Bukan Cuma RK, PAN Sebut Zulhas Juga Jatuh Cinta ke Erick, Anies dan Khofifah
Merdeka.com - Ketum PAN Zulkifli Hasan terlihat mesra dengan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (RK) dalam rangkaian Workshop Nasional DPP PAN yang digelar di Nusa Dua, Bali pada Selasa (5/10) kemarin. Hal itu pun sejalan dengan harapan RK yang berharap pintu PAN terbuka untuknya bila maju di kancah kepemimpinan nasional.
Ketua DPP PAN Saleh Partaonan Daulay mengungkap kemesraan Zulhas bukan cuma diekspresikan ke RK saja. Tetapi, kepada Menteri BUMN Erick Thohir, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa.
"Saya kira kalau soal jatuh cinta itu saya kira ekspresi kegembiraan beliau atas kehadirannya pak Ridwan Kamil, sama juga jatuh cintanya dengan Erick Thohir, sama juga jatuh cinta dengan Anies Baswedan dan Ibu Khofifah atas kinerja dan prestasi politik yang mereka capai dan juga atas kontribusi yang mereka berikan ketika melayani masyarakat di daerah masing-masing," tuturnya saat dihubungi, Rabu (6/10).
-
Bagaimana Pantarlih membantu Pilkada 2024? Pantarlih berperan penting dalam membantu penyusunan daftar pemilih serta pemutakhiran data pemilih di berbagai tingkatan.
-
Siapa saja yang dipilih dalam Pemilu 2024? Pemilu 2024 adalah pemilihan umum serentak untuk memilih presiden dan wakil presiden, anggota DPR, DPD, dan DPRD, serta kepala daerah di seluruh Indonesia.
-
Apa yang dilakukan PAN di Pemilu 2024? Beberapa partai politik telah mendaftarkan para kadernya untuk maju Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024.
-
Siapa yang yakin PDIP akan menang di Pileg 2024? 'Persiapan kami sangat matang. Untuk legistatif tinggal menunggu efek ekor jas dari Pilpres,' sebut Kepala Badan Saksi dan Pemenangan Nasional (BSPN) wilayah Bali AA Adhi Ardana, Jum’at (13/10).
-
Siapa yang akan bersaing di pemilu 2024? Dalam demokrasi yang padat modal keberpihakan adalah sebuah keniscayaan. Di sini AMSI mendorong agar media massa menghasilkan berita atau konten berdasarkan undang-undang pers.
-
Siapa saja yang bisa dipilih di Pemilu 2024? Masyarakat akan memilih Presiden dan Wakil Presiden, serta anggota DPR, DPD, dan DPRD untuk periode mendatang.
Saleh menganggap wajar bila persepsi masyarakat menduga PAN akan mendukung salah satu dari empat tokoh tersebut untuk capres 2024. Saleh memastikan PAN sampai sekarang mendukung empat tokoh tersebut untuk memimpin Indonesia.
Namun, bila PAN saja tidak cukup untuk mengusung mereka jadi pemimpin nasional. Saleh pun mendorong Erick, Emil, Anies dan Khofifah untuk mencari dukungan lagi dari partai partai politik yang ada. Pasalnya, konstitusi mengatur bahwa calon hanya bisa maju bila didukung partai politik atau gabungan partai politik dengan jumlah persentase 20 persen.
"Jadi kita berharap mereka masing-masing bisa mendapatkan dukungannya, lalu nanti pada saatnya tentu PAN akan mendukung dari semua yang dipilih ini yang paling baik, paling mungkin memenangkan pertarungan tersebut dan paling mungkin untuk bisa membantu mengejar ketertinggalan kita di berbagai bidang sektor sosial ekonomi politik budaya," jelasnya.
"Jadi kalau dianggap ini mau dikasih tiket (capres 2024), tiketnya nanti setelah semuanya sama sama bekerja keras, kami juga akan bekerja keras meningkatkan suara partai di pemilu yang akan datang," sambung anggota DPR RI ini.
Menurutnya, PAN sudah memiliki komunikasi cukup lama dan panjang dengan empat tokoh tersebut baik formal maupun informal. Dia menceritakan saat Zulhas berkunjung ke Lampung bersama Erick Thohir.
"Informal kan banyak, misalnya Bang Zul jalan jalan ke Lampung bersama Bang Erick Thohir, mereka menghadiri acara budaya, mereka menghadiri beberapa kegiatan ekonomi masyarakat dan seterusnya, banyak mereka sama sama jalan," terangnya.
Zulhas juga sudah dua kali ke Jawa Barat bertemu dengan Ridwan Kamil. Zulhas juga kerap bertemu dengan Anies Baswedan di Ibu kota.
"Apalagi dengan ibu Khofifah, Khofifah kan dulu juga kita ikut dukung (pilkada) jadi memang dari awal komunikasi sudah sangat baik dan sekarang komunikasi tetap harus dipertahankan supaya sangat baik lagi, ini demi kepentingan kita semua, bukan PAN saja," ujarnya.
"Kita sampai hari ini memandang mereka dengan rasa hormat, dengan penghargaan, kedepan mereka akan terus menjadi inspirasi tokoh-tokoh politik di masa akan datang," tandas Saleh.
Sebelumnya, Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil blak-blakan mengungkap minat maju dalam kontestasi Pemilu 2024. Namun, dia tidak mau ngotot. Memasrahkan seluruhnya kepada nasib yang ditentukan Allah.
Hal tersebut diungkap pria akrab disapa Kang Emil saat menjadi pembicara dalam Workshop PAN di Bali, Selasa (5/10).
"Kalau ada sebuah pintu terbuka misalkan dari partai PAN, saya Bismillah. Tapi kalau tidak, tidak masalah, karena Allah yang akan tentukan,” kata Ridwan disambut tepuk tangan ratusan kader PAN yang hadir.
Usai jadi pembicara, Kang Emil kembali menegaskan, niatannya untuk maju Pemilu 2024 saat ditemui wartawan. Menurut dia, setiap dukungan untuk maju Capres yang datang dari parpol tidak boleh ditolak.
"Mudah-mudahan, siapapun yang mendukung tidak boleh ditolak asal dukungannya baik. Saling menguatkan pastilah itu. Kerjasama politik yang kita tunggu-tunggu," kata Emil.
Sementara, Ketum PAN Zulkifli Hasan dan Gubernur Jawa Barat tampil mesra dalam rangkaian Workshop Nasional DPP PAN yang digelar di Nusa Dua, Bali pada Selasa (5/10) kemarin. Zulhas mengungkapkan, bahwa dirinya jatuh hati dengan Emil.
Hal itu bermula saat Zulhas diberikan sebuah baju batik oleh Emil usai ia memberikan materi di acara PAN. Batik tersebut merupakan rancangan Emil sendiri.
"Tiap pemimpin backgroundnya beda-beda ya. Saya background-nya arsitek hobi menggambar, jadi menggambar kota, alun-alun, batik pun saya gambar. Ini batik saya desain, sudah dipakai (boyband) Super Junior di Korea, warnanya biru khusus untuk para pemimpin," ucap Emil dilihat dari live streaming PAN TV, Rabu (6/10).
Usai menerima hadiah tersebut, Zulhas memuji sosok Emil. Pimpinan MPR itu mengungkapkan rasa jatuh cintanya kepada dengan Emil.
"Saya jatuh cinta dengan Kang Emil ini, saya kira teman-teman di seluruh Tanah Air yang hadir hari ini, apa yang disampaikan (Ridwan Kamil) ini banyak menginspirasi, masa kalian tidak mau seperti Kang Emil," ungkap Zulhas.
Zulhas mengungkapkan, pertemuan keduanya dengan Emil kali ini paling membekas. Ia merasa nyaman dengan Emil.
"Saya dua kali ketemu tapi agak dalam ini yang kedua. Yang pertama waktu di pondok di gunung. Saya simak betul. Ini yang kedua, saya simak betul. Bukan jatuh cinta lagi, lama-lama jatuh cinta betulan," ucapnya.
Setelah itu, kader PAN memberikan kue ulang tahun kepada arsitektur Institut Teknologi Bandung (ITB) tersebut. Usia Emil diketahui genap 50 tahun pada 4 Oktober kemarin.
"Nggak menyangka kader beri kejutan untuk saya," ungkap Emil.
Emil mengaku, bahwa PAN satu-satunya partai yang memberikan kado kue ulang tahun. Dia bakal membalas kejutan ini saat PAN berulang tahun.
"Ibu saya bilang kebaikan harus dibalas dengan kebaikan, nanti kalau PAN Jabar ulang tahun akan saya kasih kado," kata Emil.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dukungan itu tertuang dalam Surat Keputusan (SK) yang diserahkan langsung kepada Khofifah dan Emil.
Baca SelengkapnyaWakil Ketua Umum PAN, Yandri Susanto mengungkapkan, partainya terbuka untuk berkoalisi dengan partainya dalam kontestasi Pilkada.
Baca SelengkapnyaZulhas mengatakan usulan tersebut boleh-boleh saja disampaikan.
Baca Selengkapnya"Nah khusus DKJ ini ada wacana kuat untuk mendorong Pak Ridwan Kamil," kata Sekjen PAN
Baca SelengkapnyaSeluruh kader memandang sosok Zulhas merupakan pekerja keras dan konsisten dalam memperjuangkan kebaikan serta merangkul semua pihak.
Baca SelengkapnyaZulhas mengingatkan posisi Gubernur merupakan jabatan yang strategis.
Baca SelengkapnyaPKB menilai apabila ada partai mengajukan kader sebagai syarat mutlak mendukung Anies bakal menghambat koalisi mengambil keputusan.
Baca SelengkapnyaJika Erick tidak dipilih oleh kedua tokoh tersebut, maka PAN telah mempersiapkan opsi lain.
Baca SelengkapnyaDaftar Cagub DKI Jakarta, Jabar dan Jatim: Ada Mantan Gubernur, Artis hingga Politisi
Baca SelengkapnyaZulhas menegaskan, PAN telah menyerahkan sepenuhnya kepada Khofifah.
Baca SelengkapnyaKhofifah mengucapkan rasa terima kasih kepada partai yang dipimpin Zulhas atas dukungan yang diberikan kepada dirinya.
Baca SelengkapnyaKetum PAN Zulkifli Hasan alias Zulhas mengatakan, partainya bersama PKB dan Partai Golkar akan mengawal Prabowo.
Baca Selengkapnya