelum keberangkatan.
Kadang travel abal-abal juga memberikan alasan aneh untuk menunda keberangkatan dan menjadikan visa sebagai kambing hitam jamaah tak jadi berangkat. Pertanyaannya, jika jamaah sudah bayar umroh enam bulan sebelumnya, lalu apa kerja agen itu sampai visa belum keluar sampai hari keberangkatan?
Waspada penipuan umroh. Jangan tertipu harga murah dan pelayanan tak masuk akal. Ingat, mulut para agen itu bisa sangat manis menebar janji.
(mdk/ian)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jaja melihat perkembangan haji di Arab Saudi setiap tahunnya mengalami peningkatan.
Baca SelengkapnyaPeningkatan modus penipuan terjadi seiring dengan meningkatnya kebutuhan dan keinginan masyarakat di bulan puasa.
Baca SelengkapnyaPasangan suami istri tertipu dengan paket haji furoda yang ditawarkan seharga Rp 125 juta per orang.
Baca SelengkapnyaPolres Jember membuka posko aduan bagi masyarakat korban penelantaran biro travel PT Zamzam
Baca SelengkapnyaSeorang pria berinisial D (51) menipu puluhan warga Garut dan Tasikmalaya dengan modus menawarkan jasa travel umrah.
Baca SelengkapnyaBanyak orang Indonesia yang terjebak janji manis travel atau pihak tertentu yang menawarkan haji furoda.
Baca SelengkapnyaAdapun modus penipuan yang sering terjadi saat bulan Ramadan, antara lain transfer dana secara tiba-tiba yang dilakukan pinjaman online (pinjol) ilegal.
Baca SelengkapnyaBanyaknya calon haji yang dipulangkan kembali ke Tanah Air karena tidak menggunakan visa haji.
Baca SelengkapnyaJangan terkecoh dengan janji hadiah atau harga murah yang tidak masuk akal. Selalu menaruh curiga agar Anda tidak terjerumus dalam perangkap penipu.
Baca SelengkapnyaKorban mengalami kerugian mencapai Rp2 miliar. Korban terdiri dari pengantin dan sejumlah vendor.
Baca SelengkapnyaPihak biro perjalanan umrah bersedia bertanggungjawab atas batalnya perjalanan itu
Baca SelengkapnyaIni tips memilih Penyelenggara Ibadah Haji Khusus (PIHK) yang benar agar tidak terjebak
Baca Selengkapnya