Elektabilitas Jokowi ungguli Prabowo di Jabar, Jateng & Jatim
Merdeka.com - Calon Presiden petahana Joko Widodo unggul atas rival terberatnya, Prabowo Subianto di Provinsi Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur. Hasil itu terlihat dalam survei terkait Pilkada Serentak yang dilakukan oleh Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC).
Di Jawa Barat, Jokowi mendapatkan elektabilitas sebesar 48,3 persen dalam skema head to head dengan Prabowo. Sementara Ketua Umum Gerindra itu memperoleh dukungan sebesar 37,8 persen.
"Dalam simulasi dua nama, di Jawa Barat Jokowi mendapat dukungan 48,3 persen, Prabowo 37,8 persen, dan yang belum tahu 14 persen," kata peneliti SMRC Sirajuddin Abbas di kantornya, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (22/6).
-
Apa klaim Prabowo tentang dirinya dan Jokowi? Menteri Pertahanan (Menhan) sekaligus calon presiden (capres) nomor urut 2, Prabowo Subianto mengatakan dirinya sudah menyatu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Sebab, Jokowi mampu menyatukan lawan menjadi kawan. Saat Pilpres 2019 Prabowo merupakan lawan Jokowi, namun setelah Jokowi terpilih menjadi presiden Prabowo pun merapat kedalam kabinet Jokowi.
-
Siapa yang unggul dalam survei Pilkada Jabar? 'Ini nama nama yang muncul di kalangan elite, Dedi Mulyadi muncul dari internal Gerindra, Ilham Akbar Habibie dari Nasdem, Ridwan Kamil dari Golkar,' kata Direktur Eksekutif Indikator Politik Burhanuddin Muhtadi dalam paparan surveinya pada 4 Juli 2024 lalu.
-
Siapa yang mendukung Prabowo di Pilkada? Prabowo tak mempermasalahkan jika rekan satu koalisi harus bersebrangan saat Pilkada.
-
Bagaimana Prabowo mendapatkan dukungan dari Jokowi? “Dorongan dari Pak Jokowi itu membuat Pak Prabowo Subianto sekarang lebih unggul. Endorse dari Pak Jokowi yang sudah kelihatan itu kan.“
-
Siapa yang ingin Prabowo menangkan di Jawa Timur? AHY mengungkapkan Prabowo memberikan tugas khusus kepada Demokrat untuk bisa memenangkan dirinya di Jawa Timur.
-
Bagaimana cara Jokowi mempersiapkan Prabowo? 'Jadi, Mas Bowo berangkat ke sini ketemu ini jadi beliau yang saya siap pak siap bener saya ke Tiongkok atas petunjuk beliau saya ke Jepang saya sekarang di perintahkan untuk ke Timur Tengah karena sangat penting,' imbuh dia.
Jokowi juga unggul jauh dibandingkan Prabowo dalam simulasi pemilihan di Jawa Tengah. Suara untuk Jokowi mencapai 73,5 persen. Sedangkan Prabowo hanya 16,7 persen.
"Di Jawa Tengah Jokowi sangat dominan dengan dukungan 73,5 persen, di atas Prabowo yang mendapat dukungan 16,7 persen, dan yang belum tahu 9,8 persen," kata Sirajuddin.
Hal sama juga terjadi jika pemilihan dilakukan di Jawa Tengah. Jokowi mendapatkan elektabilitas sebesar 58,8 persen. Prabowo cukup kecil di angka 26,9 persen. Bagi yang belum menentukan masih ada 14,2 persen.
"Di Jawa Timur Jokowi mendapat dukungan 58,8 persen, Prabowo 29,6 persen, sementara yang tidak tahu 14,2 persen," kata Sirajuddin.
SMRC melakukan survei calon gubernur Pilkada 2018 dalam rentang waktu berbeda. Survei di Jawa Barat dilakukan pada 22 Mei-1 Juni 2018, Jawa Tengah dilakukan 23-30 Mei 2018, dan Jawa Timur 21-29 Mei 2018. Tiap provinsi diambil 820 orang responden dengan metode multistage random sampling. Survei memiliki margin of error sebesar kurang lebih 3,5 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sebaliknya, penurunan dialami pasangan nomor urut 3, Ganjar Pranowo-Mahfud MD. Padahal, Ganjar pernah menjabat Gubernur Jawa Tengah.
Baca SelengkapnyaPrabowo menghadapi Anies unggul telak. Prabowo mendapat suara 47,6 persen, Anies 26,5 persen.
Baca SelengkapnyaElektabilitas Prabowo mengungguli Ganjar di Jabar, Jatim, dan Banten.
Baca SelengkapnyaSurvei LSI: Elektabilitas PDIP di Jatim Peringkat Pertama, Bagaimana dengan Ganjar?
Baca SelengkapnyaAfri menjelaskan, dalam survei sebelumnya, elektabilitas Prabowo-Gibran di wilayah tersebut 45,4 persen. Kini naik menjadi 53,3 persen.
Baca SelengkapnyaSetidaknya ada tiga faktor yang membuat elektabilitas Prabowo-Gibran mendominasi kota yang terkenal dengan kesenian reog tersebut.
Baca SelengkapnyaJawa Barat dipilih karena merupakan provinsi dengan jumlah daftar pemilih tetap terpadat yaitu 35,7 juta pemilih.
Baca SelengkapnyaPrabowo mendapatkan dukungan sebesar 33,7 persen di Jawa Timur.
Baca SelengkapnyaPopuli Center merilis hasil survei terbaru jelang Pilpres 2024. Pasangan Prabowo-Gibran unggul dengan elektabilitas tertinggi.
Baca Selengkapnya"Insya Allah ada kemungkinan kita bisa selesaikan dalam satu putaran,"
Baca SelengkapnyaPoltracking mencatat elektabilitas Prabowo-Gibran mengalahkan Ganjar-Mahfud dan Anies-Cak Imin dengan selisih suara yang besar.
Baca SelengkapnyaKendati Prabowo unggul secara angka, bakal calon presiden (bacapres) yang unggul di Jawa Timur belum bisa dipastikan.
Baca Selengkapnya