Deklarasi Caketum Golkar, Bamsoet Ajak Pesaingnya Bersaing Sehat Tanpa Ancaman
Merdeka.com - Wakil Koordinator Bidang Pratama Partai Golkar Bambang Soesatyo telah mendeklarasikan diri sebagai calon ketua umum pada Musyawarah Nasional (Munas). Airlangga mencalonkan diri dengan tiga politikus Partai Golkar lainnya di Hotel Sultan, Jakarta Pusat, Kamis (18/7).
Tiga politisi Golkar yang mendeklarasikan diri adalah Ketua Umum Satkar Ulama Golkar Ali Yahya, Dewan Pembina KPPG Ula Nurachwati, dan politikus perempuan Marlinda Irwanti.
Bamsoet, sapaannya, mengatakan berniat maju sebagai calon ketua umum untuk bersaing dengan petahana Airlangga Hartarto karena dorongan kader partai di daerah. Para kader di daerah ingin ada perbaikan dan perubahan dalam tubuh partai beringin itu.
-
Apa instruksi Airlangga untuk kader Golkar? “Saya instruksikan kepada seluruh partai Golkar di Indonesia. Sekarang sedang disusun berdasarkan nomor urut dan pemilu sudah system terbuka, sehingga dengan demikian sudah waktunya sekarang untuk langsung bergerak, konsolidasi di akar rumput, rebut hati rakyat,“ katanya.
-
Siapa yang ingin Airlangga memimpin Golkar? Kendati begitu, mayoritas pengurus dan kader Partai Golkar menginkan Airlangga melanjutkan kepemimpinannya.
-
Mengapa Golkar ingin Airlangga memimpin lagi? Pasalnya, Airlangga dinilai berhasil dengan membawa Golkar berada di urutan kedua Pemilu 2024 dengan perolehan suara 15,28% 'Prestasi AH (Airlangga Hartarto) yang bisa naikkan elektabilitas Golkar tak bisa dibantah,' ujar Pengamat Politik Adi Prayitno, Jumat (29/3).
-
Apa yang dilakukan Airlangga untuk Golkar? Airlangga Hartarto memperbanyak sebaran tokoh berpengaruh di berbagai dapil. Partai Golkar berhasil menduduki posisi dua perolehan suara pada Pemilu 2024 dengan persentase 15,28 persen atau 23.208.654 suara.
-
Siapa Ketua Umum Partai Golkar? Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto bersilaturahmi dengan pimpinan ormas Hasta Karya atau pendiri, ormas yang didirikan, dan organisasi sayap partai berlambang pohon beringin, Minggu (6/8/2023).
-
Kenapa Golkar ingin solid? “Yang intinya, menginginkan Hasta Karya ini solid, kami sampaikan bahwa sampai saat ini seluruh organisasi Hasta Karya “Hasilnya adalah memberikan kewenangan penuh pada Ketua Umum Golkar Bapak Airlangga Hartarto untuk menentukan arah kebijakan, langkah-langkah yang akan diambil terkait dengan pilpres, pileg, dan pilkada,“ tegas Ketum MKGR.
"Saya maju karena aspirasi dari kader-kader di daerah. Saya tidak ingin ketua Golkar di daerah jual harta bendanya karena dana saksi yang tidak turun. Saya tidak ingin ketua daerah disalahkan atas merosotnya suara partai sementara tak ada support dari pusat," kata Bamsoet dalam pidatonya.
Bamsoet mengajak para calon ketua umum untuk bertarung secara demokratis. Dia tidak ingin ada ancaman dan paksaan. Menurutnya, rakyat akan menilai apakah Golkar mengelola secara demokratis atau otoriter.
"Mari para calon, termasuk Pak Airlangga, mari kita bertarung sehat tanpa ancaman dan tekanan. Biar rakyat melihat apakah kita mengelola partai ini secara demokratis atau otoriter," ujar Bamsoet.
Ali Yahya, salah satu calon ketua yang mendeklarasikan diri, berkata dirinya maju karena Golkar memiliki banyak kader berkualitas. Apalagi, kata dia, Golkar bukan sebuah perusahaan.
"Kalau ibarat perusahaan, Golkar itu sahamnya terbuka, bukan milik perorangan. Makanya tidak benar kalau ada anggapan Golkar itu miskin kader," kata Korbid Partai Golkar itu.
Dia pun mendesak supaya Munas Golkar segera dilaksanakan. Menurut Ali Munas perlu diselenggarakan dalam waktu dekat untuk mengevaluasi dan menetukan arah kebijakan partai lima tahun ke depan.
"Perlu ada evaluasi menyeluruh terhadap apa yang telah dikerjakan kepengurusan periode ini. Harus ada formula baru dalam mengelola partai dalam menghadapi tantangan ke depan," pungkasnya.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Airlangga Hartarto mengundurkan diri dari Ketua Umum Partai Golongan Karya (Golkar) sejak 10 Agustus 2024.
Baca SelengkapnyaBamsoet mengaku kondisi Golkar saat ini baik-baik saja. Menurutnya, partai beringin masih terkonsolidasi dengan baik.
Baca SelengkapnyaPada Munas sebelumnya, Bamsoet mengaku tidak masuk gelanggang demi menjaga keutuhan Partai Golkar.
Baca SelengkapnyaWaketum Golkar Bamsoet menegaskan partainya terbuka untuk siapa saja yang ingin bergabung
Baca Selengkapnya"Jangan lengah. Kita harus tetap gaspol hingga pencoblosan 14 Februari," kata Ketum Golkar Airlangga
Baca SelengkapnyaWakil Ketua Umum Partai Golkar Bambang Soesatyo menilai, pemerintahan ke depan tidak membutuhkan oposisi.
Baca SelengkapnyaDia menyebut tak menjamin Airlangga akan terpilih menjadi ketua umum kembali.
Baca SelengkapnyaKaesang Percaya Diri PSI Lawan Golkar di Pilkada Banten: Kalah, Tidak Mungkin!
Baca SelengkapnyaAgung Laksono menegaskan Isu Munaslub Golkar Ditunggangi Penumpang Liar
Baca SelengkapnyaMenurut Bamsoet, tantangan dan cobaan itulah yang membuat Golkar semakin menyatu dan saling menguatkan.
Baca SelengkapnyaJokowi membantah ikut cawe-cawe soal isu Munaslub Golkar.
Baca SelengkapnyaTak menutup kemungkinan akan ada Munaslub apabila ada peristiwa besar di Partai Golkar.Reporter: Lisza Egeham
Baca Selengkapnya