AHY Bertemu Jokowi di Istana, PKS Tegaskan Sikap Tetap Bersama Prabowo
Merdeka.com - Wakil Ketua Majelis Syura Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Hidayat Nur Wahid mengaku akan menghormati segala manuver Partai Demokrat pasca Ketua Kogasma Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) bertemu dengan capres petahana Presiden Joko Widodo. Menurut Hidayat, bermanuver adalah hak setiap partai politik.
"Kita menghormati pilihan politik dari siapa pun. AHY atau siapa saja, mereka buat keputusan politik kemudian mereka melakukan manuver apa pun, itu adalah hak masing-masing parpol. Rakyat akan mencatat manuver ini apa maknanya," katanya di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (6/5).
Meski begitu, Hidayat menegaskan, partainya akan tetap bersama koalisi Prabowo-Sandi dengan bertanggungjawab. Serta terus mengawal penghitungan suara hingga usai.
-
Bagaimana Prabowo menjaga kontestasi Pemilu? Prabowo dalam jumpa pers selepas pertemuan menyampaikan secara langsung tekadnya untuk menjaga kontestasi pemilu tetap santun.
-
Apa keyakinan Prabowo soal PKB? 'Kita kumpul berbeda bisa kerja sama saudara-saudara sekalian walaupun dalam pemilihan yang lalu PKB mendukung yang lain, tapi saya mengatakan dari awal saya yakin pada saatnya PKB akan kembali mendukung saya. Saya yakin saya yakin bahwa PKB akan bersama saya membangun bangsa,'kata Prabowo.
-
Apa kesepakatan Prabowo dengan KWI? 'Intinya semuanya adalah kesatuan dan di situ di bawah judul kesatuan itu ada sekian banyak hal, yaitu pemilu yang jujur, dikatakan oleh Bapak Prabowo sendiri, damai, adil, dan sebagainya,' kata Uskup Agung Jakarta Kardinal Suharyo dikutip Antara.
-
Siapa yang mendukung Prabowo di Pilkada? Prabowo tak mempermasalahkan jika rekan satu koalisi harus bersebrangan saat Pilkada.
-
Bagaimana Prabowo melihat perbedaan koalisi? Prabowo tak mempermasalahkan jika rekan satu koalisi harus bersebrangan saat Pilkada.
-
Kenapa Prabowo kokoh di Pilpres 2024? Posisinya sebagai ketua umum partai, membuat Prabowo kokoh dibanding calon lainnya.
"Kami akan tetap konsolidasi dengan koalisi Pak Prabowo, secara bertanggung jawab, mengawal seluruh perolehan suara agar mendapat hasil terbaik yang kami harapkan, yaitu 2019 Prabowo dan Sandiaga jadi presiden dan wakil presiden," ungkapnya.
Sebelumnya, Ketua Komandan Satuan Tugas Bersama (Kogasma) Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono berkeinginan, menjadi bagian dari upaya mewujudkan Indonesia semakin baik. Pernyataan tersebut diungkapkan usai bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (2/5).
Apakah hal itu isyarat Demokrat akan merapat ke koalisi pendukung Jokowi, Agus tidak gamblang menjelaskan. Menurutnya, pertemuan dengan Jokowi merupakan silaturahmi. Agus mengaku membahas sejumlah hal dengan Jokowi dalam pertemuan yang berlangsung tertutup tersebut.
"Kita juga selalu harus bisa membangun semangat menjadi bagian besar mewujudkan Indonesia semakin baik," ujar Agus kepada wartawan usai bertemu Jokowi.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menurut AHY, pertempuran politik menyisakan orang kecewa dan marah
Baca SelengkapnyaPDIP menghargai setiap keputusan pimpinan partai politik (parpol) dalam memilih mitra koalisi
Baca SelengkapnyaFoto tersebut merupakan momen Jokowi dan Prabowo berpelukan bersama pesilat Yudani Kusumah Hanifan ketika Asian Games 2018.
Baca SelengkapnyaAHY menuturkan, dirinya telah menemani Prabowo berkampanye di Sumatera Barat dan Jawa Barat.
Baca SelengkapnyaAHY mendukung Prabowo Subianto menarik sejumlah partai politik di luar koalisi masuk ke dalam kabinetnya.
Baca SelengkapnyaAHY memastikan Partai Demokrat siap membantu menuntaskan janji-janji kampanye pasangan calon nomor urut 2 itu di pemerintahan nanti.
Baca SelengkapnyaSekjen Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Habib Aboe Bakar mengatakan hari ini Rabu (24/04) sekitar jam 3 sore ini pihaknya akan bertemu dengan NasDem.
Baca SelengkapnyaAHY yakin, Prabowo telah memikirkan semua hal dengan masak dan matang.
Baca SelengkapnyaHalim menyebut, bahwa PKB adalah koalisi pemerintahan Jokowi.
Baca SelengkapnyaPartai Demokrat menyerahkan sepenuhnya kepada presiden terpilih Prabowo untuk menentukan siapa saja yang bergabung di pemerintahannya.
Baca SelengkapnyaPSI Mesra dengan Prabowo, PPP: Tanya PDIP, Selama Ini Diajak Komunikasi atau Tidak?
Baca SelengkapnyaZulhas tak menjelaskan secara detail maksud dari pertemuan para ketum partai pengusung dan pendukung capres Prabowo Subianto.
Baca Selengkapnya