Dukungan WNI Di Eropa Untuk Jokowi-Ma'ruf
Merdeka.com - Para relawan dari 22 negara di Eropa menghadiri deklarasi dukungan untuk calon presiden dan wakil presiden, Joko Widodo-Ma'ruf Amin di Den Haag, Belanda, Minggu 3 Maret 2019 kemarin. Rencananya, deklarasi akan dilanjutkan di Hamburg dan Berlin, Jerman, Paris, Prancis, Genewa, Swiss dan Oslo, Norwegia.
Menurut Koordinator Relawan dan Komunitas Indonesia Pendukung Jokowi di Eropa, Sinta Dewi, warga Negara Indonesia yang tinggal di Eropa terkesan dengan kinerja Jokowi di lima tahun terakhir kepemimpinannya.
"Kami merasa bangga punya Presiden Jokowi. Baru pertama kali ini negara hadir. Kalau di Eropa beliau (Jokowi) bukan hanya dihormati oleh warga Indonesia tetapi oleh pemerintahan di negara-negara tempat kami tinggal, beliau itu juga dihargai dan dihormati," kata Sinta dalam keterangannya, Selasa (4/3).
-
Siapa yang mengapresiasi kebijakan Jokowi? Kebijakan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di bidang pangan dan pertanian mendapatkan apresiasi dari Dekan Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya, Mangku Purnomo.
-
Siapa Ajudan Presiden Jokowi? Kapten Infanteri Mat Sony Misturi saat ini tengah menjabat sebagai ajudan Presiden Joko Widodo.
-
Apa yang Jokowi Apresiasi kepada Presiden JAPINDA? 'Saya mengapresiasi JAPINDA yang telah banyak membantu mempromosikan kerja sama ekonomi, mentoring perusahaan Jepang yang ingin memperluas bisnisnya di Indonesia,' ujar Jokowi di Jepang, Senin (18/12).
-
Siapa saja yang mendampingi Jokowi? Jokowi tampak didampingi Menteri Luar Negeri Retno Marsudi.
-
Siapa yang menilai Jokowi layak jadi Wantimpres? Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi menilai, Presiden Joko Widodo (Jokowi) layak untuk menjadi bagian dari Dewan Pertimbangan Presiden Republik Indonesia di pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
-
Siapa yang mengkritik Jokowi? Ketua DPP PDIP Djarot Saiful Hidayat mengkritik kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Salah satu prestasi Jokowi yang dianggap berbeda dengan pendahulunya dan membuat rekan-rekannya di Eropa terkesan, adalah pengembangan tenaga surya untuk mengganti penggunaan energi fosil. Tak hanya itu, jaminan kesehatan dan pendidikan juga cukup dirasakan masyarakat yang tinggal di Eropa.
"Kami juga sangat suka kalau Pak Jokowi memimpin kembali dan melihat kebijakan dan profilnya presiden yang toleran, presiden yang seperti yang kami harapkan dalam kepemimpinan," ungkap Sinta.
Sementara, Ketua Cakra 19 Andi Widjajanto, mengatakan latar belakang dukungan yang diberikan WNI di Eropa adalah capaian nawacita Jokowi di periode pertama. Lebih dari itu, janji-janji Jokowi di nawacita jilid 2 juga menimbulkan rasa optimisme tinggi di hati para diaspora Indonesia di Eropa.
"Mereka juga memberikan masukan-masukan untuk nawacita ke 2. Terutama untuk kepentingan mereka sebagai WNI yang tinggal di eropa. Itu diserahkan ke Pak Marsetyo. Pada dasarnya Mereka melihat Indonesia selama masa pak Jokowi, berubah drastis," ungkap Andi.
WNI di Eropa, masih kata dia, juga mengkhawatirkan maraknya hoax di Tanah Air.
"Mereka melihat bagaimana politik ultranasionalis Eropa itu juga menggunakan strategi yang sama seperti kejadian di Brexit misalnya, atau sekarang ada gelombang protes rasialis di perancis. Jadi Mereka benar-benar meminta agar mitigasi hoax itu dilakukan secara serius dan tim 01 tidak ikut dengan genderang hoax itu. Lebih fokus untuk mengangkat prestasi dan apa yang Pak Jokowi janjikan ke depan," beber Andi.
Dia menjelaskan, deklarasi di Den Haag hanya titik awal. Deklarasi berikutnya akan digelar di Hamburg dan Berlin, Jerman. Deklarasi serupa juga bakal digelar di Paris, Prancis, Genewa Swiss dan Oslo, Norwegia. Deklarasi-deklarasi itu akan berlanjut sampai 13 April, pemungutan suara di luar negeri.
"Akan ada juga konsolidasi lagi, terutama untuk menyuarakan ayo memilih jangan golput dan tentunya mengarah ke 01 dukungannya, tapi gerakannya dimulai berderet-deret di kota kota terutama di Eropa," kata Andi.
Targetnya, masih kata dia, Jokowi-Ma’ruf menang tebal di Eropa. Selain itu, konsolidasi demokrasi bisa lebih mantap dilakukan dan Jokowi diharapkan lebih kuat menjalankan programnya.
"Mereka juga meminta jaga betul Pilpres 2019 supaya benar benar menguatkan konsolidasi demokrasi kita, menguatkan paham kebangsaan kita NKRI sehingga tidak terjadi seperti di negara negara Eropa. Tiba-tiba ada kelompok kelompok politik yang masuk lewat proses demokrasi tapi menggunakan cara-cara nondemokratis, berusaha membongkar fondasi-fondasi negara itu yang mereka tidak inginkan," katanya.
Reporter: Putu Merta Surya Putra
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Calon Presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo menyebut pemilih Joko Widodo yang ada di luar negeri di Pilpres sebelumnya kini mendukung dirinya.
Baca SelengkapnyaAnwar Husin, relawan Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Pilpres 2019, meluncurkan buku terkait kinerja Jokowi.
Baca SelengkapnyaSejumlah rektor paparkan berbagai keberhasilan yang telah diraih pemerintahan Jokowi selama 9 tahun.
Baca SelengkapnyaSampel sebanyak 1.217 responden dipilih melalui kombinasi random digital dialling (RDD) (265 responden) dan double sampling (952 responden).
Baca SelengkapnyaSelama 10 tahun Presiden Jokowi memimpin RI, sejumlah masyarakat punya kesan dan pesan terhadap orang nomor satu di Indonesia itu.
Baca SelengkapnyaTingginya kepuasan masyarakat ini menjadi bukti bahwa kerja keras pemerintah dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.
Baca SelengkapnyaHasil survei 77,2 persen masyarakat merasa puas dengan kinerja presiden Jokowi, sementara 22 persen merasa kurang puas.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan hasil yang didapat, 86,5 persen warga Jateng masih puas dengan kinerja Jokowi.
Baca SelengkapnyaPenarikan sampel menggunakan metode multistage random sampling.
Baca SelengkapnyaPolitikus PDIP Wayan menilai sosok Jokowi sudah mulai berubah.
Baca SelengkapnyaMeski tingkat kepuasan terhadap kinerja Jokowi cukup tinggi, ada lima kondisi masyarakat di era Jokowi yang menjadi perhatian.
Baca SelengkapnyaAnggota Majelis Nasional Korea Puji Jokowi Sebagai Pemimpin yang Revolusioner dan Ramah
Baca Selengkapnya