Arsul Sani soal PPP: Kalau omongan islah kapan konsolidasinya?
Merdeka.com - Sekjen PPP muktamar Pondok Gede Arsul Sani mengungkapkan alasan tidak dibahasnya masalah islah dengan kubu Djan Faridz dalam Rapimnas yang digelar pada 23-24 Mei 2017. Menurutnya, jika agenda islah terus didorong dalam rapat justru akan menghambat proses konsolidasi di internal PPP.
"Lah kalau yang kita omongan islah kapan konsolidasinya?" kata Arsul di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (22/5).
Saat ini, PPP tengah merapatkan barisan demi menyambut agenda politik seperti Pilkada 2018 dan 2019. Sehingga, kata Arsul, agenda dari Rapimnas lebih fokus pada proyeksi kebijakan partai dalam menghadapi agenda politik bukan islah.
-
Apa yang dibahas PPP dan partai pengusung Ganjar? Terlebih, nama-nama yang ada sudah mengerucut dan dibahas bersama partai politik pengusung Ganjar Pranowo.
-
Kenapa Partai Golkar tidak mau Munaslub? “Saya berpandangan, Munaslub hanyalah jalan akhir ketika terdapat musibah, kondisi darurat atau force major sehingga ada unsur di puncak partai yang tidak berjalan.
-
Bagaimana PPP akan menghadapi sengketa pemilu? 'Jika terjadi persengketaan baik di internal sesama kader (caleg) maupun eksternal akan diserahkan terakhir ke MK. Tentunya, kader yang membidangi hukum dari PPP akan kolaborasi agar setiap persengketaan bisa ditangani sebaik-baiknya,' sambungnya.
-
Apa alasan utama penundaan rekrutmen PPPK? Anas menjelaskan alasan utama ketidakselarasan ini adalah terkait dengan masalah keuangan di masing-masing pemerintah daerah (Pemda). Beberapa daerah enggan menyiapkan formasi untuk PPPK karena kekhawatiran dampak finansial, biasanya karena anggaran daerah telah melebihi 35 persen.
-
Kenapa Jokowi tidak diundang ke Rakernas PDIP? Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak diundang dalam rapat kerja nasional (rakernas) ke-5 PDIP pada pekan ini. Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menyebut, partainya tidak ada refleksi khusus dalam rakernas karena ketidakhadiran Jokowi.'Tidak ada refleksi khusus atas tidak adanya Pak Jokowi,' kata Hasto di DPP PDIP, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (22/5).
-
Apa yang dibahas dalam pertemuan Golkar? “Yang intinya, menginginkan Hasta Karya ini solid, kami sampaikan bahwa sampai saat ini seluruh organisasi Hasta Karya “Hasilnya adalah memberikan kewenangan penuh pada Ketua Umum Golkar Bapak Airlangga Hartarto untuk menentukan arah kebijakan, langkah-langkah yang akan diambil terkait dengan pilpres, pileg, dan pilkada,“ tegas Ketum MKGR.
"Latihan kepemimpinan kemudian persiapan verifikasi faktual parpol dan segala macem. Makanya Rapimnas tidak ngomongin islah," tegasnya.
Meski demikian, pihaknya tetap membuka diri apabila kubu Djan memiliki niatan untuk melakukan islah.
"Tetapi kalau ada orang mau islah mau ini kembali tetap dibuka lebar-lebar," pungkasnya.
Sebelumnya, Ketua Panitia Pelaksana Rapimnas II Fadli Nurzal menegaskan, dalam Rapimnas itu tidak dibicarakan sama sekali tentang Majelis Penyelamat Partai yang dibentuk Haji Lulung dan Usamah Hisyam. Majelis penyelamatan partai itu diklaim untuk menyatukan kubu Djan Faridz dan Romi.
Fadli mengatakan bahwa akan menyelenggarakan rapat pada tanggal 23-24 Mei 2017. Dalam agenda nanti tidak akan membahas perihal Majelis Penyelamatan Partai yang dibentuk lantaran adanya perpecahan di partai terjadi. "Kita itu tema pertama konsolidasi dan kedua persiapan Pilkada," kata Fadli Nurzal.
Sementara itu, Wakil Sekjen DPP PPP Ahmad Baidowi mengatakan, pihaknya tidak akan membahas majelis tersebut dalam Rapimnas II. "Infonya yang kami dapat batal," kata Baidowi. (mdk/ang)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sidang Sengketa Pileg, MK Jelaskan Peran Arsul Sani saat Ikut Sidangkan Perkara PPP
Baca SelengkapnyaMK bakal menggelar Rapat Permusyawakaratan Hakim untuk membahas posisi Arsul Sani.
Baca SelengkapnyaPlt Ketum PPP Redam Isu Sandiaga Gagal jadi Cawapres Ganjar: Tak Ada Pikiran Keluar Koalisi
Baca SelengkapnyaNasDem mengaku tengah berkomunikasi dengan PDIP sebagai partai yang menginisiator hak angket.
Baca SelengkapnyaArsul Sani PPP: Teman-Teman Dengar Kemungkinan Sandiaga Tak Pilih jadi Cawapres Ganjar
Baca SelengkapnyaRapimnas ini merumuskan langkah-langkah strategis dalam menghadapi Pilkada serentak 2024.
Baca SelengkapnyaPuan kembali menegaskan, jIka PDIP pasti melibatkan seluruh partai yang bekerja sama dengan partai dibawah kepemimpinan Megawati Soekarnoputri itu.
Baca SelengkapnyaArsul tidak akan ikut mengambil keputusan atau menangani sengketa Pilpres
Baca SelengkapnyaPPP bakal menjadwalkan muktamar lebih awal dari Waktu yang ditentukan
Baca SelengkapnyaDalam rapat kali ini, hadir Ketua TPN Arsjad Rasjid, Wakil Ketua TPN Andika Perkasa.
Baca SelengkapnyaPPP telah memerintahkan para kader untuk intensif melakukan komunikasi ke partai-partai lain di daerah.
Baca SelengkapnyaAMIN yakin Arsul Sani objektif dan profesional di MK
Baca Selengkapnya