Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Fadli Zon: Prabowo Paling Tidak Suka Diarah-arahkan

Fadli Zon: Prabowo Paling Tidak Suka Diarah-arahkan Fadli Zon. ©2017 dok foto dok ri

Merdeka.com - Anggota Dewan Pengarah Badan Pemenangan Nasional (BPN) capres-cawapres Prabowo-Sandi, Fadli Zon menegaskan, tak ada rekayasa dalam momen Prabowo memeluk dan mencium seorang nenek bernama Inaq Irah saat kampanye di NTB, Selasa (26/3) lalu. Apalagi, Prabowo disebut beri uang Rp 500 ribu pada nenek tersebut, Fadli membantah keras.

"Enggak ada, saya kira nggak ada itu. Nenek itu datang di panggung itu spontanitas 100 persen. Dan itu reaksi Pak Prabowo juga spontanitas," kata Fadli di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (28/3).

Fadli menegaskan, capresnya tidak pernah berusaha merekayasa sesuatu. Sifat itu, kata dia, sudah diketahuinya sejak lama.

"Saya tahu dari berbagai peristiwa politik dan sebagainya, beliau paling gak suka diarah-arahkan nanti akan begini, begitu, enggak ada itu," ungkapnya.

Tambah Fadli, video pengakuan nenek tersebut juga sudah dibantah. Lanjutnya, semua fitnah itu dilakukan oleh pendukung capres nomor urut 01 Jokowi-Ma'ruf.

"Saya kira nanti akan merugikan diri sendiri setelah diklarifikasi. Sama seperti memviralkan seolah pak Prabowo marah-marah, padahal marah-marahnya jangan mendorong rakyat," ucapnya.

Nenek Inaq Irah mengaku bercanda dengan seorang tukang parkir bernama Irpan saat dirinya membuat Vlog dapat uang Rp 500 ribu dari Capres Prabowo Subianto saat kampanye di lapangan Karang Pule, NTB, Selasa (26/3) kemarin. Nenek Inaq menegaskan, tak dibayar sepeserpun oleh Prabowo yang saat itu memeluk hingga menciumnya di atas panggung.

Nenek Inaq menceritakan kisahnya bertemu dengan Prabowo. Awalnya dia berangkat ke Lapangan Karang Pule untuk melihat kampanye Prabowo. Lalu berhasil naik ke panggung. Di situlah pertemuan dengan Prabowo diabadikan hingga viral di media sosial.

"Di panggung saya dipeluk, dicium, kaya rasanya dipeluk sama abangnya bapak saya. Dia tanya dimana tinggal saya tinggal di Lombok, ngontrak Rp 500 ratus satu bulan, (kerjanya) mencari botol-botol, dijual seribu," kata Nenek Inaq dalam sebuah di video viral di media sosial, dikutip merdeka.com, Rabu (27/3).

Dalam kesempatan itu, nenek Inaq menceritakan diajak buat Vlog oleh seorang pemuda bernama Irpan. Di sanalah menjadi viral, karena di video itu, dia mengaku dibayar Rp 500 ribu oleh Prabowo.

"Ndak ada saya dikasih uang 500, yang memang dia senang bercanda sama saya, tukang parkir namanya Irpan itu, dia senang bercanda, dikasih uang? Enggak ada apa, gitu saya, kau ini uang saja kau omongin, saya bilang gitu," jelas sang nenek.

Nenek Inaq pun meminta maaf apabila video bercandanya dengan Irpan membuat pihak tertentu tak nyaman. Dia merasa takut, bahwa videonya itu merugikan dirinya kelak.

Dia berharap, videonya bersama Irpan dihapus. Dia takut sekali dengan video tak benar tersebut.

"Di sana katanya enggak mau pilih Prabowo, kenapa ke sana? Kau bilang mau pilih Jokowi, diajak ke Jokowi saya enggak mau, saya mau pergi ke Prabowo, saat itu saya bilang sama dia gitu, dia suka bercanda." jelas dia lagi.

"Jadi sekarang saya minta mohon maaf jangan diperpanjang lagi, lebih baik, apa namanya itu, video itu dihapus, biar enggak jadi panjang. Kasihan saya nanti jadi bagaimana-bagaimana, saya takut dibilangnya (nangis)," sambil terisak.

Namun orang yang dalam video itu berjanji, tidak akan membuat nenek Inaq susah. Justru orang itu ingin melindungi nenek Inaq.

(mdk/rnd)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
VIDEO: Capres Prabowo Singgung Rival: Saya Dulu Lawan Jokowi, Tapi Kita Tidak Pernah Saling Menyakiti
VIDEO: Capres Prabowo Singgung Rival: Saya Dulu Lawan Jokowi, Tapi Kita Tidak Pernah Saling Menyakiti

Namun selama menjadi rival, Prabowo mengatakan keduanya tidak pernah saling menyakiti.

Baca Selengkapnya
Prabowo Takut Mau Joget: Saya Sudah Dikasih Nilai Rendah Banget Loh
Prabowo Takut Mau Joget: Saya Sudah Dikasih Nilai Rendah Banget Loh

Prabowo merasa tidak sedih diberikan nilai rendah 11 dari 100 oleh capres nomor urut 1 Anies Baswedan.

Baca Selengkapnya
Zulkifli Hasan Ungkap Maksud Prabowo Sindir Partai Tak Mau Diajak Kerja Sama Jangan Mengganggu
Zulkifli Hasan Ungkap Maksud Prabowo Sindir Partai Tak Mau Diajak Kerja Sama Jangan Mengganggu

Zulkifli Hasan Ungkap Maksud Prabowo Sindir Partai Tak Mau Diajak Kerja Sama Jangan Mengganggu

Baca Selengkapnya
Prabowo Soal Pihak Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu, Pengamat: Itu Pesan Politik ke PDIP
Prabowo Soal Pihak Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu, Pengamat: Itu Pesan Politik ke PDIP

Analis politik Arifki Chaniago mengatakan PDIP masih ragu-ragu apakah berkoalisi atau menjadi oposisi

Baca Selengkapnya
VIDEO: Menang Pilpres 2024, Prabowo Ingat Nilai 11 Anies Bikin Rakyat Makin Sayang
VIDEO: Menang Pilpres 2024, Prabowo Ingat Nilai 11 Anies Bikin Rakyat Makin Sayang

Prabowo menyinggung sosok yang sering mengejek dan menghina.

Baca Selengkapnya
Akui Sering Diminta Tak Emosian, Ini Reaksi Prabowo
Akui Sering Diminta Tak Emosian, Ini Reaksi Prabowo

Prabowo juga menyindir narasi yang menyebutnya hanya bisa joget saja

Baca Selengkapnya
Prabowo Soal Zulhas Bagi-Bagi Uang ke Nelayan: Terima Saja, Tapi Pilih Ikuti Nurani
Prabowo Soal Zulhas Bagi-Bagi Uang ke Nelayan: Terima Saja, Tapi Pilih Ikuti Nurani

Menurut Prabowo, Zulhas adalah orang yang suka sedekah.

Baca Selengkapnya
Prabowo Belakangi Cermin saat Acara Bacapres Bicara Gagasan di UGM, Ini Penjelasan dari Sisi Psikologi
Prabowo Belakangi Cermin saat Acara Bacapres Bicara Gagasan di UGM, Ini Penjelasan dari Sisi Psikologi

Diketahui Prabowo sendiri menjadi Bacapres terakhir yang menyampaikan gagasannya dalam acara tersebut.

Baca Selengkapnya
Cerita Rosan Usul Sentil Ganjar & Anies Pernah Dipanggil KPK, Prabowo Bilang 'Enggak Enak Saya Nyerang'
Cerita Rosan Usul Sentil Ganjar & Anies Pernah Dipanggil KPK, Prabowo Bilang 'Enggak Enak Saya Nyerang'

Prabowo Subianto menolak saran dari TKN untuk menyerang balik Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo di debat Capres.

Baca Selengkapnya
Drone Emprit: Sentimen Negatif Prabowo Tinggi Karena Mudah Terpancing
Drone Emprit: Sentimen Negatif Prabowo Tinggi Karena Mudah Terpancing

Sisi negatifnya, Prabowo banyak dikritik karena mudah terpancing

Baca Selengkapnya
Politikus PDIP: Prabowo Ternyata Menjadi Promotor Satu Pasangan Calon Gubernur Jateng
Politikus PDIP: Prabowo Ternyata Menjadi Promotor Satu Pasangan Calon Gubernur Jateng

Menurutnya, hal ini bertolak belakang dengan sikap Prabowo sebelumnya yang pernah bilang tidak akan intervensi Pilkada.

Baca Selengkapnya
Reaksi Gerindra soal Prabowo Kerap Dikaitkan Isu HAM saat Pilpres
Reaksi Gerindra soal Prabowo Kerap Dikaitkan Isu HAM saat Pilpres

Gerindra tidak ambil pusing memikirkan isu tersebut. Sebab, hal tersebut merupakan isu lama yang hanya diproduksi ulang.

Baca Selengkapnya