Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

3 Keunggulan Deddy Mizwar sebagai jubir Jokowi-Ma'ruf

3 Keunggulan Deddy Mizwar sebagai jubir Jokowi-Ma'ruf deddy mizwar. ©2017 Merdeka.com/Aksara Bebey

Merdeka.com - Mantan Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar, resmi ditunjuk sebagai juru bicara Jokowi-Ma'ruf untuk Pilpres 2019. Deddy dipilih lantaran sesuai dengan visi misi Jokowi-Ma'ruf.

Penunjukan Deddy ini tidak dilakukan secara mendadak karena sudah terjalin komunikasi yang cukup lama. Lalu apa sebenarnya keunggulan Deddy sehingga kubu Jokowi-Ma'ruf memilihnya sebagai jubir? Berikut ulasannya:

Mengamankan suara di Jabar

Orang lain juga bertanya?

Sebagai mantan Wakil Gubernur Jawa Barat, Deddy Mizwar tentu mempunyai banyak pendukung setia. Oleh karena itu keunggulan yang dimilikinya tersebut bisa mendulang suara untuk pasangan Jokowi-Ma'ruf. Berdasarkan survei Alvara sebelum penunjukan cawapres, elektabilitas Jokowi di Jabar sebanyak 47,7 persen suara.

"Ya tentu saja ada aspek-aspek strategis, tapi Pak Jokowi kita lihat di Jabar dan KH Maruf punya akar kuat," kata Sekretaris Tim Pemenangan Jokowi-Ma'ruf, Hasto Kristiyanto, di Jakarta, Selasa (28/8).

Deddy dinilai bisa ciptakan kampanye adem

Deddy Mizwar dipilih sebagai jubir Jokowi-Ma'ruf Amin karena dinilai mampu menciptakan kampanye lebih dingin, adem dan tak provokatif. Apalagi statusnya sebagai mantan Wakil Gubernur Jawa Barat membuatnya makin mudah menjalankan tugasnya itu.

"Kami lebih mengutamakan peran Kang Demiz sebagai jubir, utamanya adalah untuk menciptakan komunikasi publik yang terkait kontestasi Pilpres itu yang lebih dingin, yang lebih adem, tidak provokatif. Nah itulah kami pilih sosok Kang Demiz," kata Ketua Tim Pemenangan Jokowi-Ma'ruf Amin, Arsul Sani, di posko Cemara, Jakarta, Selasa (28/8).

Populer

Masuknya Deddy Mizwar sebagai juru bicara menambah kekuatan kubu Jokowi-Ma'ruf Amin dalam Pilpres 2019 mendatang. Deddy ditunjuk tentu karena mempunyai banyak keunggulan. Salah satunya lantaran dia populer di masyarakat. Hal ini menjadi umpan agar nantinya suara pendukungnya menjatuhkan pilihan ke Jokowi-Ma'ruf Amin.

"Dia populer, kemudian juga sudah mulai ngerti politik ya, kan dulu dari bintang film ya lalu masuk ke politik beliau sudah matang juga di politik," kata Ketua DPP NasDem Irma Suryani Chaniago, beberapa waktu lalu.

(mdk/has)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Gerindra Tegaskan Hubungan Prabowo dan Jokowi Baik-Baik Saja: Satu hari Bisa Dua Kali Ketemu
Gerindra Tegaskan Hubungan Prabowo dan Jokowi Baik-Baik Saja: Satu hari Bisa Dua Kali Ketemu

Prabowo pun meminta Presiden Jokowi untuk hadir dalam penutupan Rapimnas Gerindra.

Baca Selengkapnya
Jokowi Sering Bertemu Prabowo Jelang Pelantikan, PDIP Positif Thinking
Jokowi Sering Bertemu Prabowo Jelang Pelantikan, PDIP Positif Thinking

Said meyakini pertemuan Jokowi dengan Prabowo tidak akan menghalangi pertemuan Megawati dengan Prabowo.

Baca Selengkapnya
Gerindra Klaim Tak Ada Hambatan Rencana Pertemuan Prabowo-Megawati: Kalaupun Mandek karena Kesibukan
Gerindra Klaim Tak Ada Hambatan Rencana Pertemuan Prabowo-Megawati: Kalaupun Mandek karena Kesibukan

Menurut Muzani, wacana pertemuan Prabowo-Megawati yang belum terealisasi adalah persoalan waktu saja.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Analisis Dibalik Pertemuan SBY dan Jokowi, Benarkah Demokrat Dapat Jatah Menteri?
VIDEO: Analisis Dibalik Pertemuan SBY dan Jokowi, Benarkah Demokrat Dapat Jatah Menteri?

Pertemuan itu menepis anggapan keduanya sulit membangun ruang komunikasi.

Baca Selengkapnya
Karier Moncer Para Mantan Ajudan Jokowi di TNI
Karier Moncer Para Mantan Ajudan Jokowi di TNI

Deretan mantan ajudan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang punya karir moncer di militer.

Baca Selengkapnya
PKB: Enggak Butuh 11 Bulan Putuskan Cawapres Kalau Koalisi dengan PDIP, Cukup 12 Hari
PKB: Enggak Butuh 11 Bulan Putuskan Cawapres Kalau Koalisi dengan PDIP, Cukup 12 Hari

PKB: Enggak Butuh 11 Bulan Putuskan Cawapres Kalau Koalisi dengan PDIP, Cukup 12 Hari

Baca Selengkapnya
Jokowi Tunjuk Budi Arie Jabat Menkominfo, Koalisi Yakini Tak Ada Agenda Politik
Jokowi Tunjuk Budi Arie Jabat Menkominfo, Koalisi Yakini Tak Ada Agenda Politik

Pengangkatan itu dinilai sebagai aspek kebutuhan presiden mengisi kursi yang kosong.

Baca Selengkapnya
Dedi Mulyadi Beberkan Pesan Airlangga soal Pilkada Jabar: Cari Pasangan di Golkar
Dedi Mulyadi Beberkan Pesan Airlangga soal Pilkada Jabar: Cari Pasangan di Golkar

Dedi Mulyadi mengaku sudah berkomunikasi dengan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto membahas Pilkada Jabar

Baca Selengkapnya
Elektabilitasnya Mulai Mengejar Ridwan Kamil, Ini Respons Dedi Mulyadi
Elektabilitasnya Mulai Mengejar Ridwan Kamil, Ini Respons Dedi Mulyadi

Elektabilitas Dedi Mulyadi mengalami peningkatan sebagai figur yang dikabarkan maju dalam Pilgub Jabar.

Baca Selengkapnya
Budi Arie Jadi Menkominfo, Relawan Dinilai Jadi Kekuatan Politik Jokowi
Budi Arie Jadi Menkominfo, Relawan Dinilai Jadi Kekuatan Politik Jokowi

Kunto menerangkan, dengan menunjuk relawannya, Jokowi juga tidak harus konsultasi dengan pimpinan parpol jika ingin mengambil kebijakan di Kominfo.

Baca Selengkapnya
Ridwan Hisjam Beberkan Bukti Kuat Jokowi Kader Golkar Sejak 1997
Ridwan Hisjam Beberkan Bukti Kuat Jokowi Kader Golkar Sejak 1997

Terlihat dari bagaimana Jokowi menyusun kabinet di pemerintahannya.

Baca Selengkapnya
Budi Arie Bantah Kabar Hubungan Jokowi dan Prabowo Retak: Itu Orang Adu Domba Saja
Budi Arie Bantah Kabar Hubungan Jokowi dan Prabowo Retak: Itu Orang Adu Domba Saja

Budi Arie menyampaikan hubungan Jokowi dengan partai-partai pendukungnya juga tetap berjalan baik.

Baca Selengkapnya