DPD Golkar Sultra dukung Munaslub, tapi harus sesuai mekanisme
Merdeka.com - DPD Partai Golkar Sulawesi Tenggara setuju digelarnya Munaslub untuk mencari ketua umum menggantikan Setya Novanto yang kini ditahan KPK karena kasus korupsi. Tapi, Golkar Sultra masih berpegangan kepada keputusan pleno tanggal 21 November untuk menunggu hasil praperadilan Novanto.
Ketua DPD Golkar Sultra Ridwan Bae mengatakan, mekanisme organisasi di partai harus diikuti. Dia menganggap, sah saja jika ada yang mengklaim mayoritas DPD I Golkar ingin digelar munas secepatnya.
"Sebenarnya kalau kita bicara soal kebaikan partai, memang munas jauh lebih baik. Tapi bahwa tatanan kita harus ikuti. Tidak boleh berkeinginan tanpa memalui tatanan yang ada," kata Ridwan saat dihubungi merdeka.com, Senin (27/11).
-
Bagaimana Golkar Riau menanggapi seruan Munaslub? Jangan (Golkar) diganggu dengan isu Munaslub yang merusak soliditas para kader di daerah. Tidak ada alasan Munaslub,“ tegas dia, Jumat (28/7/2023).
-
Kapan Golkar akan mengadakan Munas? Posisi Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto ramai menjadi perbincangan, terlebih soal rencana musyawarah nasional (Munas) partai tersebut akhir tahun ini.
-
Kenapa Partai Golkar tidak mau Munaslub? “Saya berpandangan, Munaslub hanyalah jalan akhir ketika terdapat musibah, kondisi darurat atau force major sehingga ada unsur di puncak partai yang tidak berjalan.
-
Kenapa Golkar menolak Munaslub? Ketiga Dewan Partai Golkar menyatakan menolak wacana musyawarah nasional luar biasa (munaslub). Mereka solid mendukung Airlangga, yakni Dewan Pembina, Dewan Kehormatan, dan Dewan Pakar.
-
Siapa ketua umum Partai Golkar saat ini? Airlangga Hartarto menjadi Ketua Umum Partai Golkar ke-11 sejak pertama kali dipimpin Djuhartono tahun 1964.
-
Kenapa Golkar Sulut menolak Munaslub? Pemilu serentak 2024 tinggal menghitung bulan saja. Intinya kami menolak munaslub. Sekali lagi kami di Sulut sangat solid dan mendukung Pak Airlangga Hartarto sebagai Ketua Umum Partai Golkar,“
Ridwan mengakui memang saat ini mayoritas DPD ingin perubahan pasca Novanto ditahan KPK. Tapi, dia kembali mengingatkan, DPD I Golkar harus senapas seperjuangan dengan DPP Golkar.
Artinya, DPD I Golkar harus sejalan dengan keputusan DPP Golkar. Jika DPP memutuskan untuk menunggu hasil praperadilan Novanto tanggal 7 Desember, maka hal itu yang akan diikuti oleh DPD Golkar Sultra.
"Sehingga DPD I berkeinginan Munaslub jika disetujui dan dilaksanakan oleh DPP, kalau tidak kompak dua instrumen ini, akan menimbulkan masalah baru yang kita hadapi. Kita berharap dua instrumen ini sepakat. Misalnya kalau memang keputusan munaslub yang terbaik, ayo kita munaslub," kata Ridwan yang dikenal dekat dengan Novanto ini.
Seperti diketahui, pleno Golkar 21 November lalu menyatakan munaslub menunggu hasil praperadilan Novanto. Sementara waktu, Idrus Marham ditunjuk sebagai plt ketua umum. Jika Novanto menang, maka munaslub tak jadi digelar. Novanto kembali menjadi ketua umum.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Akbar meminta seluruh pengurus dan kader Golkar menjaga kekompakan dan soliditas partai.
Baca SelengkapnyaLuhut meminta seluruh pihak di internal Golkar kompak dan tak terpengaruh dengan dugaan upaya dari pihak luar.
Baca SelengkapnyaSeluruh kader Partai Golkar diminta untuk taat kepada AD/ART.
Baca SelengkapnyaMunaslub Golkar dilakukan oleh Faksi Kecil yang bermain di tikungan terakhir jelang Pemilu 2024
Baca SelengkapnyaSebanyak 38 ketua DPD juga menegaskan taat pada satu komando di bawah kepemimpinan Ketua Umum DPP Golkar Airlangga Hartarto.
Baca SelengkapnyaJK mengatakan, apabila Golkar pecah, tidak akan bisa menang pada Pemilu 2024 mendatang.
Baca Selengkapnya"Ya kan sudah jelas bahwa Golkar akan Munas pada Desember ya, bahwa ada calon, selama calon memenuhi syarat, dia kader Golkar," kata JK
Baca SelengkapnyaBelakangan ini, isu Munaslub berembus kencang untuk melengserkan Airlangga dari kursi Ketum Golkar.
Baca SelengkapnyaBamsoet mengaku kondisi Golkar saat ini baik-baik saja. Menurutnya, partai beringin masih terkonsolidasi dengan baik.
Baca SelengkapnyaDalam konferensi pers, Idrus mendesak Airlangga segera melepas jabatannya sebagai ketua umum DPP Partai Golkar
Baca SelengkapnyaPartai Golkar menggelar rapat pleno di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, Selasa (13/8).
Baca SelengkapnyaSebagai informasi, desakan Munaslub untuk melengserkan Airlangga dilakukan Kelompok Pemrakarsa Penggerak Kebangkitan Partai Golkar.
Baca Selengkapnya